36. Ospek

473 33 4
                                    

Absen dulu, kalian asal daerah mana?
.
Kalian kelas berapa?
.
Kalo aku naik kelas 12 jurusan Akuntansi dan keuangan lembaga :)

❄❄❄

Memulai pengalaman baru dengan orang baru ditempat yang baru.
Kedengarannya tidak sulit, entah bagaimana aku menjalaninya nanti.

❄❄❄

Chelsea menuruni anak tangga lalu berjalan menuju meja makan yang sudah ada Mama, papa serta kedua adiknya.

Hari ini adalah hari dimana dimulai nya tahun ajaran baru, semua pelajar dan mahasiswa mulai berangkat belajar hari ini.

Begitu juga dengan Chelsea, tadi gadis itu hampir terlambat bangun jika Farrel tidak menelepon nya.

Chelsea menarik kursi disamping Rino membuat bocah lelaki itu menoleh memperhatikan penampilan kakaknya. Chelsea yang merasa ditatap pun menoleh sambil menggigit roti bakar coklat di genggamannya.

"Apa liat-liat?" Tanya Chelsea heran

Mata Rino memicing. "Kakak mau kemana? Kerja?"

"Kuliah." Jawab Chelsea santai lalu kembali fokus dengan Roti nya

"Kok bajunya kayak mau kerja sih?" Tanya Rino heran

Jangan heran, Hari ini adalah hari pertama Chelsea kuliah. Dan yang pastinya gadis itu akan mengikuti kegiatan ospek di kampusnya dengan syarat memakai kemeja putih dan celana bahan hitam. Hanya itu sih, mereka tidak menyuruh pakai yang aneh-aneh.

Chelsea bersyukur untuk itu, karena dirinya tidak suka yang ribet-ribet. Apalagi dulu jaman dia waktu SMP, disuruh menguncir atau mengepang rambut masing-masing sesuai tanggal lahir dan itu membuat Chelsea malas. Ribet, fikirnya.

Bukan hanya itu, Chelsea juga disuruh bawa tas tetapi dari tempat sampah yang di lapisi kertas karton berwarna sesuai gugus, jangan lupakan warna kaos kaki yang harus beda kanan-kirinya. Heuh! Ribet sekali.

"Assalamualaikum" seruan salam itu membuat semua yang ada di meja makan menoleh, ternyata sudah ada si maniak Yupi disana.

"Ayo gc, berangkat." Ajaknya

Chelsea meminun airnya hingga tandas lalu menghampiri kedua orang tuanya untuk pamit begitu juga dengan Farrel.

"Selly berangkat dulu." Pamitnya

Harris mengelus rambut putrinya. "Baik-baik ya anak papa."

Chelsea tersenyum semangat. "Siap!"

"Assalamualaikum" ucap Chelsea dan Farrel

"Waalaikumsalam" jawab semuanya.

❄❄❄

Chelsea berdecak kasar, ia kesal karena terjebak macet bersama Farrel.

"Kenapa sih lo? Santai aja kali." Celetuk Farrel yang sedang menyandarkan punggung di sandaran kursi mobilnya.

Chelsea mendelik sekilas. "Santai pala lo!" Sungutnya lalu melihat jam tangannya. "Lo liat nih! Udah jam sembilan anjir, hari pertama ospek kalo telat gini gimana jadinya coba?!" Paniknya

AMENABLE [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang