Gue akan buat lo menderita
-PutriHari ini Putri udah nyiapin semua taktiknya untuk menjebak Claudya
Putri sudah merencanakannya sedemikian rupa tanpa ada cela sedikitpun menurutnya
Tapi sebagaimana pun hebatnya yang namannya perbuatan jahat pasti akan terungkap juga."Gimana semua udah beres?" Tanya Putri pada beberapa orang suruhannya.
"Sudah Bos! Tapi tinggal satu lagi!" Ucap Bryan salah satu orang suruhannya.
"Maksud kamu?" Tanya Putri bingung.
"Tapi saya nggak tega bos soalnya tuh cewek idaman saya banget! Gimana kalau saya aja yang bawa dia jauh pergi dari sini bahkan bila perlu keluar negeri!" Ucap Bryan.
"Lo jangan gila kemana pun lo pergi lo pasti ketahuan!
Claudya tuh bukan orang sembarangan!" Ucap Putri yang akhirnya dia mengakui si Claudya orang hebat."Okey bos!" Ucap Bryan pasrah akan kenyataan tapi bagaimana pun caranya dia akan merebut itu cewek.
Claudya Pov
"No kamu nggak ngantor?" Tanya Claudya pada suaminya.
"Bentar lagi sayang aku masih ngantuk!" Ucap Graciano sambil menarik kembali selimuti yang ditarik Claudya sebelumnya.
"Yodah klo nggak mau!" Ucap Claudya lalu dia berniat mengambil segayung air untuk membangunkan sang suami terlaknat.
"Banjir... Banjir... Istri gue dimana!" Ucap Graciano yang sudah basah kuyup akibat perbuatan istrinya.
"Kenapa mau disiram?" Tanya Claudya sambil memicingkan matanya.
"Dyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!" Teriak Graciano yang hampir ingin merubuhkan rumah ubur-ubur.
"Rasain ble!" Ejek Claudya pada suaminya.
"Kamu harus ganti rugi!
Sekarang kamu mandiin aku cepat!" Suruh Graciano pada Claudya."Tapi No aku gak sengaja!" Ucap Claudya tak terasa air mata sudah mulai menetes
Tuh hati si Claudya terbuat dari apa sih lembek lembek gimana cengeng batda."Dya aku becanda ! Kok nangis sih?" Tanya Graciano yang heran melihat istrinya baru segitu aja udah nangis cengeng batda.
"Kamu sih bilangnya gitu! Udah aku mau belanja dulu!" Pamit Claudya pada suaminya.
"Kenapa nggak bibi aja?"
"Sekalian aku mau beli sesuatu!"
"Aku antar ya!"
"Gak usah kamu kan harus ngantor aku sendiri aja!"
"Gak kamu harus sama mang Jono!"
"Aku bisa jaga diri kok! Da sayang!" Ucap Claudya sambil mencium sebelah pipi suaminya.
"Mang saya masuk dulu ya!" Ucap Claudya yang akan memasuki Indomaret.
"Iya non!" Ucap Mang Jono.
"Mbak semuanya berapa?" Tanya Claudya setelah siap membeli semua perlengkapan yang dibutuhkan.
"Totalnya 5,988jt mbak!" Ucap salah satu kasir disitu langsung saja Claudya membayar dengan kartu yang dipegangnya.
"Mang ini belanjanya saya mau ketoilet sebentar ya!" Pamit Claudya pada mang Jono.
"Iya non!" Ucap Mang Jono.
Saat ini adalah waktu dimana Putri dan suruhannya beraksi dan dia menugaskan Bryan untuk mengintainya sedari tadi.
"Hai cantik?" Sapa Bryan pada Claudya dan saat itu juga perasaan Claudya mulai tidak enak dan dia tidak terlalu suka dengan pria didepannya itu.
"Permisi mas saya mau pergi!" Ucap Claudya yang berusaha menghindar dari Bryan karena melihat itu Bryan langsung menyekap Claudya.
"Buka mobil!" Suruh Bryan pada anak buahnya, lucu ya udah dia yang anak buah dia punya anak buah pula.
"Kita kemana bos?" Ucap Brimo salah satu anggota suruhannya.
"Kita ke Vila saya!" Ucap Bryan dan langsung di anggukan oleh Brimo.
Dan ditempat lain mang Jono sibuk dengan mencari keberadaan Claudya dan dia sudah memberitahu pada Graciano dan saat ini pula Graciano sedang menyuruh beberapa orang suruhannya untuk melacak keberadaan Claudya.
Makasih ya kak udah mau mampir😊
Jangan lupa tinggalin jejak 🙂
Mohon maaf ceritanya gaje🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Musuhku Suamiku
RomanceTidak selamanya orang yang dibenci tetap dibenci Terkadang orang yang kita benci sendirilah yang akan membuat kita nyaman sekaligus menjadi bagian penting dalam hidup kita Memang benih-benih benci pula yang akan menjadi benih-benih cinta tunggu saja...