Selama ini Aeri tinggal di rumah pribadinya bersama Taehyung. Rumah itu begitu bersih dan besar. Terdapat kolam renang juga agar suaminya bisa berolahraga selagi memperhatikan Istrinya bersantai di pinggiran kolam. Jika dibandingkan dengan rumah milik Jimin dan Jiyeon, tempat tinggal sepasang suami istri bermarga Kim tersebut jauh lebih besar. Astaga, memang ya? Keluarga Choi benar-benar sekaya itu.
Ingin tahu bagaimana Aeri bisa bertemu dengan Taehyung?
Begini, awalnya Taehyung hanyalah seorang senior di fakultas seni dengan. Pada saat itu, Taehyung lah Casanova kampus, wajar saja Aeri jatuh cinta. Bagaimana dengan Aeri? Wah, perempuan satu ini adalah seorang Primadona kampus yang banyak sekali penggemarnya. Aku tahu, Aeri sudah seperti artis bintang lima, memilik penggemar yang populasinya hampir seluruh kampus.
Nah, suatu hari, Taehyung dan Aeri bertemu di lapangan bola basket. Mengapa bisa? Oh ini karena Aeri juga mahir dalam bermain bola basket. Perempuan ini mahir hampir dalam segala hal. Namja berhidung tajam itu selalu mengagumi yeoja berambut sepanjang bahu tersebut. Saat Aeri sedang beristirahat di bangku tunggu, Taehyung mendapatkan kesempatannya.
"Choi Aeri?" panggil Taehyung memandangi wajah Aeri yang pemiliknya sedang asik meminun air mineral.
Saat Aeri menoleh ke arah Taehyung, yeoja itu terkejut. Bagaimana bisa Kim Taehyung menghampirinya?
"E-eoh? Ada perlu apa Kim?" Aeri mencoba untuk bermain keren.
"Berniat untuk berkenalan?"
"Apa sih yang tidak bisa kutolak untuk seorang Casanova kampus? Tentu saja aku berniat." Aeri tersenyum kecil membuat Taehyung ikut tersenyum memperlihatkan senyuman terkenalnya. Box smile.
Namja ini tampan dan imut secara bersamaan.
Sejak saat itu, mereka sering terlihat berduaan. Penggemar Taehyung tentu cemburu, begitu juga penggemar Aeri. Sampai di saat para penggemar sepasang kekasih itu membuat akun menfess untuk menyampaikan kesedihan mereka setelah mengetahui Aeri dan Taehyung sedang berpacaran. Menyedihkan sekali.
"Yeobo? Kau sudah siap?" Sekarang lihatlah, hubungan mereka tetap berjalan dengan baik walaupun sudah dijalankan selama dua atau tiga tahun. Entahlah, aku lupa.
"Eoh, ayo kita berangkat." Aeri menoleh ke arah Taehyung menatap mata tajam milik sang suami. Namja itu bisa melihat kekhawatiran dan ketakutan di mata sang istri.
Tangan Taehyung berpindah tempat dari setir mobil ke pucuk rambut Aeri untuk mengelus surai blonde itu. "Jangan khawatir, hm? Ada aku di sini."
Namja itu tersenyum hangat kepada Aeri. Yah, senyuman itu berdampak sedikit untuk suasana hati Aeri yang kini takut.
☾
"Aish, mengapa ada jerawat tumbuh di sini? Menyebalkan." Jiyeon memencet titik merah kecil itu berkali-kali guna menghilangkan titik tersebut. Katanya sih mengganggu, itu yang sering dikatakan para perempuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
FILONISME | pjm
Fanfiction[ DISCONTINUED ] Hanya sebuah kisah yang mungkin tidak dapat memuaskan. Sebuah kisah yang menceritakan empat pasangan dengan jalannya masing-masing. Tunggu, mungkin ini adalah sebuah kisah yang bisa memuaskan pembaca. ...