Salah jika aku menyukai dia?
Jadi singkat ceritanya,Rose sedang sibuk mengerjakan tugas kuliahnya disebuah Cafe.
Deadline yang mendesak membuatnya harus menyelesaikannya segera,jika tidak maka hukuman tak bisa dihindarkan.
"Satu Affogato lagi." pesan Rose ke tiga kalinya,sudah berjam-jam dia berkutat sendiri disana. Yang datang sesudah diapun kini telah hilang entah kemana.
Rose menghela nafas panjang,diketiknya nama pembuat tugas itu. Roseanne Park dan akhirnya tugas selesai setelah 3 jam mendudukkan pantatnya disana.
"Apa yang harus aku makan?" monolog Rose lalu membereskan alat tulisnya.
Hari sudah mulai gelap,jika langsung pulang ke kost pasti dia kelaparan. Tidak ada apa-apa disana selain air matang untuk minum.
Rose pun memutuskan untuk jajan dipinggir jalan dekat taman kota. Ada banyak pedagang berbaris disana,dan Rose pun langsung membelinya.
"Satu-"
"Satu porsi siomaynya pak." Rose menoleh,pasalnya bukan ia yang berbicara karena perkataannya tersela.
"Maafkan aku noona,aku lapar sekali." ujar cowok SMA itu dengan cengirannya.
"Ah,tidak apa-apa. Santai saja." kata Rose santai.
Setelah itu,Rose menerima pesanannya dengan Pria SMA itu masih berdiri disebelah Rose.
"Kamu tidak pergi? Sudah mau gelap." tanya Rose padanya.
"Tidak akan ada yang mencariku,bisa kita jalan-jalan sebentar?" kini Pria SMA itu yang bertanya.
"Kita saling mengenal?" Pria itu merasa paham,mereka tidak saling kenal. Maka tidak sopan jika mengajak jalan-jalan.
"Hwang Hyunjin,kelas XII SMA Starstudent." kata pria bernama Hyunjin tersebut.
"Roseanne Park,panggil saja Rose." Hyunjin mengangguk paham.
"Kamu suka eskrim?" Rose menoleh atas pertanyaan Hyunjin.
"Tentu,apa kamu akan mentraktirku?"
"Iyah,anggap saja tanda perkenalan. Ayo!" Hyunjin menarik tangan Rose meninggalkan lapak siomay itu dan berpindah ke lapak eskrim.
___
"Kamu seharusnya pulang saja,tidak perlu mengantarku." Hyunjin tersenyum,menanggapi perkataan Rose.
"Kita satu arah,baiklah aku permisi." ucap Hyunjin diapun pergi untuk pulang.
Sedangkan itu Rose merasa aneh,mengapa ia memikirkan hal tadi?
"Apa kamu merasa aku sok kenal?" Rose menoleh setelah memakan satu suap eskrimnya.
"Tadinya iya,tapi karena kamu ramah jadi ya aku santai saja." jawab Rose.
"Sebenarnya aku sering melihatmu akhir-akhir ini." Rose nampak kaget.
"Apa kamu menguntitku?!" tanya Rose panik.
"Tidak-tidak,bukan itu maksudku. Aku sering melihatmu mengerjakan tugas di Red Cafe dan berada disekitaran sini." Rose pun menghela nafas lega,tadinya ia berpikir macam-macam.
"Lalu,kamu menyapaku hari ini? Ada alasan?"
"Jika aku ingin dekat denganmu harus ada alasan? Bagaimana jika aku butuh teman?"
"Ah,tentu. Kamu bisa menghampiriku jika butuh teman." kata Rose.
"Apa dia memperhatikanku? Saat aku mengupil dikeramaian? Ah,berpikir apa aku ini." monolog Rose dengan selimut menyelimutinya tapi ia tak kunjung tidur.
Ada apa dengannya?
Next
KAMU SEDANG MEMBACA
[ROSTORY #1] In Time || Rose and Hyunjin Fanfiction
FanfictionCinta ya cinta,usia untuk apa? Selagi kita saling mencintai,mengapa menyalahkan usia?