k. akira | lame

3.7K 552 114
                                    

❀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kunimi mengusap keringat yang mengucur di dahinya, nafasnya terengah-engah setelah melalukan penalti karena kalah bermain dalam sebuah mini game.

Kindaichi datang menghampirinya dengan dua buah botol minum di tangan dan dua lembar handuk putih yang menggantung di kedua lengannya.

"Otsukare," Kindaichi menyodorkan satu botol minum dan selembar handuk pada Kunimi.

"Arigatou," Kunimi menerima sodoran botol minum dan handuk dari Kindaichi lalu dengan segera mengelap keringatnya.

Pintu gymnasium Aoba Johsai terbuka dan menampilkan profil seorang gadis manis berambut panjang dengan pita merah yang terpasang di rambut cokelatnya.

"Ini serbuk minuman isotoniknya, Oikawa-senpai."

Oikawa yang sedang berbincang ringan dengan Iwaizumi serta Hanamaki dan Matsukawa pun menoleh, "ah! Terima kasih sudah mau membelikannya, [name]-chan!"

[name] tersenyum dan menyodorkan plastik hitam berisi serbuk minuman isotonik yang dia beli, "sama-sama, lain kali kalau butuh pertolongan soal klub, Oikawa-senpai bisa minta tolong padaku," ucap [name].

"Kau memang kouhai yang baik, ya, [name]-chan," ucap Oikawa tersedu.

Iwaizumi segera melayangkan tendangan mautnya pada Oikawa, "IWA-CHAN SAKIT TAHU!!!" Oikawa berseru protes.

"Jangan di turuti, paling dia hanya memanfaatkanmu nantinya," tegur Iwaizumi pada [name] yang tengah bengong setelah menyaksikan adegan penyiksaan.

[name] mengerjap tersadar, "ah, iya. Kalau begitu aku permisi dulu," [name] membungkukkan sedikit tubuhnya dan beranjak pergi keluar meninggalkan gym.

"Mau sampai mampus kau pandangi juga orangnya tidak akan nengok kalau tidak kau panggil," celetuk Kindaichi sambil meneguk minumannya.

Kunimi yang sedari tadi memperhatikan gerak-gerik [name] sejak datang ke dalam gym kini mengalihkan atensinya pada Kindaichi, "buat apa di panggil, gak penting juga."

Kindaichi mainkkan satu alisnya, "emangnya kau gak kangen?"

"enggak, tuh," Kunimi meraih botol minumnya yang di taruhnya di lantai dan meneguknya.

Kedua alis Kindaichi berkedut kesal, "bilangnya, sih, gitu. Tapi kalo tiap ada kesempatan pasti ngelirik [name] terus," Kindaichi melengos dan mendengus keras.

Tidak ada tanggapan yang terdengar dari Kunimi, pemuda berponi belah tengah itu kini malah asik meneguk isi botol minumnya sampai habis.

"Gak usah cerewet, deh," cibir Kunimi.

Kindaichi menyenderkan punggungnya pada dinding di belakangnya, "kalo masih suka, mah, bilang aja, bro. Dari pada di embat orang, nanti nyesel."

anjay. jadi kindaichi teguh yuutaro awokwaok.

Sebuah decihan di tahan oleh Kunimi, matanya melirik kesal pada temannya sedari masa SMP ini.

"Kenapa? Kesel, ya?" ejek Kindaichi yang hanya melirik Kunimi, "cemen banget mutusin cewek cuma gara-gara hal sepele," sambungnya.

"Kau ada masalah denganku, hah?" Kunimi akhirnya menyahut walau dengan nada menantang.

Kedua bahu Kindaichi di naikkan, "enggak, tuh," balasnya santai.

"Makanya, bro. Jangan ngeblock semua sosmed mantan, lah. 'Kan kalo kangen jadi susah sendiri nyepiknya, cupu amat abis putusan langsung ngeblock semua sosmednya [name]," ucap Kindaichi panjang lebar.

Kedua alis Kunimi berkedut menahan kesal, wajahnya merengut saat mendengar ucapan Kindaichi yang banyak benarnya.

Sebenarnya alasan Kunimi memblock semua sosmed [name] adalah karena gengsi nya yang setinggi langit.

"Makan, tuh, gengsi. Rasain, tuh, kangen," lalu Kindaichi berdiri dan beranjak pergi meninggalkan Kunimi sendirian yang tengah di landa rasa galau.

Di dalam hatinya, Kunimi mengumpati segala ucapan Kindaichi yang sangat menusuk tepat di dadanya.

Salah sendiri abis putusan, kok, langsung ngeblock semua sosmed mantan. AWOKAOWKAKKAAK.

[fin]

terinspirasi dari sebuah meme yg lewat di beranda fb

yg req kunimi hope you like it yaa!!💖 see u next chap👋😚💖

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

yg req kunimi hope you like it yaa!!💖 see u next chap👋😚💖

fluff timeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang