[✔️]
❝Kenalin aku Na Jaemin, laki-laki yang suka sama kamu dan cuma aku yang bisa milikin kamu, oke?❞ - Na Jaemin
From Nara
❝Untuk Na Jaemin, lelaki dengan sejuta gombalannya, sejuta kenangan bersamanya serta sejuta perih dalam hati yang diberikan...
Jaemin menatap Jeno sinis, "Bohong, lo udah berani bohong ya sama kembaran sendiri, gak nyangka gue." sindir Jaemin
Jaemin pun berdiri dan pergi masuk ke rumah, entah kemana dan Jeno pun terdiam, ia mencoba mengingat apa yang membuat Jaemin marah. Ia tidak melakukan apa-apa dengan Nara
Tetapi ia tidak bisa menemukan letak kesalahannya dan ia berdiri lalu menatap langit yang sudah mulai gelap, matahari pun udah mulai terbenam
Jeno memilih untuk kembali masuk ke rumah dan menuju ke kamar mandi, tidak ada orang
Mungkin Jaemin memakai kamar mandi yang ada di kamar dan Jeno pun memilih mandi di kamar mandi bawah dan menyiapkan beberapa keperluan untuk menangani Jaemin yang sedang demam
••••
Jeno membawa baskom berisi air dingin beserta handuk untuk mengompres Jaemin nanti dan membawa semangkuk bubur untuk adiknya itu
Ia masuk ke kamarnya dan Jaemin, ia melihat adiknya yang sedikit mengigil kedinginan di kamar
Jeno menghampiri Jaemin dan duduk di pinggiran kasur milik adik kembarnya itu
"Lo demam, makan bubur dulu terus minum obat, gua juga udah bawa kompresan buat lo," ujar Jeno lembut
Jaemin hanya diam, enggan menatap kakak kembarnya itu
"Udah ayo bangun, marahnya pending dulu, lu makan dulu nih, mau disuapin atau makan sendiri?" tanya Jeno
"Makan sendiri," ketus Jaemin dan Jeno memberikan semangkuk bubur tersebut, walaupun bubur instan tetapi lumayanlah untuk orang sakit
Jaemin pun meraih mangkok tersebut dan melahap bubur itu dengan rasa tidak nafsu sama sekali
Jeno melihat tangan Jaemin sedikit bergetar, mungkin ia sudah menggigil, Jeno langsung meraih bubur tersebut dan membuat Jaemin mengerutkan keningnya bingung