Happy reading
Tiba tiba....
Brakk
Friska dengan kasar menggebrak meja Diva sehingga tatapan semua orang mengarah kepada Diva dan Friska.
"Maksud Lo apaan?!!" Teriak Diva dengan tatapan tajamnya
"Lo yang apaan?,, Dasar cewek murahan" balas Friska
"Maksud Lo apa ngatain gue murahan?" Tanya Diva datar
"Iyalah Lo itu murahan,, kemarin Lo se-apart sama Leon sekarang di cium sama Leon, dan gue gak terima itu Leon cuma milik gue dan Lo gak pantes milikin dia!!!!" Teriak Friska marah
"Leon milik Lo?,, Lo halu?,,, Jelas jelas dia milik gue gak liat apa dia cium kening gue,, udahlah gue males debat sama Lo gak berguna buang buang waktu aja" setelah mengucapkan itu dengan datar Diva berjalan keluar kelas.
"Div mau kemana Lo?!!!" Teriak Farah yang menatap heran ke arah Diva.
"Kantin!!" Dibalas dengan sedikit teriakan karena jarak mereka yang cukup jauh.
"Ikut!!!!" Teriak Daniel,Farah,Leon dan Gilang
Mereka berlari mengejar Diva yang sudah menjauh tetapi tiba tiba tangan Leon ditahan oleh seseorang di belakangnya.
"Lepas!!" Ucap Leon kepada Friska yang sedang menatapnya
"Gak mau, Leon harus disini" rengek Friska
"Ingat Friska, gue emang sahabat Lo tapi Lo gak berhak ngelarang gue buat deket sama siapapun termasuk Diva karena Diva yang lebih berhak atas hidup gue" ucap Leon, dia menghentakkan tangan Friska sedikit kasar dan berlalu pergi menyusul sahabatnya.
Friska terdiam mendapatkan perlakuan kasar dari Leon, dia menatap sendu kearah Leon yang pergi dan tidak memperdulikan hatinya yang sakit. Friska terduduk lemas di kursi miliknya, dia termenung memikirkan kejadian tadi.
"Apa gue terlalu posessiv sama Leon hingga dia ninggalin gue demi cewek lain?" gumam Friska
"Lo gak usah sedih Fris, mending kita susul aja mereka Lo gak boleh pesimis Lo harus yakin kalau Leon bakalan balik lagi kepelukan Lo" mendengar kata penenang dari Callista, Friska kembali tersenyum lalu memeluk Callista selaku sahabatnya.
"Lo emang sahabat terbaik gue Cal" ucap Friska yang dibalas senyuman oleh Callista
Di kantin
Diva terdiam sedari tadi dan menghiraukan tatapan bingung dari sahabatnya, dia diam bukan memikirkan perdebatan dirinya dengan Friska tapi dia memikirkan tentang sikap Leon yang tiba tiba berubah manis kepadanya. Sebenarnya dia sedikit takut melihat Leon yang berubah drastis sekali.
"Sayang kenapa melamun aja?" Tanya Leon sambil memegang punggung tangan Diva yang berada di atas meja
Diva tersentak dengan perlakuan Leon, dia menatap bingung Leon yang masih memasang senyum manisnya tapi menurut Diva senyum tersebut seperti ejekan baginya dan sekarang dia tau apa yang sedang di lakukan Leon kepadanya.
Gue tau kayaknya dia mau ngebaperin gue batin Diva
"Gak papa kok sayang" balas Diva dengan senyum manisnya
Diva melihat jelas jika Leon terkejut dengan balasannya, seperti dirinya tadi Leon juga merasa bingung akan sikap Diva yang tiba tiba berubah.
Oh Lo main main sama gue batin Leon sambil mengeluarkan smiriknya
Diva yang seakan mengerti dengan senyuman Leon, dia juga mengeluarkan smiriknya.
"Kok makanannya belum dimakan?" Tanya Leon
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Couple Marriage (Completed)
Ficção AdolescenteDua orang remaja yang dipaksa untuk bersama karena perjodohan yang dilakukan kedua orangtuanya, apalagi mereka selalu bertengkar di sekolah hanya karena masalah sepele. Tak disangka kejadian - kejadian ganjal datang menghampiri mereka membuat mereka...
