[PLAGIATOR JANGAN MENDEKAT!⚠️❌]
[REVISI SETELAH TAMAT]
••••
"Ga, gue bingung. Sebenernya gue itu di dunia ini ada gunanya gak sih? Hidup gue rasanya gak berarti. Apa gunanya coba, kalo gue hidup tapi gak ada lagi yang ngasih gue kasih sayang," ucap...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
''Biasa aja liatnya deh, norak amat."
- AyundyaHayura.
••••
"Ra, nanti malem ikut party ya." Tatap memohon gadis bernetra abu-abu itu masih berusaha mengajak Yura untuk berpesta malam ini.
"Kayaknya gak bisa deh guys!, gue mau jalan sama Nichol."
"Yahh ... udah tiga kali Lo gak ikut kita lagi, gak bosen apa jalan ama Nichol mulu?" Resha yang kali ini bersuara.
"Ya nggak lah! Ya kali sama pacar sendiri bosen. Eh, tapi iya juga sihh, kadang gue juga bosen sama dia."
"Ya udah ayo ikut kita!!"
"Melody ikut?"
"Nggak, dia ada acara keluarga katanya." Caramel yang menjawab.
"Emm, bentar ... gue mikir dulu." Yura masih ragu dengan keputusannya kali ini.
Mungkin kali ini gue butuh hiburan.
"Ok!! Ntar malem jam 10 teng!!"
"Nahh gitu dong, ini baru Ayundya Hayura!" sorak teman-temannya serentak.
Yura memang sudah terbiasa dengan keadaannya saat ini, Ia mengunjungi rumah hanya untuk mengambil barang-barang keperluannya, setelah itu, Ia kembali ke apartemennya.
Disisi lain, Dirga baru saja tiba dirumahnya. Hari ini bukan jadwal kumpul para Grixen, jadwal rutinitas mereka dua kali dalam seminggu. Terkadang, di bagian anggota inti, mereka sering menggunakan markas sebagai pelampiasan dikala mereka sedang kesepian, dengan sesuka hati mereka datang kesana. Dan asal kalian tahu, tak ada satu pun orang luar yang tau letak markas mereka, baik keluarga maupun lawan.
"Udah pulang, Ga.'' Dira-bunda Dirga-menyambut anaknya yang baru saja pulang sekolah. Dira adalah sosok ibu yang sangat penyayang, penuh perhatian dan menerima segala kekurangan di dalam keluarganya. Dira pun tahu, jika anaknya adalah ketua dari Grixen. Awalnya Dira cukup kecewa terhadap Dirga. Ibu mana yang suka jika anaknya seperti itu? Tidak ada. Tidak ada orang tua yang menginginkan anaknya masuk ke dalam geng manapun, tapi mau bagaimana lagi ... jika seorang Dirga sudah keras kepala akan keputusannya itu, Dira juga tak akan bisa memaksakan kehendaknya.
"Udah, Bun." Dirga menyalami ibunya. Dirga memang anak yang lumayan patuh kepada orang tuanya. Tapi, jika ia sudah menginginkan sesuatu, maka ia akan bersikukuh untuk mempertahankan keinginannya itu.
Dirga duduk di bangku kelas XII Ips 1, jangan dilihat dari jurusannya. Ia bahkan pernah menduduki juara 2 dari seluruh jurusan yang ada di sekolahnya. Mulai dari kelas X hingga XII dengan rata-rata 89,5.Walaupun ia terkenal malas dalam memahami materi di kelasnya, ia tetap bisa menjawab soal-soal yang bahkan sangat sulit untuk dijawab.