4. Yuju kenapa?

1.4K 199 22
                                    

Buat kalian yang mungkin ngerasa castnya atau biasnya ada yang kurang dialognya, mian ya, soalnya gw juga suka bingung sendiri nentuin dialognya biar adil, kadang beberapa cast juga gue lupain malah,

Buat kalian yang mungkin ngerasa castnya atau biasnya ada yang kurang dialognya, mian ya, soalnya gw juga suka bingung sendiri nentuin dialognya biar adil, kadang beberapa cast juga gue lupain malah,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi ini cukup mendung. Cuaca paling nyaman untuk tidur berteman selimut tebal dan bantal empuk. Namun tidak dengan mereka yang masih memiliki kewajiban menimba ilmu. Sejak pagi tadi mereka sudah diberikan segudang soal-soal ujian untuk dikerjakan mengingat mereka adalah murid kelas akhir.

Anggap aja di Korea ada semacam UN:v

"Lima menit lagi, selesai tidak selesai kumpulkan." kalimat maut yang selalu diucapkan pengawas ini membuat jantung mereka berpacu dua kali lebih cepat bersamaan dengan otak mereka yang hampir meledak.

Kringgggg!!!

Bel tanda istirahat berbunyi.

"Tinggalkan kertas kalian di meja, silahkan meninggalkan ruang kelas," ucap guru tersebut.

Desah lega dan pasrah bercampur menjadi satu memenuhi ruang kelas tersebut. Beberapa keluar kelas dengan wajah sumringah sedangkan sisanya seakan tak rela meninggalkan kertas berisi jawaban mereka.

"Lo nomor tujuh apa Ju?" tanya Eunha.

"C," jawab Yuju.

"Yes sama!" ucap Eunha senang.

"Jawaban lo apa Woo?" tanya Jaehyun pada Eunwoo.

"C kalau nggak salah," jawab Eunwoo.

"Nah, kalau jawaban Yuju sama Eunwoo sama, sudah dipastikan kebenarannya," ucap Bambam.

"Kantin?" tanya Jungkook.

"Gue mau ke perpus, kalian ke kantin aja," ucap Yuju.

"Gue ikut lo Ju," ucap Dokyeom.

"Gue mau sendiri Kyeom," ucap Yuju.

"Oke,"

Seluruh siswa akhirnya menuju kantin. Meninggalkan Yuju sendiri yang memilih untuk pergi ke perpustakaan.

***

"Lo ngerasa nggak sih Yuju akhir-akhir ini makin aneh?" tanya Jihyo.

"Aneh gimana?" tanya Eunha.

"Ya aneh aja, dia jadi sering menyendiri, sering diem juga," ucap Jihyo.

"Enggak kok, biasa aja," jawab Chaeyeon.

"Biasa? Lo nggak ngerasa dia makin ngejauh dari kita?" tanya Solbin.

"Nggak tuh," Chaeyeon mengangkat bahunya tak acuh.

"Udah-udah, mungkin emang dia lagi pengen fokus sama pelajaran atau emang lagi persiapan buat masuk universitas. Makanya dia ngurangin main sama kita," ucap Dokyeom.

MORTEM (97Line)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang