3

43 1 0
                                    


Alecia membuka paksa matanya saat cahaya menyelinap masuk di gorden kamar hotelnya

Alec masih membiasakan matanya pada cahaya maniknya masih kabur saat melihat,alecia meringis saat tidak sengaja tanganya tersentuh dahi lembamnya

Alecia mendudukan tubuhnya tegak saat teringat pada kejadian tadi malam mata biru itu kembali menatap nanar seluruh bagian kamar yang penuh dengan kelopak mawar merah itu

Jadi Alecia pingsan hingga tergeletak dan pria brengsek itu tidak membantunya sama sekali dan malah meninggalkannya dengan keadaan seperti ini?

Dengan seluruh kekuatannya Alecia langsung memporak porandakan kasur dengan taburan kelopak mawar itu hingga habis tak berbentuk,kelopak mawarnya berhamburan di mana mana

Habis dengan kasur kini Alecia menjalankan langkahnya menuju bak mandi yang juga sudah di siapkan sedemikian rupa untuk pasangan yang ingin menghabiskan waktu bersama

Habis dengan kasur kini Alecia menjalankan langkahnya menuju bak mandi yang juga sudah di siapkan sedemikian rupa untuk pasangan yang ingin menghabiskan waktu bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Persetan dengan itu!! Alecia mengibaskan tangannya hingga mawar-mawar itu terlempar ke semua arah

Alecia kembali keluar merusak semua benda yang ada di depannya hingga ia mendengar suara pintu dan tanganya reflek melempar pas bunga tepat di pinggir pintu

PRAANNNGGG

"Wow..."

Napas Alec memburu saat melihat mata elang itu lagi

"Jadi seperti ini kelakuanmu saat aku tak ada?"Ale berjalan lambat menuju Alecia

Alec membuang cepat wajahnya agar tak melihat mata elang itu dia masih mencoba mengontrol napasnya. Setelah di rasa sedikit tenang Alecia memberanikan diri untuk melihat mata pria yang telah menjadi suaminya itu

Ale sekarang berada tepat di depannya pria itu tersenyum miring saat melihat betapa berantakannya Alecia

"Baru ku tinggalkan sebentar penampilanmu sudah seberantakan ini Alecia"Ale berucap dengan nada mengejek

"Ale aku mencintaimu kita saling mencint-"

"Siapa bilang aku mencintaimu?"Ale memotong ucapaan Alecia

Alecia mengerutkan dahinya sementara Ale kini menyilangkan dua tangannya di dada bidang miliknya dengan akuh

"Apa maksudmu Al?"

"Semua jelas. Aku tidak pernah mencintaimu sama sekali Alecia"

Air mata itu kembali jatuh orang yang dianggapnya sebagai tempat terakhir untuk menyerahkan sluruh hidupnya ternyata?

"Jadi kau-"Alecia merasakan pilu di hatinya dan mencoba mendengar semua kenyataan ini"Selama ini kau hanya bersandiwara al?"pecah sudah hatinya semakin sakit

"Tepat sekali.Kau memang pintar Alecia"senyum itu kembali muncul senyum yang membuat Alecia tenang saat melihatnya

Tubuh Alecia bagai tak berbeban tubuh itu tiba-tiba jatuh terduduk dibawah Ale

DONE FOR METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang