1 | Mengapa Harus Ada Patah Hati?

255 12 2
                                    

Mengapa harus ada patah hati?

Karena dengan adanya patah hati bisa memberi kesempatan belajar.

Belajar agar mampu memaafkan.
Belajar agar mampu merelakan.
Belajar agar mampu tumbuh kembali setelah patah.

Patah hati tidak pernah lepas dari pengalaman hidup manusia.

Ditolak di universitas, patah hati.
Ditolak cintanya oleh seseorang, patah hati.
Ditolak di suatu pekerjaan, patah hati.
Ditolak saat melamar perempuan, patah hati juga.

Meski patah hati
Bersedih secukupnya saja
Jangan terlalu lama merasa patah
Ingatlah bahwa itu artinya ada yang lebih baik lagi

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

كُتِبَ عَلَيْکُمُ الْقِتَا لُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّـكُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْــئًا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّـکُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْــئًا وَّهُوَ شَرٌّ لَّـكُمْ ۗ وَا للّٰهُ يَعْلَمُ وَاَ نْـتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ
kutiba 'alaikumul-qitaalu wa huwa kur-hul lakum, wa 'asaaa ang takrohuu syai'aw wa huwa khoirul lakum, wa 'asaaa ang tuhibbuu syai'aw wa huwa syarrul lakum, wallohu ya'lamu wa angtum laa ta'lamuun

"Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 216)

Relianda, 29/5/2020

Kita Ketemu Setelah Tulisan Ini Selesai [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang