Protect Her.

7. | Spider?

Heung...? Dimana aku...? Huh? Selimut? Siapa yang memberiku selimut?
Aku melihat didepan ku sudah ada perapian yang telah dinyalakan.

" Oh sudah bangun? " Ucap Ciel.

Heh... ASTAGA! karena terlalu menghayati suara hujan, aku malah tertidur!! Astaga malu banget!
" M-m-maafkan aku... " Ucapku sambil membenarkan posisi duduk dan merapihkan rambutku.

" Kalian telah melihat sisi jelek ku, maaf. "

" Tenang saja, tidurmu masih seperti manusia normal, kok. "

" Benar, bahkan tuan muda tidak bisa berhenti memperhatikan anda, lho! " Celetuk Sebastian.

E-e-eh!!
Aku sangat malu sekali! Pasti Ciel berpikir aku ini gadis bangsawan yang memiliki cara tidur yang aneh!! Sampai diliatin terus!

" H-hah! A.. Aku cuma ingin memastikan jika dia ada diposisi yang nyaman! Ah lupakan! Cepat jelaskan padaku, apa yang telah kau dapatkan dari mereka? "

" mereka semua lidahnya sudah dipotong oleh tuan nya, jadi saya tidak mendapatkan informasi dari mereka, tetapi, aku menemukan bros ini pada jaket mereka. "

Sebastian menunjukkan bros matahari yang retak menjadi dua. Bukan kah daddy memiliki bros matahari juga yang sama persis? tetapi mataharinya utuh, tidak retak seperti ini...

" Bukan kah ini... Bros matahari yang sama seperti ayahku? "

" Benar nona, bros ini bisa saya simpulkan sebagai gerakan penentang Duke, " Ujar Sebastian.

Penentang Duke, huh? Bukan kah, jika memang benar, yang bisa melakukan hal seperti ini adalah seorang bangsawan yang sangat berkuasa, mengingat Duke adalah urutan bangsawan yang paling tinggi ditata urutan bangsawan lainnya.

" Bukan kah tandanya ini, siapa yang berani lancang pada ayahku adalah kerajaan sendiri?? "

Ciel tiba tiba sedikit tersentak dan memulai memikirkan sesuatu. Tetapi kenapa kerajaan malah menentang keluarga ini?

" Ah... Bukan kah dulu ada gosip tentang keluarga Hamilton.... dulu Duke Archie mendapatkan kekuatan sebesar ini karena dirinya adalah seorang iblis... Bukan kah begitu, Sebastian? "

Sebastian mengangguk.
" Saat pertama kali saya bertemu beliau, saya hampir tidak menyadari jika beliau seorang iblis, karena keberadaan nya sudah menyatu dengan manusia. "

Daddy seorang iblis??
" Lalu bagaimana dengan ibuku?? "

" Duchess ?? Aku tidak tahu, tetapi jika kita sangkutkan dengan Holy sword itu, bisa jadi Duchess adalah sosok spesial. Tapi aku masih berspekulasi, jangan anggap serius perkataan ku. "

" It's getting complicated. "

" It is. "

" Sudahlah, ini hampir larut, sebaiknya kau istirahat, " Ucap Ciel.

" Bagaimana dengan Rose? " Tanyaku.

" Dia sudah ku pindahkan ke kamar terdekat dan sepertinya nona Rose sedang sakit panas, " Ucap Sebastian.

Uh... Rose sakit....
" Kalau begitu, kalian segera pulang, nanti keburu malam. "

" Tidak, kami akan menginap disini, karena tidak baik meninggalkan seorang gadis sendirian di manor yang sangat besar ini. "

Hah! Memang wujudku seperti ABG tapi bukan berarti aku penakut, bodoh.
" Tidak perlu, aku bisa menjaga diri kok, Terima kasih atas perhatian nya. "

" Nona, tuan Ciel benar, apalagi pelayan anda, nona Rose sedang sakit, jadi tidak ada yang bisa menjaga nona, " Ucap Sebastian.

Ciel mengangguk.