Everything For My Love

20) Mall

Hallo gaysss comeback🥳 makasih yang udah setia baca ceritakuuu😘❤️ maaf ya part 20 nya lama, kalian harus sabar ya😁

Happy reading!🥳

Sebuah motor ninja berwarna silver berhenti tepat di depan gerbang rumah yang bernuansa asri itu. Terdapat dua insan yang terlihat sangat bahagia. Seorang perempuan dengan rambut bergelombang turun dari motor itu. Laki-laki itu membukakan help perempuannya.

"Bran, makasih ya." Kata perempuan itu yang dibaluti senyum manisnya.

"Iya." Jawab laki-laki itu dingin.

"Mampir dulu yu ke rumah Ica." Ajak perempuan itu pada kekasihnya.

Gibran melihat ke arah jam tangan miliknya. "Kapan-kapan aja ya, gue pulang dulu." Pamit laki-laki yang bernama Gibran itu.

"Hmm yaudah gak papah deh, Gibran hati-hati ya di jalan, jangan ngebut-ngebut. Kalo ada cewek cantik yang genit sama Gibran di jalan jangan di ladenin."

"Iya Ca." Gibran mengacak puncak kepala Chissya.

"Besok jadi nonton kan?" Tanya Chissya.

"Jadi, entar gue jemput." laki-laki itu melontarkan senyuman, kemudian pergi melajukan motornya.

~~•~~

Tok..tok..tok..
Suara ketukan pintu berasal dari luar sana.

Chissya yang sedang asik menonton televisi, pergi membukakan pintu. "Sore-sore seperti ini siapa yang datang? Apah momy pulang?" Ia berharap ibunya yang pulang karena dia sangat rindu.

Chissya membuka pintunya dan der....
Terdapat seorang laki-laki yang mempunyai tubuh sispack dan sangat tampan. Chissya langsung memeluk tubuh laki-laki itu, dan laki-laki itu memeluk tubuh mungil Chissya.

Chissya mengajak laki-laki itu duduk, ia mengambil air minum untuknya. Tak lama ia kembali dengan dua gelas sirup dan camilan, ia meletakkannya di meja.

"Kak Raynand kok nggak bilang-bilang sih kalo mau pulang? Kan Ica bisa nyiapin sesuatu, atau jemput kakak di bandara." Raynand itu adalah kakaknya Chissya, sebelumnya kan pernah author kasih tau nama Raynand di part 12.

"Kan gue mau buat surprise ke lo dek." Jawab laki-laki kemudian meneguk sirupnya sampai habis.

"Bi.. bi Sumi." Panggil Chissya.

Seorang perempuan yang mengenakan baju daster dan lap handuk di pundaknya menghampiri sepasang kakak beradik itu.

"Ada apa non?" Tanyanya, "eh ada mas Raynand." Sapa bi Sumi.

"Iya bi." Raynand tersenyum pada bi Sumi.

"Bi, tolong beresin baju kak Raynand ya." Suruh Chissya.

"Siap non." Bi Sumi pergi membawa koper milik Raynand.

Chissya kembali menatap sang kakak, "kak momy ada di Yogya."

"Udah tau, sebelum pulang ke rumah kan gue bilang mamah dulu." Jawabnya.

Chissya menganggukkan kepalanya. "Ohh, kak lo mandi dulu gih, bau tau!"

"Yaudah gue mandi dulu." Raynand mengacak puncak kepala Chissya, kemudian pergi mandi.

Chissya membereskan gelas dan camilan tadi ke dapur setelah itu dia pergi ke ruang TV. Ia menonton Mermaid In Love film kesukaannya. Sesekali ia melihat handphone nya, ia menunggu notiv dari kekasihnya namun sedari tadi tak ada satupun pesan yang Gibran balas.