07. Terimakasih Alyssa

33 7 0
                                    

Terimakasih telah membaca cerita Samudra sampai di part ini.

Jangan lupa budayakan vote serta komentarnya.

Selamat membaca,

07. Terimakasih Alyssa,

"Tuhan sudah menciptakan manusia dengan kapasitasnya masing-masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tuhan sudah menciptakan manusia dengan kapasitasnya masing-masing. Tapi namanya juga manusia, sering saja bersikap tidak puas dan malah ingin menjadi orang lain. Egois kah?" 

🍁🍁🍁

"Ternyata gue baru tau ada cowok misterius dengan nama panjang yang aneh," gumam Jingga ketika sudah kembali dari titah nya, meski harus ada tambahan drama menyebalkan disana.

"Siapa? Angkasa?"

"Temennya dia,"

"Sadewa?"

"Bukan,"

"Langit?"

"Nggak,"

"Arjuna?"

"Ih, apaan sih nyebutin para boneka manekin berjalan!"

Lala dan Dina langsung terdiam seketika itu juga. Lalu mendengus.

"Ya, lo bilang nya cowok misterius bernama aneh. Nama mereka itu aneh, masak iya nama alam semesta sama Pandawa, aneh gak lu?" sambar Lala.

"Tanpa sengaja lo juga nyindir gue," sinis Jingga.

"Iya juga ya, nama lo Jingga," sambung Dina di akhiri kekehan.

"Terus siapa yang lo maksud? Tumben amat bahas cowok lain," sinis Lala.

"Cowok misterius yang gue temui tempo hari," jawab Jingga dengan bertopang dagu.

Bibirnya melengkungkan senyuman, membayangkan sosoknya yang rupawan.

Jingga ingat betul bagaimana sempurna nya pahatan wajahnya, meski banyak luka yang terhias tapi itu kesannya berbeda.

Lala dan Dina saling melempar pandang, berdesis pada Gista yang hanya sibuk pada soal.

Saat ini mereka berempat berada bangku yang tersedia taman sekolah, mengerjakan tugas Biologi tentang ekosistem alam.

Namanya juga cewek, yang serius satu sisanya ngerumpi.

"Gis, sejak kapan temen lo naksir cowok lain?" bisik Dina di sebelah kiri.

"Biasanga tuh anak bucin kak Lingga, tapi kali ini bagus sih kalau dia bisa berpaling." bisik Lala di sebelah kanan.

"Ih gak bisa gitu Gis, lo harus bujuk Jingga supaya gak berpaling. Gue mau buat perhitungan sama sosok Alyssa dan antek-antek nya, kalau Jingga juga pantas." ucap Dina lagi.

( COV 1 ) - SAMUDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang