Sampah!

419 73 11
                                    

Mau fokus ke STIGMA dulu...

Semoga pada suka ya.
Jgn lupa vote, Comment and follow 😄😄

Happy reading...

Yerin terpaksa bangun dari tidurnya karena mendengar notifikasi  Ponselnya. Bahkan belum sepenuhnya Sadar dan menggapai benda itu di nakas nya.

Sinb ☠️

Kim Yewon. Kelas 2a

Yerin ingin sekali mengutuk Sinb, bayangkan saja ini masih Pagi dan ia sudah mendapatkan tugas dimana selama sebulan belakangan ini gadis itu tidak atau belum menyuruh Mereka lagi.

Kenapa harapan ku tidak sesuai, menyebalkan.

Chat Dari Solbin🌸

Bolehkah aku mendoakan Sinb amnesia. Merusak mood pagi ku saja

Dari Ae Ra🌺

Yerin tau pasti dirumah kedua temannya itu lagi mencak-mencak  mendapatkan pesan dari Sinb.

"Tuhan, padahal aku sudah senang sebulan ini dia tidak menyuruh kami, tapi kenapa ini terjadi lagi." Gumam Yerin

~~~~~~~~

"Aku malas berangkat tadi, tapi ibuku memaksa untuk Sekolah." Keluh Ae Ra menunduk kan kepalanya ke meja

"Iya aku juga."

Yerin yang melihat Temannya tidak Semangat merasa sedih juga, ia pun sama tapi ya mau bagaimana lagi demi keluarganya. Sampai ia tidak Mood buat cake dan kali ini tidak membawanya.

"Semangat dong. Mudah-mudahan yang ini gampang."

"Iya." Mereka pun sama-sama menundukkan kepalanya di Meja

Sedangkan di koridor seperti biasanya, banyak memandang kagum pada ketiga pemuda yang jadi pangeran di sekolah ini, sebenarnya membuat mereka tidak nyaman tapi mau bagaimana lagi, dilarang pun percuma.

"Taehyung!" Panggil Seolhyun membuat ketiga pemuda itu berhenti dan menoleh ke belakang, melihat Seolhyun mulai mendekat Taehyung, Jimin,dan Jungkook melanjutkan jalannya

"Seolhyun masih tetap ngejar ya Tae, pantang menyerah dia."

"Udahlah Tae, sikat Aja."

"Kalau kalian mau, dekatin aja dia" Taehyung langsung mendahului Mereka sebelum Seolhyun mendekat.

"Yah kok ditinggalin sih." Ucap Seolhyun baru tiba didekat Jimin dan Jungkook

"Berarti Tae risih didekatmu."

"Jimin kok gitu sih."

"Duluan ya Hyun." Jungkook langsung menarik tangan Jimin meninggalkan Seolhyun yang kesal ditempatnya.

"Permisi kita mau lewat nih"

"Gak Malu ya."

"Ya! Apa Maksudmu?"

"See? Masih tetap ngedeketin Taehyung padahal orangnya risih."

"Urusannya sama kalian apa?"

"Sorry, Aku gak ada urusan tuh."

"Terus Teman Kamu ini gitu?"

"Udah ya gak ada bagusnya ribut sama Kamu. Yuk Na." Sinb dan Eunha pun meninggalkan Gadis itu.

Sesampainya dikelas, Jungkook dan Jimin langsung mendekati kursi Taehyung yang sudah duduk anteng.

"Jadi, mau dekatin kak Irene lagi?"
Tanya Jungkook kembali membahas ini lagi karena sempat terpotong Seolhyun di koridor

STIGMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang