37

663 122 79
                                    

Jungkook memekik senang ketika Suzy membalas pesanya lama memang butuh waktu sekitar dua jam wanita itu baru membalas pesanya ya setidaknya pesan Jungkook dibalas dari pada tidak sama sekali.

"maafkan aku, aku tidak ingin mengabaikan pesanmu hanya saja aku sedang butuh waktu untuk sendiri. Keadaanku cukup baik, apa yang ingin kau berikan padaku memangnya?" (isi pesan Suzy).

Jungkook tahu Suzy berbohong bagaimana bisa wanita itu bilang cukup baik sedangkan kenyataanya Suzy selalu mengurung diri dikamar dan kesulitan untuk tidur.

"bisa kita bertemu noona? Aku akan menjemputmu jika kau ingin" (isi pesan Jungkook).

Lama tidak ada balasan ada gurat keraguan dari Suzy dan Jungkook mengetahui itu dari cctv yang ia lihat secara bersamaan, saat ini rumah wanita itu hanya ada Seokjin sedangkan Mingyu sedang keluar bersama dengan Yugyeom.

---***---

Suzy benar-benar menutup diri ia melakukan penyamaran menggunakan pakaian serba hitam bahkan wajahnya sampai tidak terlihat sama sekali takut jika ada paparazzi yang memotretnya dari kejauhan, sebelumnya ia berdebat dengan Seokjin mengenai masalah dirinya yang memaksa untuk bertemu dengan Jungkook jelas pria itu melarang karena belum mengetahui siapa Jungkook sebenarnya Suzy juga belum ada niatan untuk mengenalkan pria itu pada sang manajer.

Alhasil dengan pemaksaan secara sepihak Suzy memutuskan untuk keluar menemui Jungkook yang sudah lebih dulu menunggu didepan rumah lebih tepatnya didalam mobil, pria itu menahan senyumanya hanya ada guratan kekhawatiran ketika Suzy masuk kedalam mobil seraya melepaskan topinya serta jaket yang dibantu oleh Jungkook.

"kau yakin tidak apa-apa?" tanya Jungkook untuk memastikan.

Wanita itu mengangguk sebagai jawaban, wajah Suzy terlihat pucat sepertinya ia tidak memakai make up berlebih.

"jika kau tidak baik kita bisa membatalkanya noona".

Suzy yang sudah melepaskan atribut ninjanya menoleh sesaat pada Jungkook yang masih enggan mengemudikan mobilnya.

"aku tidak apa-apa Jung, kalau kau seperti ini terus aku akan benar-benar kembali masuk kedalam".

Jungkook memaksakan senyumanya mengelus bahu Suzy sesaat lalu melajukan mobilnya.

Selama diperjalanan Suzy jauh lebih pendiam dari biasanya hal inilah yang membuat Jungkook harus memulai obrolan terlebih dahulu jika tidak maka mereka hanya akan berakhir terdiam satu sama lain dan Jungkook tidak ingin itu.

Ia ingin semakin akrab dengan sang idola.

"kau membawaku ke,-" ucapan Suzy terpotong.

"akukan sudah mengatakanya padamu, jika kau sedang tidak baik datanglah kesini noona".

Suzy kembali melirih membuat Jungkook melepaskan sabuk pengaman dan segera keluar dengan disusul oleh Suzy, angin disini selalu besar beruntung Suzy memakai turtle neck hitam panjang serta celana denim high waist sedikit cutbray dibagian bawahnya.

Mereka berdiri bersampingan, Suzy nampak menikmati pemadangan didepan sana membuat Jungkook tak berhenti memandang wajah cantik Suzy yang terlihat pucat.

"kenapa?" tanya Suzy yang sadar jika Jungkook memandanginya sejak tadi.

Pria itu terkekeh mengambil sesuatu dari saku celanana ripped jeansnya, sebuah lipbalm dengan rasa cerry. Jungkook mendekati Suzy membalikan tubuh wanitanya menjadi saling berhadapan dan segera memakaikanya pada bibir Suzy.

Suzy jelas terkejut namun tidak bisa berbuat apapun hanya membiarkan Jungkook memakaikanya lipbalm.

"ini lipbalm milikku kau harus menyimpanya sebagai kenang-kenangan, aigoo sekarangkan bibirmu sedikit lebih berwarna dari pada tadi noona" tatapan mata Jungkook masih fokus pada bibir Suzy yang sekarang sudah memiliki warna.

"terima kasih" ujar Suzy pelan.

Hening untuk sementara waktu sampai Jungkook kembali berucap.

"tolong berhentilah berbohong kalau kau baik-baik saja noona aku tahu apa yang kau alami karena rumor dating itu, jangan menutupinya dariku hmm".

Suzy terkejut tubuhnya kaku ketika Jungkook mengatakan hal seperti itu.

"bagaimana bisa kau tahu?" tanya Suzy.

Jungkook mengelus kedua lengan Suzy naik turun dan beralih pada tangan sang wanita menggenggamnya cukup erat.

"aku tahu semua tentangmu noona, aku tahu semuanya karena itu jangan pernah mencoba menutupinya dariku hmm".

Suzy terdiam ia sedang mencerna semua perkataan Jungkook, wanita itu ingin menarik tanganya yang tergenggam namun Jungkook menahanya.

"karena aku tahu biasanya orang yang menerima kabar mengejutkan akan mengalami gangguan psikis terutama untuk para selebriti sepertimu" Jungkook kembali menjelaskan karena sadar dengan reaksi Suzy yang cukup ketakutan tadi.

Dia hampir membuka jati dirinya sendiri tadi, ia berharap Suzy tidak sadar dan menunggu balasan dari sang wanita.

"ka...kau pasti kedi...dinginan" Suzy berucap gagap karena tidak tahu harus mengatakan apa.

Jungkook tersenyum ya ia memang kedinginan karena hanya mengenakan kaos hitam lengan pendek pas badan dan celana ripped jeans kesukaanya.

"kalau kau tahu aku kedinginan kenapa tidak berinisiatif untuk memelukku? Jika posisinya kau yang kedinginan pasti aku sudah memelukmu lebih dulu noona" kekeh Jungkook.

Suzy hanya tertawa lalu maju selangkah mengikis jarak pada Jungkook, menarik pria itu agar dapat ia peluk.

"apa sekarang sudah lebih hangat?" tanya Suzy yang masih memeluk tubuh Jungkook.

Pria itu terkekeh membuat Suzy mendongakan kepalanya.

CUP

Suzy mengerjapkan matanya beberapa kali sembari mendongak menatap Jungkook yang menunduk menertawakanya, Suzy benar-benar sangat menggemaskan tidak mencerminkan wanita dewasa sekarang ini.

"sebenarnya siapa yang lebih tua disini noona" Jungkook masih terkekeh.



















TBC~


















Itu cuman kecupan di dahi ya jd jangan salah paham

Jangan lupa vote dan komenya ya chinggu

Makasih 😊

CRAZY BOY [BSZ & JJK]Where stories live. Discover now