Sugar Baby! | Yoonmin

TEN

Noted : yg mau baca AU minhee bisa cek twitter minhee yaa

SugarMinhee

au nya ada di pinned, soon bakal bikin yg pair Namjin, Taekook, sementara dibikin AU Idea dulu.

oke back to story

•

•

Jimin menunggu Jungkook yang sedang membersihkan diri di kamar mandi apartemen milik pria itu. Setelah pulang tadi, mereka janji akan menceritakan masalah mereka masing-masing dan menemukan solusinya bersama. Akhirnya, mereka memutuskan untuk makan malam di apartemen Jungkook.

Tak lama, pintu kamar Jungkook terbuka dan menampilkan sosok pria manis itu dengan keadaan rambut setengah basah dan piyama tidur membungkus tubuhnya.

"Maaf menunggu lama, kau tahu kan aku ini memang lama kalau mandi," ujarnya ketika melihat ekspresi Jimin yang bosan. Dia duduk di sofa tepat di sebelah Jimin, "Waw banyak sekali cemilannya."

"Akan bosan jika kita mengobrol tanpa makanan," jawab Jimin lalu membuka sekaleng soda untuk ia minum.

Jungkook mencomot kentang goreng lalu bertanya pada Jimin, "Nah siapa yang akan cerita duluan?"

Hening.

Mereka kembali larut akan pikiran masing-masing. Kembali berpikir apakah ini menjadi tujuan yang tepat atau bukan bagi mereka lepas dari masalah ini.

Tapi, bukannya memendamnya sendiri terlalu berat?

"Aku dulu," ucap Jimin membuat Jungkook membenarkan posisi duduknya agar menghadap Jimin dan fokus mendengar namja itu bercerita.

"Kau sudah tahu awal mulanya, ini... Tentang Pak Yoongi."

"Dosen bejat itu lagi, ya aku sudah tebak pasti itu." Respon Jungkook dengan segala tak sukanya pada Yoongi.

"Ya, um... Saat malam aku yang harusnya tidur dengan Mr. Jang. Pak Yoongi melarangku pergi dan dia ya... Seperti yang kau tahu—"

"Oke aku tahu, lalu?"

"Um, saat melakukan itu Pak Yoongi bilang sesuatu yang sekarang mengganggu pikiranku."

"Dia bilang, dia menyukaimu?" Tebak Jungkook.

"Ha? Mana mungkin," Jimin tak habis pikir dengan pikiran Jungkook.

"Ya biasanya ucapan yang selalu mengganggu pikiranmu itu sesuatu yang berhubungan dengan pernyataan cinta," jawab Jungkook lalu melanjutkan, "Kau lupa waktu Eunwoo menyatakan perasaannya padamu?"

"Ya ya aku ingat, jangan bahas pria menyebalkan itu." Jimin mendengus tak suka.

"Iya maaf maaf, ayo lanjutkan."

Jimin kembali melanjutkan ceritanya, "Pak Yoongi tidak bilang dia menyukaiku atau apa. Tapi, dia bilang, aku tidak boleh tidur dengan orang lain."

Jungkook masih tak mengerti, "Yang aku tangkap dari ucapannya, dia melarangku untuk tidur dan berhubungan dengan sugar daddyku. Lalu, dia bilang, dia bisa memberikan apa yang aku butuhkan melebihi apa yang sugar daddy ku berikan."

Jungkook terlihat mengerutkan keningnya tanda dia sedang berpikir keras, "Dia bilang seperti itu?"

"Iya."

"I see," Jungkook menatap Jimin dengan pandangan yang aneh, "Apa lagi? Dia jelas tertarik padamu!"

"Ha? Jangan menyimpulkan secepat itu, eoh."

"Kesimpulan apa lagi selain dia tertarik padamu setelah dia bilang kau tidak boleh tidur dengan orang lain, eoh?" Jungkook membuka sodanya, "Dia jelas-jelas tertarik denganmu, Jimin. Ah entah tertarik padamu atau tubuhmu aku tidak tahu."