"Ka... kamu siapa?"
"Oppa sudah bangun?" kemudian orang itu membuka selimutnya dan memperlihatkan wajahnya.
"Haiss.. Jaemin-ah! Kenapa kau ada di sini?!"
"Hahahhaha hyung pasti kaget kan? Kau berpikir aku perempuan ya? Hahaha" Jaemin tertawa puas.
"Sebentar... kenapa aku merasa déjà vu ya." Jaehyun berpikir sejenak.
"Hyung, aku lapar. Buatkan aku pasta?" kata Jaemin sambil duduk manis dan tersenyum lebar.
"Hais..." Jaehyun berjalan ke dapur dan mulai memasak. Jaemin mengekorinya dari belakang.
"Hyung kau tidak ingat apa-apa lagi ya?"
"Kenapa?"
"Kau kan mabuk kemarin."
"Iya."
"Kau tidak penasaran apa yang terjadi kemarin?"
Tentu saja Jaehyun penasaran. Bahkan sangat penasaran. Jaehyun ingat betul kemarin dia sedang makan malam dengan Jiho dan pagi ini dia terbangun di kamarnya. Jaehyun berusaha mengingat apa yang terjadi kemarin tetapi alih-laih mengingat sesuatu, kepalanya sangat sakit.
"Kamu minum banyak ya kemarin? Kau lebih parah dari biasanya." Kata Jaemin pada Jaehyun.
"Seberapa parah?"
"Kau benar-benar melakukan apapun tanpa berpikir seperti melepaskan semua uneg-unegmu dengan melakukan banyak hal, mood mu seperti roller coaster."
"Eh? Kok malah sop taoge? Aku kan maunya pastaaa..." rengek Jaemin.
"Makan saja." Jawab Jaehyun, Jaemin hanya bisa menurut.
"Hyung, tapi apakah kamu tidak pernah merasa takut karena kamu tidak bisa mengingat apa yang terjadi ketika kamu mabuk?"
"Selama ini aku selalu mabuk ketika ada Goongmin hyung, jadi dia pasti menjagaku. Tidak mungkin aku melakukan sesuatu yang berbahaya."
"Lalu bagaimana dengan kemarin?"
Jaehyun terdiam. Kemarin pertama kalinya dia mabuk tanpa pengawasan dan sepertinya dia mabuk ketika sedang bersama Jiho. Ini tentu membuatnya khawatir.
"Terus bagaimana kamu bisa di sini?"
"Ah... Aku menunggu di depan pintumu kemudian kamu datang dengan seorang laki-laki. Dia memapahmu masuk kemudian langsung pergi."
"Laki-laki?"
"Iya, siapa ya namanya... tapi rasanya aku pernah melihatnya tapi dimana ya... Majalah?"
"Majalah?"
"Oh! Dia pacarnya aktris Hyun Seunghee!"
Jaehyun mengangguk.
Doyoung yang mengantarku pulang? Apa berarti aku minum dengan Doyoung? Tetapi kenapa yang kuingat terakhir adalah aku sedang makan malam dengan Jiho? Aku tidak ingat aku bertemu Doyoung tadi malam...
Tadi malam...
Jaehyun mengarahkan tangan kanannya ke belakang kepala Jiho, dan tangan kirinya memegang pinggangnya. Bibir Jaehyun tidak berhenti menciumi bibir Jiho dengan lembut. Tanpa sadar Jiho menutup matanya, dan menikmati lumatan bibir Jaehyun padanya. Ponsel Jiho yang ada di saku celananya bergetar, Jiho kaget dan mendorong Jaehyun.
"Oppa? Ada apa?" Jiho melihat ke arah Jaehyun yang menaruh kepalanya di atas meja makan.
"Oppa, apa kau bisa datang ke sini? Tolong bantu aku."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Heals✔ • Jiho Jaehyun
Hayran KurguLove can hurt, but love can heal too #1 -seunghee #4-jaeho