Karena besok adalah acara perpisahan bagi angkatan nya Rara, maka dari itu Rara dan Mikha sedang memilih gaun yang kaan mereka kenakan nanti di saat acara perpisahan.
Saat sedang asik memilih gaun Rara tidak sengaja melihat Galang sedang fokus memilih jas yang pas untuknya.
Rara yakin pasti dia juga sedang mempersiapkan segala keperluan nya untuk acara besok.Karena Rara sudah mendapatkan gaun yang dia suka dan kini dia sedang menunggu Mikha memilih gaunnya. Lalu Rara pun pamit kepada Mikha untuk menjumpai Galang.
"Mik, gue kesana dulu ya" tunjuk Rara tepat ke arah Galang
Mikha yang sedang asik memilih gaun pun melihat Rara dan mengiyakannya saja.
Setelah mendapatkan ijin dari Mikha, Rara pun pergi menyusul Galang. Sesampainya Rara di tempat Galang sedang memilih jas, Rara langsung memilih jas yang menurutnya pas di kenakan oleh Galang.
Galang belum sadar kalau ada Rara di sampingnya karena terlalu sibuk memilih milih jas. "Nih" setelah Rara menemukan jas yang pas untuk Galang. "Rara?" Heran Galang
"Sejak kapan Lo disini?" Tanya Galang heran kepada Rara yang tiba-tiba saja nongol di dekatnya
"Dari tadi" kesal Rara karena sedari tadi Galang tidak menyadari kehadirannya.
"Kok gue ngak sadar ya" Galang menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
"Makanya ngak usah terlalu asik sendiri. Sampek gue disini aja Lo ngak sadar" omel Rara kepada Galang
Dan yang di omeli hanya cengengesan saja membuat Rara menjadi kesal.
"Lo juga lagi gaun untuk besok?" Tanya Galang"Sama siapa?"
"Itu sama Mikha" kata Rara sambil menunjuk ke arah Mikha yang sedang asik memilih gaun
"Udah sana di coba jas yang gue pilih tadi" Rara mendorong Galang untuk mencoba jas yang iya pilihkan
"Iyaia" lalu Galang pun pergi untuk mencoba jas yang sudah di pilihkan Rara utuknynya.
Setelah beberapa menit Galang pergi untuk mencoba jasnya, akhirnya keluar juga dnegna memakai jas yang sudah di pilihkan oleh Rara.
"Ra" panggil Galang kepada Rara yang sedang asik bermain handphone nya. Karena merasa ada yang memanggil Rara pun mendongakkan kepalanya.
Saat melihat Rara di buat cengo oleh penampilan Galang yang sungguh keren saat memakai jas pilihan Rara.
Karena kagum melihat ketampanan Galang saat bersetel seperti itu sampai rata tidak sadar kalau sedari tadi Galang memanggilnya
"Ra"
"Ha. Kenapa?" Terkejut Rara saat Galang menepuk pundaknya
"Gue dari nanya gimana penampilan gue. Udah bagus belum"
"Udah kok bagus. Lo pakai itu aja di acara besok pasti banyak yang kagum sama Lo" puji Rara
"Okey kalau gitu gue milih yang ini aja deh. Bentar gue bayar dulu ya"
Lalu Galang pun pergi ke kasir untykmebayar perbelanjaan nya. Dan sepeninggalnya Galang, Mikha pun datang dengan membawa dua paper bag.
"Gue cariin juga ternyata disini" Mikha menghampiri Rara
"Sorry. Tadi gue liat Galang lagi bingung milih jas yang cocok untuknya, jadi gue bantu deh" jelas Rara kepada Mikha.
Setelah beberapa menit akhirnya Galang sudah kembali.
"Hai mik" sapa Galang saat melihat sudah ada Mikha"Hai"
"Lanjut yuk Ra, kita belum beli sepatu nih dan lainnya juga" ajak Mikha kepada Rara
"Oh iya" Rara menepuk jidatnya karena teringat mereka belum selesai belanja
"Kalau gitu kita duluan ya Lang" pamit Rara kepada Galang
"Oh okey. Makasih indah bantu milih tadi"
"Iya sama-sama"
Setelah itu mereka pun berpisah di busana itu. Rara dan Mikha yang melanjutkan acara belajarnya, dan Galang kembali pulang karena sudah selesai berbelanja.
Lala Rara dan Mikha pun melanjutkan perjalanan mereka menuju toko sepatu. Karena mereka belum membeli sepatu.
Sesampai di toko itu, Rara dan Mikha mulai memilih sepatu yang mana yang cocok untuk mereka dan pas dengan gaun yang akan mereka kenakan.
Sekitar setengah jam lamanya mereka berada di toko sepatu, akhirnyaerwka berdua menemukan sepatunya yang tepat. Dan yang menurut mereka pas di kenakan dengan gaun yang akan di pakai.
Setelah membayar perbelanjaan, merk berdua pun melanjut ke toko kosmetik. Karena memang perempuan itu terkenal dengan perawatan dan makeup nya.
Tidak terlalu lama mereka berada di dalam toko kosmetik itu, akhirnya selesai.
Karena semuanya sudah selesai, semua perlengkapan untuk acara besok sudah siap Rara dan Mikha pun berniat untuk pulang.
Namun, saat ingin keluar dari toko kosmetik Rara melihat Cila, Ana dan Rian dan teman temannya sedang memasuki berjalan memsakuki salah satu busana yang menyiapkan pakaian wanita dan pria.
Melihat itu Rara hampir saja meneteskan air mata. Karena semalam Rara mengajak Cila untuk ikut bersama membeli keperluan acara besok. Tapi Cila menolaknya karena dia bilang besok dia ada acara keluarga dan lagian pun sudah membeli semua keperluan untuk acara besok.
Tapi ini apa. Tenyata Cila berbohong kepada Rara. Dia tidak ingin pergi bersama dengan Rara dan Mikha karena di sudah membuat janji dengan Ana dan Rian cs.
Tidak ingin melihatnya berlama lama, Rara pun mengajak Mikha untuk segera pulang.
Mikha yang melihat apa yang di lihat oleh Rara pun hanya menuruti apa yang di inginkan oleh Rara. Karena dia tidak mau melihat Rara kembali murung seperti waktu itu.
Lalu mereka pun pulang karena semua keperluan sudah lengkap. Tapi Mikha tidak mengajak Rara pulang ke rumah melainkan mampir dulu di cafe langganan mereka.
Setelah itu mereka berdua pun memasuki mobilnya Mikha. Lalu Mikha pun membelah jalanan ibu kota untuk pergi ke cafe.