Terik matahari mulai masuk dari jendela, membuat seorang Kang Taehyun terbangun dari tidurnya
"Hoaam, jam berapa ini? " Gumamnya sambil merentangkan seluruh badannya
Taehyun pun berjalan menuju kamar mandi, ia menghabiskan sekitar 8 menit untuk membersihkan dirinya. Lalu ia merapihkan buku buku sekolah nya dan menggendong tasnya dengan satu tangan.
Taehyun turun ke bawah untuk sarapan, namun ia menyadari ada sesuatu yang kurang, ' ah iya y/n ' batinnya
"Eomma, y/n belum bangun yah? " Tanya taehyun
"Bangunin gih nanti kesiangan lagi" Balas ibu kang yang sedang menyiapkan sarapan untuk anak anaknya
Setelah menaruh tas, taehyun kembali ke atas untuk membangunkan sepupunya. Ia kini telah berada di depan pintu kamar y/n, tanpa berpikir panjang taehyun langsung membuka nya
"Pabbo yak! Ini sudah jam 7, apakah kau tidak kapok di hukum terus? " Taehyun menarik paksa selimut grey milik y/n
" 5 menit lagi, ani 10 menit lagi" Racau y/n, ia benar benar mengantuk pasalnya ia baru tidur jam 3 tadi
" Apa kau gila? Aku tak akan menunggu mu dan tak akan membantu mu jika kau kena hukuman" Balas taehyun galak, reputasi nya sebagai ketua OSIS bisa hancur hanya gara-gara menunggu y/n yang mandi dan make-up nya seabad
"Aish, iya iya aku bangun" Y/n bangkit dan duduk di tepi kasur. Ia menggesek gesekan matanya lalu pergi ke kamar mandi
"Kebiasaan kau" gerutu taehyun, ia pun keluar dari kamar y/n
"Bagaimana y/n sudah bangun? " Tanya bu kang yang hanya di balas deheman dari anaknya
"Kau kapan akan melanjutkan perusahaan papa mu? " Tanya bu kang lagi yang berhasil membuat mata taehyun bulat dengan sempurna
"Uhuk" Batuk taehyun, ia segera menuangkan segelas air dan meminumnya
"Mengapa? Kau juga tak ingin meneruskan perusahaan milik ayahmu kan" Sambung y/n yang tiba tiba sudah ada di sebelahnya
"Bukannya begitu, aku kan masih sekolah ja-" Belum selesai berbicara y/n malah main potong saja
"Halah tak usah banyak alasan" Y/n menaruh tasnya lalu membantu ibu kang menyiapkan sarapan
"Kalian ini dari kecil tak pernah berubah, kapan sih kalian akan akur? " Bu kang menggeleng geleng kan kepalanya melihat tingkah laku dua bersaudara ini
"Tidak akan pernah" Balas y/n tegas
"Terserah kalian saja lah" Ucap bu kang
Setelah usai sarapan, y/n dan taehyun berpamitan pada ibu kang. Lalu mereka masuk kedalam mobil untuk berangkat sekolah, ya seperti biasa taehyun lah yang menyetir
"Y/n-yaa, apa kau benar benar tak ingin melanjutkan perusahaan milik kakek? " Tanya taehyun sambil memakai seat belt nya
"Of course tidak" Balas y/n percaya diri
"Wae? " Taehyun mengahadap ke arah y/n ia sudah siap mendengar semua perkataan dari y/n
"Mengapa? Kau juga memiliki alasan sendiri kan mengapa kau tak ingin melanjutkan perusahaan milik ayahmu" Sudah di pastikan perkataan y/n ini langsung membuat taehyun kesal karena tak bisa menjawabnya
"Ah sudah lah, terserah" Pasrah taehyun, ia pun menjalankan mobilnya
Kini mereka berdua telah sampai di sekolah, y/n langsung turun dan menyusul ke tiga temannya yang sudah menunggunya di depan gerbang. Sedangkan taehyun, ia menghampiri guru terlebih dahulu untuk menyapanya
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want You! | Kang Daniel
Hayran Kurgu"aku bisa mendebutkan mu meskipun kau tidak lolos audisi ini. Dengan satu syarat kau harus menjadi milikku! " ucapnya sembari menempelkan keningnya denganku. "Ti-tidak aku masih ingin bersekolah! " "Kalau begitu bersekolah lah di rumahku dan aku ak...
