[2] THE QUEEN

6. Melaporkan

Happy Reading!!!

Sebelum baca, yuk tanda ❤ di pencet dulu biar author semakin semangat.

Ok kalau sudah kita kembali ke cerita.

Enjoy:)

6. Melaporkan

Joy mengantar pulang Yeri. Seperti beberapa bulan yang lalu Joy mengunjungi Yeri, rumah ini tetap sama. Sepi dan tampak tidak berpenghuni. Walaupun rumah ini kelihatan nyaman dan asri dengan berbagai macam tanaman yang tubuh di perkarangan rumah, tidak membuat rumah ini semata-mata nyaman untuk ditinggali.

Joy tahu betul suasana rumah ini. Tidak ada kehangatan di dalamnya. Bagaimana Yeri sanggup tinggal di dalam rumah seperti ini? Joy berpikir lebih baik tinggal di apartement kecil bersama-sama dibandingkan harus tinggal di rumah megah tapi tidak ada satu pun kehangatan di dalamnya.

"Tumben rumah ini kosong. Kemana Bibi Choi?" Joy mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru rumah.

"Mungkin sedang pergi ke supermarket. Kebetulan pasokan bahan makanan sudah habis" ujar Yeri.

"Pantas saja rumah ini seperti rumah kosong" ujar Joy. Yeri tersenyum tipis, sangat tipis sampai tidak bisa dilihat oleh Joy bahwa Yeri tengah tersenyum.

"Aku akan ke kamar. Kau pulang saja. Terima kasih sudah mengantar ku kemari" ujar Yeri.

"Tidak masalah. Ayo aku antar ke kamarmu. Sudah lama aku tidak melihat kamar anak CEO Kim's Corp" Yeri terkekeh mendengar ucapan Joy.

***

"Kamar ini tidak berubah ternyata. Ku pikir kamar ini akan berubah walaupun sedikit" ujar Joy ketika ia dan Yeri masuk ke dalam kamar Yeri. "Kamar ku saja sudah sedikit berubah. Coba saja kau mampir ke rumah ku. Maka kau akan melihat berbagai macam album K-Pop di dalamnya"

"Kau suka K-Pop?" tanya Yeri heran. Setahu Yeri, Joy tidak suka dengan yang berbau oppa-oppa itu.

"Ahh kau ini ketinggalan zaman. Aku sebulan yang lalu menyukai K-Pop bahkan drama korea. Aku lupa memberitahumu" ujar Joy.

"Ternyata sudah lama juga kita tidak membicarakan satu sama lain. Kita selalu saja membahas yang lain ketika bersama" ujar Yeri.