15. Lu!!

220 23 1
                                    

Warning⚠
Typo bertebaran, garing, bahasa non baku, gak jelas
Semoga suka
Jangan lupa vote terlebih dahulu😇

🌷🌷🌷

Senin pagi yang cerah, matahari yang sudah menampakkan sinarnya. Terdapat seorang gadis yang tengah bersiap untuk pergi ke sekolah. Gadis itu sedang menyisir rambutnya supaya terlihat rapih dan menguncir rambutnya. Kenapa tidak di gerai saja, karena panas itu alasannya.

Sang gadis sudah siap, ia langsung menuju ruang makan untuk sarapan bersama keenam Abangnya.

"Ohayou Nii-san" Sapa gadis itu.

"Ohayou imouto-Chan" Jawab mereka.

"Tumben pagi-pagi udah ceria bisanya cemberut terus" Ucap salah satu Abangnya.

"Tau tuh tumben" Sambung abang ketiga.

"Atu iya lah bang masa mau cemberut terus bosen" Sahutnya.

"Yaudah kalo gitu, kita sarapan sekarang" Ujar Abang kedua memberi perintah.

Setelah sarapan, mereka bertujuh langsung pergi menuju sekolah.
.
.
.
.
.

Sesampainya disekolah, seperti biasa mereka bertujuh selalu di sambut oleh teriakan anak perempuan, baik kakak kelas maupun adik kelas.

"Kyaaak Sakamaki tachi!"

"Bojo ku kabeh kuwi."

"Enak aja bojo ku seorang."

"Ahh calon Adik ipar kiyowo!"

"Calon Adik ipar ku itu!"

"No no rakyat jelata tidak selevel dengan mereka!"

"Ndas mu rakyat jelata."

Dan berbagai jenis teriakan lainnya. Setelah gosip Ayana yang merupakan adik dari Sakamaki langsung menyebar dan membuat seluruh teman Ayana menjadi baik kepadanya. Kebanyakan kakak kelas yang datang ke kelas Ayana untuk memberi makanan atau apapun demi berdekatan dengan Sakamaki.

"Haah- ternyata jadi populer itu gak enak ya" Keluh nya.

"Yah mau gimana lagi, Abang lu aja udah terkenal jadi lu sebagai adiknya juga harus kena imbasnya" Sahut Ayumi.

"Iya juga sih tapi kan gak enak kalo kaya gini."

"Sabar aja Ayana jalanin aja dulu, nanti kalo mereka main tangan, gw sebagai temen lu gak bakal tinggal diam" Ujar Nao.

"Iyah betul sekali Ayana jadi tenang aja" Ujar Aiko menyemangati.

"Makasih yah, kalian emang sahabat gw yang terbaik" Ujarnya terharu. Mereka berpelukan layaknya Teletabis.

"Pe.. Permisi."

Mereka berlima langsung menatap seseorang yang mengganggu acara berpelukannya.

"Di.. Disini ada yang bernama Ayana?" Tanya nya.

"Iya itu aku, kenapa?"

.'𝟔 𝐀𝐛𝐚𝐧𝐠 𝐒𝐚𝐤𝐚𝐦𝐚𝐤𝐢.^|Dιᴀʙoʟικ Lovᴇʀ's|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang