"Percaya gak, semua yang akan pergi, terlebih dulu meninggalkan tanda tanda. Seperti semuanya hanya sebuah kode". ~ author
"Starla, Hans udah dateng nih....cepetan turun!"teriak Sinta dari ruang tamu
Starla segera turun dari kamarnya dengan gaun pinknya dan menghampiri Hans yang sedang asyik ngobrol dengan mamanya
"Hans, masih mau disini?"sindir Starla pada Hans yang masih fokus pada topik pembicaraan nya dengan sang Mama
"Iya Iyah....Kami izin pergi dulu ya Tan"Izin Hans
"Iya, tapi pulang nya jangan larut malam yah" pesan Sinta
Keduanya pun pergi menggunakan mobil Hans, tidak lama kemudian mobilnya berhenti
"Ini dimana Hans"tanya Starla sambil mengamati lingkungan sekitar nya
"Kamu lihat aja nanti. yaudah, ayo turun"jawab Hans
Starla dan Hans sampai ditempat yang dituju
"Hans, ini semua buat aku?" Tanya Starla tak percaya
Didepan sana, Starla melihat banyak lilin membentuk sebuah love dan di dalamnya terdapat ukiran nama STARLA berhiaskan bunga bunga yang indah, siapa pun yang mendapatkan tempat seperti Starla saat ini pasti akan berfikir bahwa Hans adalah yang terakhir.
"Iya, ini semua buat seorang perempuan ter istimewa setelah mama ku,aku mau kamu jadi yang terakhir dalam hidup ku La"ujar Hans yang mampu meluluhkan hati Starla
Kemudian Hans mengajak Starla duduk di sebuah meja dekat dengan lilin lilin itu, disana makanan makanan spesial telah tersedia.
Mereka pun makan dengan wajah yang masih berbinar binar
"La, aku mau kita seperti ini terus.Jangan pernah tinggalin aku yah,aku sayang sama kamu"ujar Hans setelah selesai makan
" Aku juga sayang sama kamu, aku harap kamu juga tidak akan pernah ninggalin aku apapun yang terjadi"balas Starla
"Kamu adalah yang terakhir"Starla tersenyum mendengarnya
"Aku harap seperti itu Hans, terima aku apa adanya ya.Jangan tinggalkan aku ketika aku jatuh"cemas Starla
"Itu pasti. Kamu tenang aja" tenang Hans
"Ini udah larut malam, ayo pulang.Nanti Tante Sinta cemas sama kamu "Ajak Hans karena memang sudah mulai larut malam
"Iya"
Hans mengantarkan Starla pulang.
Starla masuk kedalam rumah nya, dan menemukan mama dan papa nya yang sedang menonton tv"Mama sama papa belum tidur"tanya Starla melihat jam menunjukkan pukul 22.30
"Kamu udah pulang? Papa sama Mama lagi nungguin kamu pulang" jawab Surya, Papa Starla
"Emang ada apa Pa" tanya Starla penasaran
"Gak papah kok, kami hanya memastikan kamu pulang dengan selamat"jawab Papa Starla
"Kamu tidur gih.Besok kan sekolah, jadi harus bangun tepat waktu"Suruh Sinta
Starla beranjak menuju kamar nya, tetapi sebelum itu, dia mengecup pipi Papa dan Mama nya dulu
Starla merebahkan tubuh nya di atas tempat tidur nya, dan bayangan banyangan Hans masih melekat di benaknya
"I love You Hans. Aku harap kamu akan tetap jadi Hans yang sekarang untuk Hans dihari esok"ujar Starla sebelum terlelap dalam dunia damai nya
"Starla.....bangun! Kamu kok belum bangun? Kamu udah kesiangan nih!"Teriakan Sinta membangun kan Starla
Starla merasa ia baru saja tidur, badan nya terasa lemas dan kepala nya terasa pusing "emang udah jam berapa Ma?"tanya Starla dengan suara serak
KAMU SEDANG MEMBACA
Starla
Teen FictionJangan lupa follow Semuanya pergi. Mengapa mereka pergi meninggalkan ku sendiri dalam permainan dunia? Apa aku belum pantas menjadi salah seorang penikmat kebahagiaan? Untukmu yang menjadi pendorong hidupku, terimakasih banyak. Aku tidak tau apa eng...