Wajib banget kalian follow yaaa and votee.
•
•
•
Tinggalkan jejak!!!!!! JANGAN JADI PEMBACA GELAP!!!!!!
Follow ig: Balqisaqll_
Bukkkk
Aaaaaaaa-;
Aduh astaga itu mobil nggak liat liat apa se enak hati mau nyebrang jalan. Ah, badan aku sakit banget lagi.
"Ehh, maaf de kamu nggak papa??"
Pertanyaan bodoh, masa kaya gini dibilang nggak papa, batinku.
"Gak bisa liat apa ini, pertanyaan macam apa itu. Aduhhhhh....".
"Jangan dipegang dong sakit tau" cercosku sambil menyumpah separah ke arahnya. Ganteng sih, ganteng kok gini banget sih.
"Aduh maaf de. Aku nggak sengaja tadi. Aduh gimana yah, aku bawa ke rumah sakit aja ya de. Maaf"
"Huh, jangan dibawa ke rumah sakit aku bisa obati sendiri. Aku mau pulang ke rumah." Aku pun berusaha berdiri tapi kaki sebelah kanan ku sakit.
"Aduhhhh"
"Eh.. Eh.. Eh... Ya udah aku anter pulang saja, sini aku bantu." Ucap cowok itu sambil membantuku berdiri.
Aduh gimana ini, masa aku harus percaya sih sama cowok ini. Nanti aku diculik, atau dikasih racun sianida karena nggak mau tanggung jawab atas kecerobohan dia ini. Gimana?!!.
"Jangan kawatir, aku tanggung jawab dan nggak bakal melakukan macam macam juga" ucapnya lagi menyakinkan ku, dan aku liat tidak ada Kata kata bohong atau menakutkan.
Ya bisalah untuk ku percaya. Batinku
"Tapi motor aku gimana???" Jawabku, masa aku meninggalkan motorku begitu saja. Dih, repot memang.
"Nanti aku minta tolong sama teman saja nganterin ke rumah kamu. Nggak papa kan??"
"Oh ya udah deh" ku liat dia mengeluarkan ponsel nya dari saku celana kanannya dan langsung menelpon. Mungkin menelpon temannya kali.
Aku pun berdiri dibantu dengan cowok tadi
Degggg
Jantungku dangdutan Coyy, apalagi waktu jalan menuju mobilnya serasa jantungku didalam sedang dangdutan Feat diskoan gituh. Aduh perasaan apa ini coba. Santai Kiff Santai.
"Kok bengong sihh. Ayo masuk ucapnya." Membangunkan ku dari segala pikiran nggak jelasku tadi.
"Oh iya, pelan-pel..... Auuuuu" teriakku karena dia nggak pelan pelan dan tangannya megang lenganku yang terkilir disitu. Duhhh di cowok benar benar.
"Ehh, kamu mau bunuh aku, aduhhhh sakit banget tau nggak sih, hiksss" ucapku beruraian air mata. Sungguh memang sakit semua badan aku, gak bohong. Biarlah aku dibilang cengeng oleh cowok ini. Bodo Amat!!!.
"Eh eh maaf nggak sengaja udah jangan nangis. Aduh maaf ya maaf banget" ucapnya sambil masuk ke dalam mobil dan melanjutkan mobilnya.
"Sakit hiksss hiksss" ringisku sambil menahan sakit di sekujur tubuh.
"Iya iya maaf. Aduh aku jadi nggak enak nih.
Aku bawa ke rumah sakit aja ya, nanti dulu pulang kerumahnya"
"Gakkk!!! Aku mau pulang, nggak mau ke rumah sakit" jawabku menolak keras usul nya yang sedari tadi ingin membawaku ke rumah sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zakifa & Justin (Dijodohkan)
RomanceFOLLOW SEBELUM BACA!!!!!!!!! Mau gimana lagi aku tolak juga nggak bakalan bisa toh papanya dia teman dari ayahku dan mulai aku baru daftar smk papanya udah mau mengikat kan aku dengan anaknya. Dan apabila ketemu diacara seperti resmi maupun acara ke...
