Malam ini Akifa sangat lelah, karena kegiatan tadi siang sewaktu di sekolah.
Tapi ia tidak bisa meninggalkan kewajibannya sebagai santri, apalagi kalau bukan mengaji.
Jam 21.30 Ustadz Firaz baru masuk ke dalam kelas Akifa dengan wajah yang datar yang membuat Akifa mengantuk hanya karena melihat wajahnya.
Akifa sudah tidak dapat menahan rasa ngantuknya, dan akhirnya Akifa tidur, menggunakan tangannya sebagai bantal di atas meja.
Baru saja Akifa memejamkan mata, ia sudah dikagetkan dengan suara seseorang.
"itu yang dibelakang coba jelaskan yang saya terangkan tadi!". Ucap seseorang, siapa lagi kalau bukan Ustadz Firaz.
Akifa langsung membuka matanya terkejut, dan melihat mata ustadz Firaz mengarah padanya.
Reflek Akifa menegakkan tubuhnya.
"ayo!". Ucapnya menagih.
'gue gak ngerti. Gue gak ngerti tau gak? Gue gak pahaaaammmmm'. Teriak Akifa dalam hatinya.
//yang suka maen tik tok pasti tahu😅
Akifa menunduk sambil menggelengkan kepalanya pelan.
"kalau tidak bisa silahkan berdiri!". Perintah ustadz Firaz ketika melihat Akifa menggelengkan kepalanya.
Akifa pun akhirnya berdiri padahal dirinya sangat kecapean.
"besok kamu harus menjawab pertanyaan saya dengan benar". Tambah ustadz Firaz.
Akifa hanya menganggukkan kepalanya bertanda 'iya'.
***
"kamu kenapa belum tidur?". Tanya Aliza yang melohat Akifa masih membuka matanya.
Pasalnya saat mengaji tadi Akifa tecyduk oleh ustadz karena sedang tidur.
"gak tahu, aku heran deh padahal tadi aku udah ngantuk banget". Jelasnya.
"itu karna godaan syaitan, jadi kamu ngatuk deh". Ucap seseorang tiba-tiba yang berada di sebelah Aliza.
//author ingetin ya.. Mereka tidurnya di mushola depan. Jadi banyak temennya.
"ohh gitu, eh btw tumben kamu bawa buku segala?". Tanya Akifa pada Balqis ya orang itu bernama Balqis.
"biasa lah lagi rajin". Jawabnya sambil menaik turunkan alisnya.
"idiiihh, serah kamu deh".
***
Suasana yang dingin dipagi buta mengusik gadis yang masih tidur di mushola depan, siapa lagi kalau bukan Akifa dan Aliza.
Aliza terbangun dari tidurnya. Ia begitu terkejut ketika melihat sekelilingnya tak ada orang selain dirinya dan Akifa.
Semua santri yang tidur di mushola sudah beranjak pergi untuk bersiap jamaah subuh di masjid.
Nyawa Aliza belum berkumpul sepenuhnya. Ia segera membangunkan Aliza sebelum ibu nyai datang ke masjid untuk mengimami jamaah subuh.
"Kifa! Fa!". Ucap Aliza sambil menggoyangkan tubuh Akifa. Dengan suara khas orang bangun tidur.
Belum selesai Aliza membereskan alat tidurnya ibu Liha sang ibu nyai keburu datang menuju masjid.
KAMU SEDANG MEMBACA
Santri Uwuww
Teen FictionCerita ini berawal dari pesantren. Di mana gue menemukan berbagai aturan yang membuat gue kesal. Tapi di pesantren gue menemukan kakak gue yang selama 15 tahun menghilang. Gue tidak menduganya bahwa seseorang yang selalu memperhatikan gue, ternyata...
