Love Your Daddy (End Pdf)

8

Halo eperiwan

Aku kambek,ada yang rindu aku gk?
Gak mau, gak suka gelayy🏃

Happy reading guys

*

*

*

Xiao Zhan berlari keluar dari gedung Wang Corp dengan wajah menahan tangis. Ia bahkan tidak menghiraukan teriakan Cheng Xiao yang sedari tadi memanggilnya.

Bruk

Karena tidak berhati-hati,Xiao Zhan menabrak seorang lelaki bertubuh tinggi membuatnya hampir terjengkang jika saja lelaki itu tidak menahan tubuhnya.

"Berhati-hatilah nona,kau hampir saja terjatuh," lelaki itu masih memegangi lengan Xiao Zhan.

"Ma...maaf,saya tidak sengaja," ujar Xiao Zhan sambil melepas pegangan lelaki itu dilengannya kemudian kembali berlari.

Lelaki itu menyeringai sambil menatap punggung sempit Xiao Zhan yang kian menjauh darinya.

"Menarik," gumam lelaki itu sambil melanjutkan langkahnya tanpa mengalihkan tatapannya dari Xiao Zhan yang kian jauh.

Dibelakang sana,Cheng Xiao masih berusaha mengejar Xiao Zhan sambil terus memanggil pemuda itu.

"Zhan Zhan tunggu!" teriak Cheng Xiao yang masih berada didalam gedung.

Bruk

Cheng Xiao menabrak lelaki yang tadi ditabrak oleh Xiao Zhan.gadis itu hampir saja terjengkang namun beruntung ia bisa dengan cepat menyeimbangkan tubuhnya.

"Yak kau,apa kau tidak bisa melihat dan mendengar dengan baik!" Teriak Cheng Xiao tepat didepan wajah lelaki itu.

Lelaki itu mengernyit menahan kekesalannya karena merasakan telinganya berdengung sambil menjauhkan wajahnya dari gadis didepannya itu.

"Hey nona,suaramu sangat berisik," ujar lelaki itu dengan nada datar.

"Ah sudahlah,aku harus pergi," ujar Cheng Xiao sambil mencari keberadaan Xiao Zhan.

Namun baru saja Cheng Xiao akan melangkah,lelaki itu menahan lengannya.

"Ck apalagi,kau ingin meminta maaf,oh itu tidak perlu tuan,aku sudah memaafkanmu,jadi bisakah kau melepas lenganku," ujar Cheng Xiao panjang lebar tanpa menatap lelaki itu,karena terlalu sibuk mencari keberadaan Xiao Zhan.

"Aku hanya ingin menanyakan siapa nona yang kau kejar itu,aku menyukainya," ujar lelaki itu yang sontak memebuat Cheng Xiao menatapnya geram.

"Namamu siapa,akan ku beritahukan pada nona yang kau maksud," ujar Cheng Xiao sambil menatap lelaki itu tajam.

"Beritahukan padanya namaku Deng Lun," ujar lelaki itu dengan suara rendah disertai seringai diwajahnya.

Cheng Xiao yang melihat seringaian diwajah lelaki yang bernama Deng Lun itu menunduk,namun lelaki itu tidak menyadari jika Cheng Xiao menyeringai dibalik tundukannya itu.

"Baik Tuan akan ku sampaikan nanti, dan perkenalkan aku Wang Cheng Xiao,putri Wang Yibo," ujar Cheng Xiao dengan senyum polos.

"Oh ternyata kau putri dari rekan bisnisku,baiklah nona muda,aku harus menemui ayahmu,sampai jumpa," ujar Deng Lun sebelum akhirnya melangkah memasuki gedung perusahaan Wang Corp.

Cheng Xiao menatap kepergian lelaki itu dengan seringaian lebar diwajah manisnya.

"Permainan dimulai," bisik Cheng Xiao sambil menatap punggung lebar Deng Lun yang mulai tenggelam dibalik tembok.