Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kita harus buat dia ada di pihak kita"
"Ambil kesempatan ini baik-baik!"
"Gimana kalau suatu saat dia—"
Ucapan samar-samar ia dengar dari balik pintu.
"Aw, kenapa kepala aku sakit sih"
Betapa terkejutnya ia ketika berada di tempat yang ia tidak tahu sama sekali dimana.
Yang ia tahu sekarang dirinya berada didalam sebuah bilik. Tapi sepertinya ia kenal bilik ini.
Kriettt
Pintu terbuka dan seseorang masuk kedalam bilik yang ia tempati.
'L-lah dia kan'
"Kamu sudah sadar?"
*Buta lo mata lo buta?!!
Yang ditanya hanya mengangguk pelan
"Kamu inget nama kamu?"
'Ya masa nama sendiri gatau eh wait?!'
Tiba-tiba saja ia teringat dengan percakapan orang tersebut tadi. Diam-diam ia menahan senyumnya.
"Emm ga yakin sih, ta-tapi aku denger ada yang manggil aku Junghwan di mimpi"
"Hmm junghwan ya? Kamu inget aku siapa?"
'Itu yang waktu itu nolong aku kan, kalo ga salah namanya—'
"Gatau" jawab Junghwan singkat
Orang itu mengeluarkan senyumnya. Lebih tepatnya senyum licik
"Bagus, ingatan dia sepertinya makin memburuk" gumam orang itu yang masih bisa didengar Junghwan
"Kalau begitu kenalin, aku Kim Jisoo. Panggil aku kak Jisoo" ucap Jisoo, tak lupa dengan senyuman manisnya
Junghwan lagi-lagi hanya mengangguk-angguk
"Yaudah kamu istirahat dulu bentar biar mendingan"
"Iya"
Jisoo meninggalkan Junghwan di bilik itu sendirian
Dan ketika itu juga, Junghwan
mulai memikirkan rencana.
"Jadi dia ngira aku itu—" monolognya
Ia merebahkan tubuhnya di atas kasur. Ia tidak sengaja memegang sakunya dan menemukan sesuatu.
"Eh buku ini?"
Ia mencoba mengingat-ingat
"Sebelum aku pingsan aku nemu buku ini ya?"
Entahlah, karena ia tidak bisa terlalu mengingat kejadiannya
"K. Diary?"
Ia membuka isi diary nya dan membaca ulang dari awal.
[ Ini lanjutannya ya ]
KAMU SEDANG MEMBACA
journey ✔
Misterio / Suspenso[ ft. treasure ikon ] ❝ ketika orang-orang dengan tujuan yang sama bertemu di satu tempat. ❞
