part 17

1.7K 69 2
                                    

HAI READERS
BUDAYAKAN VOTE AND COMENT
HAPPY READING
                     -----------------
Selamat pagi kamis

Seperti hari hari biasanya pagi ini hana dan jk akan berangkat ke kantor seluruh karyawan kantor sudah tahu tentang hubungan hana dan jk ada yang mendukung dan pastinya ada pula yang menikung.

Mereka sudah biasa mengumbar kemesraan di depan publik dan si nenek lampir semakin gencar merebut jk kembali tentu saja hana selalu bisa mengatasinya.

Tak terasa hana dan jk sudah sampai dilantai atas namun mereka tidak menemukan rose duduk manis dimejanya.

"Kamana si nenek lampir,"tanya hana heran biasanya rose sudah stan bye di meja kerjanya.

"Dia ada kau kesal sweety, dia tidak ada kau mencarinya memang wanita sulit difahami"jawab jk heran.

"Ya sudah ayo kita masuk"ajak jk hana hanya mengangguk patuh ia mengikuti langkah kaki jk.

Pukul 09.00 Am
jk melirik jam rolex dipergelangan tangannya sudah pukul 9 tapi rose masih belum datang,jk tidak mendapat kabar apapun darinya.

Drtt Drttt
Ponsel disaku celananya bergetar jk segera mengambilnya dan melihat siapa yang menghubunginya.

Rose

Jk segera mengangkatnya.

"Apakah anda teman korban?nona ini mengalami kecelakaan, sekarang kami sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit S.H HOSPITAL"

"Baiklah saya kesana sekarang"ucap jk ia memutuskan panggilan Secara sepihak.

Jk segera menghampiri hana yang sedang fokus bekerja.

"Sweety aku akan ke rumah sakit,apa kau mau ikut"tanya jk.

"Siapa yang sakit"tanya hana tanpa mengalihkan perhatiannya dari berkas ditangannya.

"Rose kecelakaan"jawab jk dengan tenang tidak ada rasa cemas sedikitpun kalau hana yang mengalaminya beda lagi ceritanya.

"APA"teriak hana dengan refleks yang membuat jk menutup kupingnya secara spontan.

"Aku ikut, sekarang kita kesana"ucap hana dengan cemas dan terburu-buru.

Dasar wanita,giliran ada ribut giliran kecelakaan begini dia sendiri yang heboh~batin jk heran.

Hana dan jk sampai dirumah sakit dengan selamat karena tidak lucu bukan jika mereka ikut kecelakaan.

Hana berjalan dengan terburu-buru sedangkan jk hanya mengikuti langkah hana dengan geleng-geleng kepala melihat kehebohan hana.

"Korban kecelakaan pagi tadi atas nama rose"tanya jk terhadap resepsionis.

"Ruang mawar lantai 02. Kamar no.112"jawab sang resepsionis dengan ramah.

Hana berjalan dengan setengah berlari menuju lift ia menengok ke belakang dan melihat jk yang berada jauh darinya membuat hana kesal sendiri.

Hana menghampiri jk dan menyerek pria itu agar berjalan lebih cepat.
"Ckck kenapa kau jalan lambat sekali,"decak hana kesal dengan tangan masih menarik kemeja jk.

"Bukan aku yang lambat tapi kau yang terlalu heboh seperti ibu-ibu komplek menang arisan saja"jawab jk asal ceplos.

"Ohh jadi aku seperti ibu-ibu rumpi iya?jadi aku seperti ibu-ibu begitu?"tanya hana dengan galak.

Mampus,salah ngomong lagi gue~rutuk jk dalam hati.

"Bukan begitu sweety"ucap jk yang ingin merayu tapi bingung dengan kata selanjutnya.

The Devil Ceo (On going✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang