Bagian 1

58 3 0
                                    

Enjoy!








****





Setelah hampir satu bulan lebih Alana tidak bertemu dengan dua sahabatnya dikarenakan libur semester yang mereka habiskan di kota asal masing-masing dan kembali satu hari sebelum jadwal kuliah perdana di semester ganjil dimulai. Mereka memutuskan untuk meet up di kantin universitas pada hari pertama setelah jadwal kuliah perdana selesai sekitar pukul 11.00.

***

Kuliah perdana telah selesai dan sebelum ke kantin Alana menuju ke perpustakaan terlebih dahulu untuk mengembalikan buku yang telah lama Ia pinjam.


Erin dan Ovi sudah menunggunya di kantin bersama 2 orang pria yang sudah dikenali Alana sebelumnya yaitu Ardian dan Aditya. Ardian merupakan pacar dari sahabatnya-Erin, sedangkan Aditya merupakan teman dari Ardian dan bukan pacar Ovi atau pun pacar Alana.


"Alana!" Teriak seorang gadis dari kursi paling belakang setelah melihat Alana memasuki area kantin.

"Oh hai.." Balas Alana sambil melambaikan tangan.

Sedikit dipercepat langkahnya untuk menemui dua sahabatnya, karena Ia sudah sangat merindukan mereka. Karena tadi saat kuliah perdana mereka duduknya berjauhan jadi belum sempat untuk saling menyapa.

"Hai Al.. gimana kabar? Kita kangen banget sama lo." Sapa Ovi dan Erin berbarengan sambil memeluk Alana.

Alana membalas pelukan mereka "Baik kok. Gue juga kangen banget sama kalian. Kalian gimana sehat kan?"

"Sehat, yuk duduk Al." Ajak Ovi sambil menepuk kursi yang ada disebelahnya.

"Hallo Kak Ardi, Kak Adit." Sapa Alana kepada pacar Erin dan sahabatnya.

"Hai Al." Balas Ardi dan Adit kompak.

"Lha tumben kalian kompak biasanya juga nggak" Ledek Alana.

"Lagi akur aja Al." Jawab Ardian.

"Nih gue bawain oleh-oleh buat kalian, cake tape keju dari toko nya mama." Kata Alana sambil mengeluarkan kotak persegi panjang yang berisi kue dari paper bag yang di bawa nya.

"Asik!" Respon Erin senang.

"Wih ... enak nih, gue potong ya Al?" Tanya Ardian tak kalah bersemangat dari sang pacar.

"Iya boleh kak, ini" Jawab Alana seraya menyodorkan kotak kue kepada Ardian, dan tanpa basa basi Ardian langsung membuka kotak kue dan memotong nya menjadi beberapa bagian-bagian kecil.


Tiiinggg ... suara bel tanda bahwa pesanan telah siap diambil.

"Order nomor 35" kata petugas kantin melalui microphone.

"Itu pesanan kita sudah selesai. Aku ambil dulu ya" Kata Ovi sambil berdiri hendak menuju pick up counter.

"Gue bantu ya Vi?" Tawar Adit kepada Ovi.

"Eh nggak usah kak, biar gue aja yang ambil pesenan nya" Potong Alana sambil menahan tangan Ovi.

"Nggak pa-pa Al, gue aja" Kata Ovi.

Tanpa memperdulikan ucapan Ovi, Alana langsung berdiri dan berjalan menuju pick up counter untuk mengambil pesanan mereka.


"Sayang, kamu mau nggak?" tanya Ardian kepada Erin.

"Mau ... suapin ya" Pinta Erin manja.

"Nih, Yang aaa ..." Kata Ardian sambil menyuapkan sepotong kue kepada Erin.

"Aku juga mau dong Yang disuapin" Pinta Adit kepada Ardian dengan menirukan nada bicara Erin.

"Iuuhhh ... mulai deh lebay nya" Ledek Ovi kepada Erin dan Ardian.

When Meet RegaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang