34

722 129 63
                                    

Sejenak suasana menjadi hening karena tak ada satupun orang-orang gila ini yang mau mengaku, Jin sempat mengancam akan benar-benar membuat mereka menua dipenjara karena memang sebagian besar para sasaeng berusia muda atau seumuran dengan Suzy.

"kalau kalian masih bungkam aku akan meminta pihak agensi untuk memberatkan hukuman kalian".

"baiklah kami akan mengatakanya padamu" salah satu sasaeng pria berucap.

Pria itu sempat melirik Daehi dan Seokjin sesaat sebelum bercerita.

"kami memang membuntuti Suzy noona penjagaan disana sangat ketat sehingga kami harus membayar petugas keamanan agar kami bisa masuk kesana, awalnya kami tidak berniat melakukan hal nekat jujur kami hanya ingin memata-matai saja. Melihat Suzy dari jauh tapi seorang pria mendekati kami dan mengatakan sesuatu yang berhasil membuat kami marah" terangnya.

"bagi kami info yang orang itu berikaan sangat menyakiti hari kami semua sehingga kami mengubah rencana dan tanpa fikir panjang kami menyerang Suzy noona tapi tiba-tiba saja seorang pria menolongnya, membawa pergi Suzy noona entah kemana" lanjut salah satu sasaeng lainya.

Daehi melirik Jin yang nampak serius dan juga menyeramkan.

"memang berita apa yang kalian dapatkan? Dan orang seperti apa dia?" tanya Jin.

"seorang pria dengan usia tidak jauh dari kami, hidungnya mancung dan bersuara serak untuk berita yang kami dapat mungkin kau akan mendengarnya sendiri nanti".

"apa kalian mau main-main denganku?" Jin kembali dengan aura mengintimidasinya.

"kau akan tahu secepatnya media sangat teratarik dengan berita ini ah untuk pria yang menolong Suzy noona dia bertubuh besar dan juga tinggi, rahangnya tegas dan dia memiliki bekas luka dipipi kirinya".

---***---

Selain tidak peka terhadap sekitar Suzy juga mudah terbawa suasana sebelumnya ia merasa curiga dengan Jungkook tapi lihat sekarang dia sudah larut dengan aktifitas bermainya dengan pria Jeon itu, Suzy terus mencoba melompat namun berkali-kali terjatuh membuat tawa keduanya pecah.

Jungkook harus rela tubuhnya kelelahan karena harus membungkuk terus menerus karena membantu Suzy bangun setiap habis terjatuh.

"bukan begitu noona, kau harus bisa menyeimbangkan tubuhmu dengan benar".

Suzy sedikit memekik karena tubuhnya kembali ingin jatuh namun tertahan karena Jungkook dengan sigap menahanya, Suzy benar-benar payah dalam hal ini Jungkook sampai tidak bisa berhenti tertawa melihatnya.

Ia merekamnya untuk kebutuhan pribadi tanpa Suzy ketahui, Jungkook masih sasaeng Suzy yang menyeramkan obsesinya semakin besar seiring kedekatan hubungan mereka ini. Suzy terlampau polos karena tak juga menyadari betapa gilanya pria disisinya ini.

Jungkook memulangkan Suzy didepan rumahnya setelah itu ia kembali pulang ke rumah dengan mengurung diri didalam kamar dengan fantasi gila dengan model utama Bae Suzy. Samar-samar ia mendengar suara ponselnya yang berbunyi itu dari Jimin dan ia mulai jengah karena acara menontonya terganggu.

Ya Jungkook sedang menonton videonya bersama dengan Suzy tadi, wanita itu nampak ceria dan tak berhenti tertawa.

"ada apa?" tanya Jungkook dengan tatapan tetap fokus pada layar laptop.

"kau menerima pesanku tadikan? Berhati-hatilah dan katakan juga pada Taehyung untuk berhati-hati karena kakaknya sedang mencari tahu siapa saja sasaeng Suzy noona yang belakangan ini mengganggu".

Jungkook berdecak malas menghentikan video yang sedang diputar.

"dia menemukan sasaeng yang menyerang di pestamu?".

"hmm dia dan beberapa staff agensi menemui mereka di kantor polisi hari ini bahkan dia sudah melihatmu bersama dengan Suzy saat kalian ingin pergi".

Jiminlah orang yang memata-matai Seokjin tadi di agensi, ia juga yang memberikan informasi pada Jungkook saat dimobil. Kebetulan ia sedang berada disana untuk bertemu dengan ayahnya dan tak menyangka jika Seokjin mencurigai Jungkook karena Suzy yang memaksa untuk pergi tanpa sang manajer.

---***---

Jin terlihat kusut wajahnya selalu berekspresi serius akhir-akhir ini, sepeninggalanya dari agensi ia memutuskan untuk pulang. Seharian ini ia tak bergeming dari depan komputer didalam kamarnya hanya satu yang ia cari yaitu bagaimana cara-cara sasaeng untuk bisa berdekatan dengan idola mereka.

Berbagai hal mengerikan Jin baca namun wajahnya masih tak berubah ia tetap memasang wajah datar nan seriusnya bagaimanapun juga ia pernah menghadapinya hanya saja belakangan ini Suzy jauh lebih sering menerima terror dari para orang gila itu termasuk kedekatanya dengan pria asing yang beberapa hari ini ditemui oleh sang artis.

Saat sedang fokus membaca ia menerima notifikasi portal berita online dan betapa terkejutnya ia saat membaca berita tersebut.



















TBC~


















Jadi yg ngadu di chap sebelumnya itu Jimin ya guys bukan Taehyung, taukan yg punya akses bebas kalo di agensi ya si Jimin wkwk tp klo masalah IT Taehyung pasti di garis depan.

Jangan lupa vote dan komenya ya chinggu

Makasih 😊

CRAZY BOY [BSZ & JJK]Where stories live. Discover now