[PLAGIATOR JANGAN MENDEKAT!⚠️❌]
[REVISI SETELAH TAMAT]
••••
"Ga, gue bingung. Sebenernya gue itu di dunia ini ada gunanya gak sih? Hidup gue rasanya gak berarti. Apa gunanya coba, kalo gue hidup tapi gak ada lagi yang ngasih gue kasih sayang," ucap...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Senyum itu kembali hadir untukku.''
- Dirga Bhayangkara.
••••
"Gue cincang lo jadi permen baru tau rasa!" sorak pemuda itu.
Yes!! Pemuda itu adalah Dirga, Dirga disuruh orang tuanya pergi membeli sate, Dira hari ini terlihat sangat kelaparan, padahal tadi bundanya sudah makan malam.
Tadi ia ingin pulang ke rumah, tiba-tiba saja ada seorang gadis yang menghambatnya, Dirga merasa pernah melihatnya. Tapi, ia tak tahu dimana. Cepet amat pikunnya euy..
Mau tak mau ia menghentikan motornya dan gadis itu langsung saja naik ke motornya. Dan yaa... kejadian selanjutnya kalian sudah tahu kan.
••••
Setelah mengantarkan gadis itu, Dirga kembali ke rumahnya. Disambut dengan Dira yang sedari tadi sudah menunggunya dengan wajah yang dilapisi masker.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wahh ... Sate bunda udah dateng, kok lama banget, Ga? perasaan jaraknya gak terlalu jauh deh," ucap Dira.
"Hehe, Gaga tadi sekalian cari angin, Bun."
"Cari angin kok malam-malam ... aneh kamu, Nak."
Dirga cengengesan, "ya udah Bun, ini satenya, Dirga mau ke kamar dulu."
Dira meraih makanan miliknya dan tersenyum."Makasih anak bunda yang ganteng ... makin cinta deh, Saranghe!!"
"Haha, iyain aja deh."
Dirga melenggang pergi dari hadapan Dira. Ia langsung ke kamarnya. Merasa ngantuk, akhirnya Dirga tertidur pulas.
••••
Keesokan harinya ....
TriiingTriiingg
Suara bel tanda istirahat pun tiba. Siswa-siswi pun mulai berkeliaran keluar kelas. Dirga, Arkan, Sam dan Afghan berencana pergi ke kantin.
