My Love Story

13. Alas

HALO HAII, MAAF BARU SEMPAT UPDATE YAA..

HAPPY READING

VOTE YAA

setelah landing bintang langsung bergegas keluar mencari taxi dan menuju stasiun Tugu Yogjakarta karna dia akan menuju Madiun menggunakan kereta api dan di stasiun Madiun dia akan dijemput oleh salah satu anggotanya.

perjalanan bintang di dalam memakan waktu 2 jam dan akan tiba pada pukul 02.00 di Madiun.

setibanya di  Madiun Galih anggota bintang telah menunggunya di depan pintu keluar.

galih hormat ke bintang dan dibalas anggukan oleh bintang, kemudian keduanya menuju sepeda motor untuk menuju ke asrama.

"gimana ndan cutinya?" tanya galih basa - basi

"kurang sih gal tapi saya kan masih ada 1 minggu jatah cuti lagi dari 2 minggu jatah tahunan."

ya sebenarnya jatah cuti selama satu tahun hanya 2 minggu dan bintang telah memakai satu minggu untuk cuti dan sengaja bertemu syila.

"satu minggunya saya mau ambil nanti kalau pengajuan gal, tapi jelas gak cukup sih ya nanti diatur lagi" tambah bintang.

"loh sudah mau pengajuan, selamat ya ndan"

"makasih gal, saya pulang kemarin juga ketemu calon hehehe" obrolan mereka masih berlanjut hingga memasuki kawasan asrama.

"makasih ya gal, ini buat kamu makan bagi bagi deh di barak." bintang memberikan makanan yang sengaja dibawa dalam totebag karna punya bintang khusus di dalam tas ranselnya.

"wah terima kasih ndan, saya pamit dulu" galih hormat dan segera pergi menuju barak.

*** 

Bintang sudh slesai membersihkan diri dan ia ingin tidur sebentar tapi ia sempatkan untuk mengabari syila.

setelah mengabari syila bintang tidur lumayan masih ada waktu 2 setengah jam untuk tidur.

ia sudah memsang alarm jam 05.00 pagi sekarang  masih set 3 pagi.

SKIP 2 jam 30 menit kemudian

bintang bagun dan segera sholat subuh, setelah sholat ia memebersihkan rumah yang telah 1 minggu ia tinggalkan.

apel pagi dimulai pukul 07.30, sehabis sarapan dan memakan bolu yang kemarin di bawakan oleh syila bintang segera menuju kompi.

ternyata di kompi bintang di perintahkan untuk menggantikan temannya agar mengawasi latihan di alas 3 hari.

'gak sempat ngabarin syila nih lowbat lagi ni hp, semoga syila mengerti dan gak salah paham' batin bintang.

***

bintang sudah pergi ke alas bersama para anggota dan rekannya yang lain. semoga nanti ia dapat ke arah desa dan meminjam charger handphone nya.

ia harus fokus karna ia tidak boleh membagi pikirannya dikala latihan seperti ini. ia percaya syila akan paham. biarlah bintang menjelaskan nanti kepada syila.

selama 3 harian bintang tidak mendapatkan kesempatan pergi ke desa dan latihan di tambah menjadi 1 minggu

bintang hanya bisa pasrah, memang ini resikonya dia harus menerima

semoga syila mengerti saat bintang menjelaskan ke syila nanti, ia yakin syila pasti khawatir.

***

SATU MINGGU KEMUDIAN

akhirnya setelah 1 minggu bintang bisa lega, sekarang ia tengah berada di rumah dan ia langsung mencharger hp nya.

sambil menunggu hp nya nyala ia akan mandi dan setelahnya akn makan malam sebelum menghuungi syila.

TOK TOK TOK

"assalamualaikum" bintang mendengar suara salam dari luar bergegas membukakan pintu

"eh waalaikumsalam bang ren, masuk masuk"  bang rendy, abang asuhnya.

"ga usah bin mau langsung aja, nih gua bawa makanan tadi ibu negara masak kebanyakan" kata rendy sambil memberikan paperbag kepada bintang

"wah alhamdulillah bang terima kasih banyak, untung saya belum bikin mi kuah pake telur hehehe" ya rendy memang sudah menikah dan sering berbagi makanan dengan bintang.

"yaelah bin makanya gih buruu cari istri biar kaga makan mi kuah mulu hahaa."

"insyallah 2 atau 3 bulan lagi pengajuan bang nanti rencana saya ajak mampir kerumah abang juga" jelas bintang

"wah cepet banget, yaudah gua tunggu. gua pulang dulu ya bin di tunggu istri nih hahaha" goda rendy

"siap bang" 

setelah kepergian rendy bintang makan, makanan pemberian rendy ternyata rendang dan sambal hijau karna perutnya juga sudah kelaparan.

***

bintang segera mengecek hp nya dan menelpon syila, syukur syila sudah langsung mengangkatnya.

"assalamualaikum syila" 

"waalaikumsalam" jawab syila, bintang sadar syila sedikit cuek.

"lagi sibuk engga kamu"

"engga" lagi lagi syila hanya menjawab seadanya.

"mas ganti vidio call ya, mas jelasin juga habis ini"

"oke"

telah berpindah ke vidio call, bintang melihat syila dengan jilbab langsungnya berwarna coklat dan raut wajah syila yang menandakan ia marah.

"yaAllah cemberut aja nih calon istrinya mas" ia menggoda syila. bintang tau kelemahan syila ketika di panggil calon istri akan salting. dan benar syila tengah menahan dirinya haha, lucunya.

"apa? mau ngmng apa?" ketus syila

"mas minta maaf ya, kemarin mas latihan 1 minggu di alas. mas gak bawa power bank karna dadakan mas di tunjuknya. mau ke desa kali aja ada pinjaman chagrger tapi ga ada kesempatan keluar. mas diperintah untuk menggantikan rekan mas yang di tugaskan ke daerah lain. maafin mas yaa" jelas bintang.

bintang melihat seketika syila menghilangkan wajah ketusnya dan menatap bintang sendu.

"jujur syila ndak marah mas, syila cuma khawatir mas kenapa - napa." bintang juga melihat syila menahan tangisnya

"jangan, jangan nangis dong syil. maaf yaa" syla mengangguk paham dan akhirnya merekaa melanjutkan obrolannya.

bintang yang setia mendengarkan cerita syila selama tidak berkabar dengannya, bintang juga menjadi gemas sendiri dengan ekspresi syila saat bercerita.

selama 2 jam syila dan bintang telpon dan barusan bintang mematikan telponnya setelah syila bilang bahwa syila mengantuk.

dan bintang pun akhirnya tidur karna jujur ia sangat capek, ia juga lega dapat mengabari syila dan syukutlah syila paham.

TERIMA KASIH SUDAH MAMPIR~