Jangan lupa vote ya makasiiii
***
"Dy Kamu mau ga jadi pacar aku"
Degg
Cindy pun terdiam dan tidak tau harus berkata apa setelah mendengar Deta menyatakan perasaan nya kepada Cindy. Antara senang, bingung, bahagia, campur aduk yang Cindy rasakan detik ini. Deta pun masih berfikir apakah Cindy mau menerima cinta nya.
"Ta aku....m"
Tok...tok...
belum selesai berbicara Deta dan Cindy pun dikagetkan dengan suara ketukan berasal dari pintu kamar Deta.
"Non...ada mbak Vanny nyariin non di bawah katanya mau ketemu sama non Deta" Deta pun kaget dan langsung melepaskan tangan nya pada pinggang Cindy.
"Iya bi...bentar lagi Deta ke bawah" sambil teriak kepada bi Siti.
"Aku kebawah dulu ya" sambil tersenyum dan pergi meninggalkan Cindy sendiri di kamar.
Baru juga mau di jawab malah di tinggal~batin Cindy sambil cemberut dan menggerutu.
Sambil menuruni tangga Deta mendengar teriakan dari Vanny yang menggema di rumahnya.
"Sayanggg kamu kok lama banget sih aku daritadi nungguin kamu loh" sambil memeluk tubuh Deta.
"Duh apa apaan sih lo Van berisik tau lo kira rumah gue hutan apa pake segala lo teriak teriak dirumah gue" mendengus kesal dan melepaskan pelukan Vanny pada tubuh Deta. Deta yang jengkel pada sifat Vanny pun meninggalkan nya berdiri di tempat semula sedangkan Deta berjalan menuju sofa yang ada di ruang TV nya.
"Ya maaf aku kangen sama kamu" sambil memeluk tangan kanan Deta dan bersandar pada dada bidang milik Deta.
Tanpa mereka sadari ada 2 mata yang memperhatikan kegiatan mereka berdua dari lantai atas. Cindy yang melihat Vanny yang memeluk mesra Deta pun cemburu.
Baru juga tadi nyatain perasaan nya ke gue malah nempel sana sini sama cewek lain~gerutu Cindy dan memasuki kamar milik Deta.
"Lo bisa ga sih ga meluk meluk gue ihh risih tau ga" memasang wajah jutek.
"Tuh kan Deta marah marah mulu sama Vanny, salah Vanny apa si Deta" sambil menunjukkan wajah cemberutnya kepada Deta.
"Ya lo dateng tiba tiba Vanny truss lo main peluk peluk aja" dengan nada pasrah.
"Ya maaf" sambil berkaca kaca dan membuat Deta tak tega dengan Vanny.
"Iya gue maapin" sambil memeluk Vanny.
Deta dan Vanny pun menonton tv dan mereka pun saling bercanda ria. Deta yang asik dengan Vanny melupakan keberadaan Cindy yang ntah dimana. Karna waktu yang menunjukkan sudah sore Deta pun menyuruh Vanny untuk segera pulang kerumahnya.
"Eh Van udh sore nih lo gamau balik?"
"Hmm oke deh aku pulang dulu ya Deta"
Cup...
"Bye bye" sambil melambaikan tangan nya kepada Deta.

KAMU SEDANG MEMBACA
DETA
Teen FictionDETA AMELIA PUTRI, gadis tomboy dan cuek idaman para kaum hawa atau perempuan. Memiliki banyak penggemar dimana mana dan memiliki fans yang cukup banyak. Akankah dia menemukan cinta nya???? ini cerita pertama gue jdi sorry kalo banyak typo karna gue...