Kakak Kelas Idaman ; Na Jaemin ft You {END}

duapuluhempat; cerita

Setelah bertemu langsung dan saling menyalurkan rindu seperti ini. Y/n dan Jaemin memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama sampai malam tiba.

Saat ini, mereka sedang berada di sebuah kedai es krim lagi-lagi pemiliknya adalah akang Seokjin yang menurut Y/n tampan itu.

"Selama aku ga sekolah, ada kejadian apa aja?" Tanya Jaemin.

Y/n terlihat berpikir. "Banyak."

Jaemin mengernyitkan dahinya. "Apa?"

"Pokoknya, aku selalu ketemu sama temen-temen kakak."

Jaemin terlonjak. "Temen-temen aku?"

Y/n hanya mengangguk lalu berlanjut menikmati es krim nya.

"Mereka ngapain aja?" Tanya Jaemin, sepertinya ia mulai kepo.

"Emm, dari kak Jaewon yang nyamperin aku ke uks waktu itu. Terus kak Namjoon yang ketemu aku di taman sekolah. Terus kak Sehun yang nganterin aku pulang. Terus kak Taehyung yang ngajak aku ke pasar malem. Terus kak Wonwoo yang ngasih aku coklat katanya cuma karena dare." Jelas Y/n.

"Kak Sehun nganter kamu pulang?"

Y/n mengangguk. "Iya, katanya disuruh sama kakak makannya aku ikut aja."

Jaemin terdiam, berpikir sejak kapan ia menyuruh Sehun mengantar gadisnya ini pulang? Ah sebuah akal-akalan yang bagus Oh Sehun.

"Kak Taehyung ngapain ngajak kamu ke pasar malem?" Tanya Jaemin.

"Katanya mau ngehibur aku doang soalnya waktu itu aku lagi kangen banget sama kakak." Jelas Y/n.

"Ngapain aja?"

"Beli permen kapas, kita juga naikin semua permainan disana."

Tiba-tiba, otak Jaemin berputar pada hari itu, dimana Taehyung mengirimkannya pesan berisikan tikung-menikung untuk mendapatkan Y/n. Ah sangat harus berjaga-jaga dan waspada, siapa tau suatu hari nanti Taehyung mendahului nya. Jaemin harus lebih ketat untuk menjaga Y/n.

"Kak Wonwoo, ngasih coklat?"

"Cuma dare dari temen-temen nya katanya."

Jaemin kembali terdiam, tidak. bukan dare, tapi memang disengaja, pria dingin itu ingin berusaha mendekati Y/n dengan caranya sendiri.

Oh ayolah, para sahabatnya ini menyukai gadis yang juga ia sukai ternyata. Juga, mereka akan berusaha mendapatkan gadisnya ini dengan caranya masing-masing. Yang benar saja. Mulai sekarang, Jaemin harus serba hati-hati dan menjaga Y/n lebih ketat.

Dan, satu lagi. Mungkin saja, Jaehyun—yang notabenenya adalah sahabat kecil Y/n juga menyukai Y/n dan ingin berusaha memilikinya bukan? Oh sulit sekali.

Y/n teringat sesuatu, badannya ia tegakkan kemudian menatap Jaemin serius membuat Jaemin bingung pada gadis di hadapan nya ini.

"Apa?" Tanya Jaemin.

Sebelum mengeluarkan suara, Y/n menatap Jaemin serius sangat serius.

"Waktu aku di uks, terus kak Jaemin latihan kak Jaemin berantem sama kak Jaewon?"

Jaemin jadi teringat kejadian sebelumnya, ia menghela napas mengingat apa yang pria playboy itu katakan padanya.

"Kak?"

Jaemin menatap Y/n, kemudian ia mengangguk lemah, lalu ia menundukkan kepalanya entah kenapa.

"Kenapa?" Tanya Y/n.

Tak ada jawaban dari Jaemin, Y/n kemudian bersuara kembali.

"Kak Jaemin?!" Suara Y/n kini sedikit meninggi, hanya sedikit masih belum bisa dianggap sebagai bentakan.

Jaemin mengangkat kepalanya menatap Y/n dengan tatapan sendu.

"Kak Jaewon sayang sama kamu, kak Jaewon mau berusaha buat kamu jadi milik dia. Aku ga rela aku ga mau kamu jadi milik dia aku ga rela, Y/n."

Y/n menghela napas, walaupun ia sedikit kaget dengan penjelasan Jaemin bahwa Jaewon menyayangi nya. Tapi, sekarang Y/n mengerti apa maksudnya itu.

Y/n menarik lengan Jaemin membuat Jaemin menatapnya.

Y/n tersenyum. "Kak Jaemin, sampai kapanpun aku bakal sayang sama kakak bakal terus cinta sama kakak. Aku ga akan suka sama siapapun lagi, kakak boleh pegang omongan aku." Ujar Y/n. "Lagian aku juga ga suka sama kak Jaewon, apalagi dia playboy ih."

Seketika Jaemin terkekeh geli, benar-benar sangat lucu gadis itu. Jaemin gemas.

"Janji ya? Bener ya?"

Y/n mengangguk. "Iya, janji bener."

Jaemin tersenyum, ia segera menarik Y/n untuk memeluknya mengusap surai coklat gadis itu halus sesekali ia mengecup nya lama.

Sekarang Jaemin tau apa jawaban pertanyaan dari hatinya selama ini. Jaemin, sayang pada gadis itu hingga takut untuk kehilangan.

"Love you, Y/n."

Y/n tak bisa menahan senyumnya, lagi-lagi ia berteriak dalam hatinya.

"YERIII LO HARUS TAU INIII!!!"—Y/n.

UDAH TUH. KAN UDAH DOUBLE JADI DI VOTE BIAR AKU JUGA LEBIH SEMANGAT LAGI UPDATE NYA AYO DONG AKU PENGEN KOMEN YANG BEJIBUN NIHHH VOTE NYA JUGA SEKALIAN FOLLOW JUGA AKUNNYA SEKALIAN BIAR AKU SEMANGAT TERUS UPDATE CERITA NYA. DAH. THANKYOU 💜💜—ilpi.