Bad Boy [ kth ] ✔

27 - Promise Guanlin.

Sesuai janji yang Guanlin buat tadi siang, sekarang Guanlin sedang dalam perjalanan menjemput Nara di apartemennya

Ting ting..
Anggap aja suara bel apartemen nya ya, hehe

"Sebentar"
"Eh Gualin, tunggu sebentar, gue masih make up an"

"Etdah, ribet bener lu dah" Guanlin

"Ya tunggu aja, yuk masuk"

Gualin langsung saja masuk kedalam apartemen milik Nara

"Jungkook mana? "tanya Guanlin sambil duduk di sofa

"Lagi nugas paling dikantornya" sahut Nara

15 menit berlalu, Nara belum juga menampakkan dirinya didepan Guanlin, Guanlin mencoba mengintip lewat sela sela pintu kamar Nara

Terlihat Nara sedang menatap sebuah cincin yang dia pegang sambil mengucapkan sesuatu, tidak terdengar jelas, tetapi kata terakhir yang Guanlin dengar adalah "Aku merindukanmu"

"Semoga lo bisa bahagia tanpa gue"
"Ya walaupun rasa sayang gue ke lo masih tersisa"
"Gue harap ini yang terbaik"

"nara galau? " batin guanlin

Melihat Nara yang hendak keluar, Guanlin kembali duduk disofa sambil berpura pura memainkan handphone miliknya.

"Woi, gue udah siap, yuk jalan"

"Eh iya iya, gas"

.

Taehyung sedang berada di pasar malam dekat pantai, duduk diantara bebatuan sambil menatap ombak didepannya, entah mengapa bayang bayang masa lalu menghantuinya kembali, dia merindukan Nara, memang setelah putus dari Nara, Taehyung sama sekali tidak pernah menjalin hubungan dengan wanita lain, meskipun banyak yang mendekatinya, selalu saja dia tolak.

"Kenapa gue tiba tiba rindu Nara ya"
"Terlalu banyak kenangan disini"
"Nomer handphone aja udah diganti, instagram juga udah ga aktif"
"Gue kenapa sih, argh" Taehyung menjambak rambutnya frustasi.

"Mungkin itu tandanya lo masih sayang sama Nara, lo tulus, padahal udah tiga tahun tapi lo gabisa lupain dia" ucap Jimin yang tiba tiba saja duduk disampingnya

"Eh Jim, kenapa lo bisa disini? " tanya Taehyung

"Iya gue emang sering kesini, gue juga kangen sama Nara, lo ga tau kan gue sempet suka sama Nara, tapi gue iklasin buat lo" ucapan Jimin membuat Taehyung kaget

"Lo suka sama Nara? "

"Iya dulu, karena gue liat Nara itu orangnya baik, biarpun suka ngomong kasar"
"Gue dulu gamau ganggu hubungan kalian, karena lo itu sahabat gue Tae" ucap Jimin

"Perasaan lo gimana sekarang, apa masih tetap sama? " tanya Taehyung

"Entahlah, gue sendiri bingung, itu udah lama banget soalnya" sahut Jimin

"Gue juga bingung Jim, gue gak tau perasaan gue sekarang, tapi kalo gue sama Nara ketemu, apa mungkin dia bakal nerima gue kembali? "
"Setelah gue selalu salahin dia hanya untuk membela Eunha, apa dia masih mau sama gue Jim? " ucap Taehyung sambil meneteskan air matanya

"Tae, kalo lo salah, minta maaf, gue yakin Nara bakal maafin lo"

"Tapi gue merasa salah banget, gue nampar dia, bahkan ditempat umum, gue nyesel Jim, masa lalu gue selalu menghantui gue, gue gak tenang sebelum ketemu sama Nara Jim" ucap Taehyung

"Kalo gitu, satu satunya cara, lo harus pergi ke Jerman" ucap Jimin sambil menatap kedua mata Taehyung

"Apa lo yakin?, gimana kalo dia udah punya pacar atau suami? "