Happy reading
____________________
Keesokan harinya Diva terbangun dan langsung bersiap untuk sekolah, Diva hanya membuatkan sarapan untuk Leon tanpa membangunkannya. Dirinya masih kesal kepada Leon, entahlah sampai kapan.
Sesampainya di sekolah, Diva memarkirkan mobilnya lalu turun dan menghampiri para sahabatnya yang sedang nongkrong di parkiran.
"Hai guys" sapa Diva
"Hai" balas mereka
"Tumben sendiri, Leon mana?" Tanya Daniel
"Tau tuh mungkin lagi mesra mesraan sama cewek barunya" balas Diva cuek.
"Enak aja, yang ada Lo kali. Jalan sama Gilang sampe larut malam" ucap Leon yang baru saja datang, tapi tanpa sengaja mendengar ucapan Diva.
"Itu juga karena Lo ninggalin gue. Disaat gue sedih cuma Gilang yang bisa gue andelin. Yuk Lang kita cabut" balas Diva sambil menarik tangan Gilang menjauhi semuanya yang menatap Diva bingung.
"Kamu ngelakuin salah apa lagi sih Leon?, Sampe aku kena imbasnya. Aku baru jadian sama Gilang kemarin tapi sekarang Gilang udah di ambil sama Diva" kesal Friska.
"Gue gak salah, gue cuma bantuin tuh cewek. Diva ya aja yang lebay di kira gue suka sama tuh cewek" elak Leon tak terima di salahkan.
"Leon, asal kamu tau yah, Gilang itu suka sama Diva. Dengan kamu kayak gini secara gak langsung kamu ngasih peluang buat Gilang jadian sama Diva. Aku jadian sama Gilang karena Gilang yang minta aku buat ngelupain rasa cintanya sama Diva. Dan Lo Daniel, gue tau Lo punya istri tapi se-engganya Lo ada saat Diva lagi sedih, Farah gak akan cemburu karena Lo sepupunya. Gue kesel, gue sakit hati tapi gue bisa apa Diva prioritas utama bagi Gilang" jelas Friska dengan suara yang bergetar menahan tangis.
"Tapi gue gak salah" Leon masih terus mengelak kalau dirinya salah.
"Kalian emang egois yah, gak pernah mikirin perasaan orang lain" sinis Friska dan berlalu pergi dengan air mata yang udah membasahi pipinya.
"Fris tunggu Fris!!!" Teriak Leon tapi Friska tetap berjalan menghiraukan teriakan tersebut.
"Yon, Lo udah janji sama gue, Lo gak bakal sakiti Diva lagi tapi sekarang Lo mengulang lagi" ucap Daniel tidak percaya dengan jalan pikiran Leon.
"Mending Lo minta maaf" usul Farah
"Gue gak mau karena gue gak salah" ucap Leon keras kepala.
"Ya udah jangan salahin kita kalau Diva ninggalin Lo demi Gilang. Yuk Far kita masuk" ucap Daniel dan menggenggam tangan Farah lalu berjalan menuju kelasnya.
Leon berteriak frustasi, dia mengacak acak rambutnya merasa lelah dengan semua ini.
"Gini nih kalau nikah karena perjodohan apalagi sifat gue sama Diva sama yaitu keras kepala. Lama lama nih hubungan hancur" gumam Leon.
Sudahlah Leon merasa bingung dan pusing sendiri memikirkan semuanya. Leon membiarkan semuanya berjalan seperti ini, mungkin suatu saat nanti mereka bisa berbaikan.
🤔😕🤔🤔🤔🤔
Bel istirahat sudah berbunyi, Diva dkk dan Leon dkk bersiap siap untuk pergi ke kantin karena perut mereka sudah berbunyi sedari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Couple Marriage (Completed)
Подростковая литератураDua orang remaja yang dipaksa untuk bersama karena perjodohan yang dilakukan kedua orangtuanya, apalagi mereka selalu bertengkar di sekolah hanya karena masalah sepele. Tak disangka kejadian - kejadian ganjal datang menghampiri mereka membuat mereka...