HUSBAND 39 - Biru Pink or Hitam Putih?

5.5K 184 6
                                    

Setelah satu hari rawat inap dirumah sakit, akhirnya Ishani hari ini pulang kerumahnya. Diperjalanan pulang Ishani terus saja kepikiran dengan Disha dan Arya. Sungguh Ishani benar-benar merasa bersalah.

"Sayang." Ranveer yang tengah mengemudikan mobil menengok kearah sang istri yang tengah melamun. Ranveer tau apa yang ada dipikiran istri cantiknya itu.

"Sayang." sekali lagi Ranveer memanggil Ishani. Namun lagi-lagi tak ada sahutan. Wanita itu masih asik melamun.

Ranveer menghela napasnya kasar. Jika dibiarkan seperti ini terus maka akan berdampak pada kandungan wanita itu.

"ISHANI." Ranveer memanggil Ishani dengan nada tinggi sehingga membuat wanita yang tengah melamun itu terkejut.

"Tolong jangan seperti ini terus." lirih Ranveer. Pria itu menatap sendu pada sang istri.

Ishani balas menatap sendu pada sang suami. "Maaf."

"Jangan terlalu dipikirin, Disha pasti bakal maafin kamu. Dia hanya terlalu syok."

*****

Hari berlalu begitu cepat. Tak terasa kandungan Ishani sudah memasuki bulan ke 8. Sejak hari itu Ishani tak pernah lagi bertemu dengan Arya dan Disha.

Semakin hari pula sikap Ranveer semakin posesif padanya. Seperti saat ini. Ishani hendak menuang air kedalam gelas, namun tiba-tiba Ranveer datang dan merebut gelasnya.

"Sayang, kamu ngapain?"

Ishani memutar bola matanya jengah. Gak bisa liat apa suaminya itu kalau dia mau nuangin air kedalam gelas.

"Kasihin gelasnya sama aku, aku mau minum." Ishani meminta kembali gelasnya yang ada pada Ranveer.

"Kamu kalau mau apa-apa tinggal bilang sama aku atau bibi. Aku gak mau kamu kecapean."

"Nuangin air kegelas gak bakal bikin aku cape." sahut Ishani ketus. Dikira dirinya orang sakit apa, mau apa-apa harus dilayanin.

Ranveer menghela napasnya. "Kamu nurut dong sama aku. Pokoknya jangan lakuin sendiri."

"Iya." lebih baik Ishani mengiyakan saja ucapan Ranveer dari pada berdebat dengan pria itu.

"Gitu dong, jadi makin cinta. Nih airnya." Ranveer menyerahkan gelas yang sudah berisi air minum pada sang istri. Sebelum Ishani meminum air itu, Ranveer mencuri sebuah ciuman kecil dibibir kecil istrinya itu. Setelah itu Ranveer segera berlari sebelum sang istri mengamuk.

Ishani melotot dengan apa yang dilakukan suaminya itu. Tak lama kemudian wanita itu berteriak. "RANVEER."

*****

Malam harinya dikamar Ranveer dan Ishani tengah terjadi pertengkaran kecil tentang kamar calon anak mereka.

Ishani ingin kamar calon anak mereka bernuansa biru dan pink. Sementara Ranveer ingin bernuansa hitam dan putih.

Sudah 30 menit berlalu namun perdebatan itu tak berakhir juga. Diantara mereka berdua tak ada yang ingin mengalah.

"Pokoknya biru sama pink!" kata Ishani final.

"Gak! Hitam dan putih." Ranveer membantah perkataan Ishani.

Ishani melotot pada Ranveer. Ranveer balas melotot pada sang istri.

HUSBAND [ISHVEER] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang