PART 23.

603 31 0
                                    


Happy Reading:)

Pada keesokan hari nya wajah nina kembali berseri,senyuman yg selama ini hilang telah kembali,terlihat wajahnya sangat senang.
Hari ini dia berngat kesekolah kembali bersama kevan,setelah 2 hari dia tak berangkat bersama dan saling menjauh membuat mereka rindu kebersamaan.

"Hai udah?" Tanya kevan

"Udah" Jawab nina dengan tersenyum

Mereka pun berangkat menuju sekolah dengan mobil kevan.didalam mobil hanya ada keheningan mereka sibuk dengan kegiatannya masing masing,kevan yg sibuk menyetir dan nina yg sibuk dengan novel dan mendengarkan lagu.
Tak lama mereka pun sampai disekolah,nina sama sekali tak menyadari bahwa mereka sudah sampai karna asyik dengan dunianya

"Gak mau turun?" Tanya kevan sambil menatap nina

"Eh udah nyampe?" Tanya nina lalu melihat kedepan ternyata sdh disekolah

"Makanya jangan sibuk sendiri" Kata kevan sambil mengacak acak rambut nina

"Iya iya berantakan  nih" Kata nina cemberut

"Eh gk usah cemberut gitu ayo turun bentar lagi bel" Kata kevan dan diangguki nina.

Mereka pun turun dari mobil sontak semua orang menatap mereka tapi mereka bersikap acuh.
Mereka berjalan dikoridor banyak yg menatap kagum iri benci sama halnya dengan seseorang dibalik tembok.  Nina dan kevan terus berjalan hingga sampai didepan kelas nina

"Belajar yg rajin jangan bolos" Kata kevan sambil mencubit pipi nina yg membuat nina meringis

"Iya kebiasaan banget cubit cubit sakit tau" Kesal nina yg membuat kevan terkekeh

"Iya maaf,nih sembuh kan sakitnya?" Kata kevan tersenyum sambil mengusap pipi nina yg membuat nina malu sangat malu

"Paansi udah sana masuk kelas!" Kata nina menjauhkan tangan kevan dari wajahnya

"Iya bawell" Ucap kevan lalu menarik hidung nina,lalu berlari karna dia tau kalau sebentar lagi terjadi teriakan seperti gempa

Tanpa mereka sadari ada seorang perempuan yg menatap benci dgn kedekatan mereka

"Lo bakal jadi milik gue van dan nina lo akan hancur" Batin seorang perempuan itu

"KEVAN!!!!" teriak nina kesal sedangkan kevan hanya berlari sambil tertawa membuat semua kaum hawa berteriak histeris.menyadari itu kevan kembali mengubah mimik wajahnya dengan berdehem.

Saat ini kelas nina Fresclas karna guru guru sedang mengadakan rapat dan terjadilah kerubutan disini terjadi konser dadakan, ada yg bergosip ria,ada yg tiduran,ada yg main game dan lain-lain. Sedangkan nina dkk sekarang hanya diam memperhatikan mereka bosan itulah yg mereka rasakan

Tiba tiba ada yg menggebrak meja yg membuat semuanya terkejut

"Woi aland kentut dikelas" Kata seorang cowok yg bernama bima yg membuat semuanya sontak tertawa

"Pantes kayak ada bau bau gitu hahahah" Kata yg lainnya

"Woi gue gak kentut yaa bima aja tuh sok tau fitnah lo" Kata aland dengan wajh yg dibuat buat sedih

"Kalo kentut ngaku aja kali lan hahahah" Kata nina sambil tertawa membuat semuanya kembali tertawa

"Jahat kalian huaaa babang ariff tolongin dedeq" Kata aland dengan nada yg dibuat buat sambil bergelayut manja di tangan arif membuat arif jijik

"Gue bukan abang lo,mana aa ganteng gini punya adek kaya lo hih udah gue buang keselokan kalo iya hahahah" Kata arif dengan tertawa lantang

"Huaa babang arif jahatt,tolongin abang dedeq nina" Kata aland sambil mamohon dngn wajah yg dimut imut kan

"Jijik gue liat nya" Kata nina yg mengundang tawa

"Buahahha makanya jangan sok" Kata bima

"Tau ah kalian jahat semua,gue mau pergi aja huaa" Kata alan sok sok nangis

"Pergi sana jgn balik lagi, pintu keluar  terbuka lebar hahahhaha" Kata caca yg membuat alan menatap dramatis

Saat mereka tertawa tiba tiba ada yg menggebrak meja yg membuat semuanya diam

"Lo semua kenapa ribut!" Kata orang itu menatap tajam seisi kelas siapa lgi kalo bukan kevan

"Mau gue skors kalian semuaa hah?!" Tegas kevan membuat semuanya diam

"Apa diam?!" Bentak kevan nina yg sdh kesal karna dibentak pun berdiri

"Udah deh van kamu ngapain bentak bentak gitu gak guna juga entar mereka kembali ribut" Kata nina

"Diem! Lo juga ikutan ribut kan!" Bentak kevan yg tersulut emosi yg membuat nina terkejut

"Oke terserah bentak aja terus!" Teriak nina lalu berlari keluar kelas,kevan yg tersadar pun bahwa dia membentak nina langsung berlari keluar mengejar nina hingga sampa ditaman dan dia mendapati nina sedang menangis kevan pun mendekat

"Maaf" Lirih kevan sambil mengusap punggung nina

"Gak usah pegang pegang sana pergi!" Kata nina sambil menjauhkan tangan kevan dari punggungnya.

"Maafin aku,aku lagi emosi makanya aku ngebentak kamu maaf yaa" Kata kevan memelas

"Kamu taukan aku gak suka dibentak?!" Kata nina terisak

"Iya maaf aku gak sengaja,maafin yaa" Lirih kevan

"Tau ah udah pergi aja sana!" Sarkas nina namun kevan masih saja duduk disamping nina lalu dia memeluk nina

"Maafin aku yaa aku bener bener gak sengaja aku emosi saat itu maaf banget maaf" Lirih kevan sambil mengusap pucuk kepala nina

"Jangan hiks kaya gitu lagi hiks aku gak suka hiks hiks" Kata nina sambil terisak didada bidang kevan

"Iya janji gak lagi,udah dong nangis nya kok jadi cengeng gini sih,ini nina yg gak aku kenal deh kayaknya" Kata kevan sambil melepaskan pelukannya dan mengusap air mata nina

"Abisnya kamu sih pake bentak bentak gitu" Kata nina cemberut

"Iya gak lagi deh" Kata kevan sambil menunjukkan jarinya membentuk "V".

" Yaudah sekarang masuk kelas yaa bentar lagi bel istirahat "kata kevan sambil menggenggam tangan nina

" Langsung kekantin aja yaa kan bentar lagi istirahat"kata nina dengan wajah memohon

"Gak boleh sayang.. Mau dihukum?" Tanya kevan dengan tatapan tajam dan mendapat gelengan dari nina

"Yaudah ayo aku anterin kamu kekelas" Kata kevan lalu menarik nina dan membawanya kekelas
Kevan berjalan dengan wajah cool nya
Sedangkan nina berjalan dengan wajah cemberut nya hingga smpai di depan kelas kevan menyadari kalau muka nina ditekuk

"Bentar lagi juga istirahat gak usah ditekuk gitu nanti cantiknya ilang" Kata kevan sambil mengangkat dagu nina dan mendapat cubitan dari nina

"Paansi udah sana kekelas" Usir nina

"Ngusir?"tanya kevan menaikan satu alisnya

" IYAA"teriak nina lalu masuk kekelasnya kevan hanya terkekeh dan geleng-geleng kepala melihat tingkah pacarnya.

                                   Selesaiii.
































































Tapi boong wkwkwk

Ya gak lah masa sampe sini aja ceritanya gak.asik banget wkwk yaudah jan lupa vote and comen sayy😍

Tunggu part selanjutnya Happy Reading!!!!

KARENINA (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang