"Kalian jangan ada yang macam-macam dengan cewek ini lagi, karna dia adalah PACAR GUE"
***
Vino mempercepat langkah kakinya menuruni anak tangga. Sebentar lagi bel yang menandakan jam pelajaran telah dimulai akan berbunyi dengan sangat nyaringnya. Vino tidak mau kehilangan kesempatan emasnya untuk keluar dari sekolah yang menurutnya sangat membosankan itu.
Setiba di lantai bawah, vino tidak sengaja menabrak seorang cewek. Dilihat dari cara berjalan nya, cewek itu nampaknya sedang terburu-buru sambil membopong belasan buku di atas tanganya.
Tanpa bicara, Vino langsung memungut buku-buku yang berjatuhan dilantai itu dengan cepat dan memberikanya kembali kepadanya.
"Maaf, gue nggak sengaja nabr--Vina!" Vino terkejut seketika ia tau bahwa cewek yang ia tabrak itu adalah Vina, si ratu kutubuku.
"Kak Vino?!"
Vina juga terkejut setelah mengetahui bahwa cowok yang menabraknya itu adalah Vino, Most wantednya SMA GARUDA.
"Kak Vino, kenapa kakak enggak masuk ke kelas, padahal bel sudah berbunyi dari tadi." tanya Vina penasaran.
Vino menjawab pertanyaan Vina dengan jujur kalau ia mau cabut dari sekolahnya. Ia memberitahukan nya tanpa ada penyesalan sama sekali dari wajahnya.
"Jangan bolos Kak, nanti kalau ketahuan sama guru nanti bisa dapat masalah," nasehat Vina
"Emang siapa yang bilang kalau gue mau bolos?" Timpal Vino
"Kak Vino sendiri yang bilang barusan,"
"Gue ngga bolos, tapi gue hanya cabut doang,"
Vina bingung dengan jawaban yang Vino katakan.
"Bukanya itu sama aja ya Kak. Sama-sama keluar dari sekolah"
"Beda,"
"Eh?" Vina makin tambah bingung dengan ucapan Vino.
"Kalau yang namanya cabut memang keluar dari sekolah, tapi nanti bakalan balik lagi di jam selanjutnya." jawab vino memecahkan semua kebingungan yang berada dipikiran vina.
"Ish, Kak Vino ada-ada aja." Kesal Vina
"Eh, napa? Gue salah ya? Emang bener kok"
"Yasudahlah, Saya permisi dulu kalau gitu kak." Ucap vina sambil berjalan meninggalkannya. Tapi, baru beberapa langkah ia berjalan, Vino manarik bahunya.
"Mau pergi kemana? Kelas sebelas bukan lewat sana." ucap Vino.
"Saya juga tau kak. Saya mau pergi ke ruang perpustakaan buat nyimpen buku-buku ini,"
"Sini, biar gue bantuin."
Vina belum sempat menjawab bantuan dari Vino, Vino sudah duluan mengambil semua buku yang dibawa oleh Vina lalu menyisakkan dua buku untuknya.
"Makasih ya Kak, telah membantu saya"
"Ya sama-sama."
Mereka berdua pun berjalan menyusuri koridor berbarengan. Entah kenapa Vino selalu merasa sangat senang saat bertemu dengan Vina akhir-akhir ini. dan juga, Vino baru pertama kalinya membantu seseorang. Biasanya ia selalu menolak saat ada yang meminta tolong kepadanya, jangankan sesama murid, guru aja ia tolak dengan mentah-mentah.
***
Bel pulang telah berbunyi dengan sangat nyaring, menandakan bahwa proses belajar mengajar telah usai. Murid-murid segera berhamburan keluar dari kelasnya masing-masing untuk bergegas pulang kerumah masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monokrom Cinta
Roman d'amour📌 THIS REAL MY MIND!!!📌 ❌PLAGIAT DILARANG MENDEKAT❌ Vino Chandra. Seorang siswa tampan, pintar, gagah dan berkharisma, sehingga menjadi incaran para ciwi-ciwi di sekolahnya. tetapi dibalik itu semua, ia juga dikenal sebagai seorang Badboy yang din...