Emlyn berlari kearah saudara kembarnya yang sudah babak belur di pukulin oleh branden anak kelas 12. Ips2. Laki-laki berbadan kekar yang memukul Embun tersebut terlihat sangat marah.
Setibanya di tempat kejadian Aydin langsung memukul telak laki-laki itu, dia memukul tanpa ampun sampai terpaksa di pisahkan oleh gilang.
"Ada masalah apa sih bun?" Tanya Emlyn sambil memeluk saudaranya
"Dia bikin Lovata nangis, ya gua gak terima lah tmn gua, gua jaga baik-baik malah di bikin nangis sama dia" balas Embun dengan deru napas yang masih tidak teratur
"Ya tapi gak main pukul juga gorengan" ujar Emlyn gusar bisa-bisanya dia memiliki kakak yang bersumbu pendek macam Embun, nama doang Embun kelakuan nya Neraka.
Embun melepas pelukan dari Emlyn dan berjalan kearah Aydin, tangannya terjulur ke wajah rupawan milik superheronya dan tersenyum manis.
"Ayo ke uks" ucap Embun sambil menarik tangan Aydin.
Emlyn yang melihat kejadian tersebut langsung berlari menuju kelas Embun untuk mencari Lovata, dia ingin tau kejadian yang sebenarnya dari mulut perempuan cantik itu.
Gilang yang melihat kedua temannya hanya bisa menggaruk2 kepalanya dan membantu Branden bangun
"Sorry ya, temen gua suka gitu klo liat cewe di pukulin" ucap Gilang dan berlari menyusul Aydin.
----
Di Uks, Embun menyuruh Aydin untuk duduk di brangkar sementara dirinya mengambil Kasa dan betadine, ketika dia ingin membersihkan luka di muka Aydin, tangan Embun di pegang dan Aydin menyuruh Embun untuk duduk di tempat dia duduk. Akhirnya Aydin yang membersihkan luka milik Embun.
"Elo tuh, elo yang luka malah elo yang mau nyembuhin gua, kebalik rumput" ucap Aydin sambil menekan luka di pipi Embun
"Auuuu.... Sakit, biasa aja dong" balas Embun tidak kalah kesal.
"Maaf ya, gara-gara gua, elo jadi berantem sama Branden" lanjut Embun dengan nada yang sedih.
Aydin menatap Embun dengan matanya yang teduh lalu menganggukan kepalanya. Tidak lama gilang datang dan menghampiri mereka berdua, napas nya di atur sebaik mungkin.
'lomba lari doi' pikir Embun dalam hati.
Di tempat lain
Brakk!
Pintu kelas 11.ips1 terbuka dengan paksa, tampak Emlyn dengan napas yang memburu menghampiri Lovata yang sedang menangis dan di kerubungi teman-temannya.
"Eh lowfatt elo ngapa?" Tanya Emlyn yang duduk di sebelah Lovata. Lovata melihat Emlyn dan memeluk adik dari sahabatnya itu.
"Kak Branden jahatin gua, dia selingkuh lyn" ucap Lovata dengan suara parau, awalnya Emlyn tersentak kaget namun akhirnya dia menepuk-nepuk punggung Lovata, dia tidak tau kejadian sebenarnya, sepertinya Emlyn harus menunggu Lovata tenang terlebih dahulu.
Teman-teman Lovata yang tadi nya menggerubungin Lovata mulai kembali ke tempat duduk masing-masing karna mereka merasa sudah ada Emlyn yang membuat Lovata tenang.
"Coba cerita ada apa sebenernya" ucap Emlyn ketika melihat Lovata mulai tenang.
"Hmmm.... Tadi gua makan dikantin bareng dia, abis itu dia beli bakso di mang deden tapi hp-nya di tinggal gak alama ada notif, tulisan nya 'honey'. Gua iseng gua ngechat juga nama gua cuman 'lovata' gitu ih nyesek. Gua buka aja tuh chat si madu-madu itu, pas baca ya ampunnnn si Madu Open BO. Huaaaaaaaaaa LYN gua harus apa?" Jelas Lovata, air matanya kembali menetes tapi kali ini tersiray kalau dia kecewa dengan kakak kelasnya
Bel pulang sudah berbunyi 10 menit yang lalu tetapi Aydin dan Embun masih di dalam Uks mereka sedang duduk di brangkar masing-masing dengan tirai yang menjadi batas antara mereka
"Elo gak pulang?" Tanya Aydin memecahkan keheningan. Dirinya bangun dan membuka tirai penghalangan mereka, Embun yang duduk hanya bisa mendongak untuk menatap Aydin.
"Hah??"
"Ee-hh iya i-ini pulang, gua balik duluan yaaaa, bye" setelah mengucapkan kali tersebut Embun segera berlari membuat Aydin memandangnya dengan tatapan heran
Selama perjalan menuju kelas Embun terus memukul kepala nya dan tersenyum dengan bodoh membuat beberapa siswa yang belum pulang melihatnya dengan tatapan heran dan orang yang kenal dengannya melihat dengan tatapan maklum. Sudah biasa bagi mereka melihat Embun dan tidak ajaibnya.
'bisa-bisa nya gua gak berkedip ngeliat Aydin, sumpah ya Aydin ganteng. Gak-gak boleh elo harus jaga image. Aydin gak suka sama elo bun, liat apa 11-12 kaya laki' seperti itu lah ucapan yang ada di kepala Embun saat ini
(Ada yang suka sama book ini?) Aku ngerasa cerita nya pasaran aja hehehe makasih udah mau mampir
Vote dan comentnya di tunggu yaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Scenario
Teen Fiction"Embun itu polos, tapi barbar" - Aydin "Aydin itu malaikat yang selalu ada kalau gua lgi apes" -Embun