Sekolah Menengah Akhir #5

18 10 0
                                    

   Sebelum memasuki post 1 ketua kelompokku diminta perizinan dulu, dan yang aku lihat Rizky itu tidak pelanga-pelongo seperti yang lain, tidak salah jika kami paling cepat melewati semua post.
    Di post 3 aku bertemu ka Heri dan Ka Restu yang dimana didalam post 3 ada ketua eskul dari Jurnalistik,KIR (Karya Ilmiah Remaja dan PA (Pencinta Alam).
    Lalu paling pertama yang ditanyain oleh kakel adalah eskul PA, dan ternyata dikelompokku ada 5 orang yang mengacungkan tangan salah satunya Rizky mengacungkan tangan, nth kenapa sepertinya aku baru menemui laki-laki se ambisius ini, dilanjut ditanya eskul Jurnalistik ka Restu bersikap tidak tau dulu, dan yang mengacungkan tangan hanya aku saja, tapi itu tidak jadi masalah aku pun menjawab pertanyaan nya dengan semampuku dan saat dilemparkan pertanyaan oleh OSIS, saat aku menjawab OSIS terdiam, dilanjut dengan KIR, perempuan dikelompokku mayoritas memilih eskul itu dan pikirku woy "keren", selesai sudah di post 3, ka Heri sambil membimbing kami ke post 4 , ka Heri sambil berbisik padaku
" Tadi Ridan Nelpon, kalo dia nelpon aku ke tenda ya sama Restu" ka Heri langsung balik badan

Aku kaget, kenapa ka Ridan seingat itu padaku padahal baru pertama, aku berfikir "apakah kasih sayang ka Ridan memang benar-benar padaku"

Aku pun melanjutkan perjalanan

Tidak terasa 8 post sudah kami lewati,  dipost 5 kami hampir tersesat namun teman kelompokku yang bernama Fahri mengenali tempat ini jadi kami tidak tersesat, kami pun langsung diberi waktu jika pukul 00.00 tidak sampai maka kelompoknya akan dihukum kami pun langsung bergegas cepat, dan tidak disangka kelompok kami yang pertama sampai, padahal tadi kami urut ke 14, disitu semua panitia tidak ada yang galak kepada kami, bahkan mereka menunjukkan sikap apresiasi nya kepada kami
Ketua OSIS pun menghampiri kami
"Parah ,kalian keren banget , kalian tau Kaka perkirain ini tuh bakal sampe subuh, ko kalian bisa nggk tersesat sin?" Ucap ketua Osis kepada kami

"Disini mah ada kuncen-nya Ranca Upas ka" ucap teman kelompokku yang bernama Panji

Jelas keadaan tersebut membuat kami semua tertawa

"Yauda kalian duduk dulu, tunggu sampe semua datang, wayahna Lila siah" ucap wakil ketua OSIS kepada kami

"Siap santai aja ka, kita mah mau ghibah dulu da" Panji melawak kembali

Semua pun tertawa

"Sok mangga cing wareg" ucap wakil ketua OSIS

Kami pun langsung berkumpul dari situlah Rizky menyuruh kami perkenalan diri di kelompok sambil mengambil waktu kosong, tenyata teman baruku ada yang dari beda kota,bahkan ada yang dulu nya anak pesantren, dan ada juga yang sekolah militer contohnya Rizky dan Panji, pantas saja mereka seperti lancar komunikasinya , mereka hanya berbeda tempat saja, dan saat bagian aku perkenalkan diri, ada salah satu teman baruku yang bernama Fadli menanyakan padaku
"Pacarnya Ridan 13 ya?"

Aku pun kaget, "kenapa Ridan dikenali banyak orang"

"Tuh kan, Ridan tuh namanya besar Mel" ucap Kinanti yang disebelahku

"Yha si Jono kecewa" ucap Panji di depan ku

Semua pun tertawa
Aku malah tertawa bingung

"Meldi, si Jono teh tadi bisik-bisik ke aku" ucap Panji

"Jempe ih" ucap Jono sambil menyenggol Panji

Dilanjutkan dengan candaan Panji dan Jono jujur mereka berdua lucu sekali.

Sudah 1 jam kami menunggu ,kelompok yang sudah datang ada 9, 10 lagi masi diperjalanan, kami pun akhirnya mengantuk tertidur sebentar bersama pula.

Kelompok 1,2 dan 3 sudah dilewati oleh semua kelompok, jadi panitia yang menjaga post tersebut sudah sampai.

Saat aku tertidur Ka Heri dan Ka Restu memanggilku dengan nada pelan

back to youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang