part 19

1.5K 76 2
                                    

HAI READERS
BUDAYAKAN VOTE AND COMENT
HAPPY READING
                         -----------------
hai senin 07.15 Am.

Pagi ini jk sudah siap dengan setelan kantornya tapi tidak dengan hana ia sedikit pusing dengan cekatan jk mengompresnya sebenarnya jk tidak ingin kemana-mana ia ingin menemani hana sepanjang waktu tapi hana menolak walaupun jk bosnya namun ia tidak boleh bolos sembarangan.

"Sweety aku tidak berangkat ke kantor ya,"bujuk jk untuk kesekian kalinya.

"Tidak kookin kau harus berangkat"jawab hana dengan tegas.

"Baiklah, tapi jika ada apa-apa cepat hubungi aku ok"ucap jk lembut kemudian ia mencium kening hana cukup lama.

"Aku berangkat"pamit jk yang dibalas hana dengan anggukan.

Setelah keluar dari kamar tidur jk tidak langsung menuju garasi mobil ia mencari keberadaan maria terlebih dahulu setelah menemukan maria yang sedang menyiram tanaman jk segera menghampirinya.

"Bunda hana sedikit demam,dia sedang istirahat dikamar, jika ada apa-apa hubungi aku ya"pesan jk terhadap maria

"Demam? bukankah ia kemarin baik-baik saja"jawab maria sedikit tak percaya.

"Jk juga tidak tahu bun"balas jk apa adanya.

"Kalau begitu jk berangkat"pamit jk dan mencium punggung tangan maria.

Setelah pamit terhadap dua wanita kesayangannya jk bergegas menuju kantor sepertinya ia akan merasa kesepian hana yang tidak masuk kantor dan rose yang masih dirawat well tidak ada drama di pagi hari.

Jk sudah menghubungi staf HRD untuk mencarikannya sekertaris pengganti dengan cepat dan ya sekarang sekretaris barunya akan mulai bekerja.

Jk sudah memasuki kantornya namun ia hanya berjalan dengan lurus bahkan ia tidak mempedulikan sapaan akrab dari pada pegawainya bagaimana ia bisa tersenyum jika matahari yang selalu meneranginya sedang terbaring diranjang kamar.

Setelah sampai di ruangannya jk segera masuk dan menyelesaikan tugasnya dengan cepat ia ingin segera pulang dan melihat kondisi hana namun pikirannya tidak bisa diajak kompromi justru karna rasa cemasnya sekarang ia tidak bisa berfikir.

TOKK TOKK TOKK

"masuk"jawab jk tanpa mengalihkan pandangannya dari berkas dihadapannya.

"Perkenalkan pak, nama saya lisa saya sekretaris baru,"ucap seseorang dihadapannya.

"Oke selamat beker......kamu,"ucap jk kaget bahkan ia sempat menghentikan ucapannya.

"Kamu gadis yang saya tabrak bukan"tanya jk memastikan.

"Iy-ya pak,"jawab lisa sedikit gugup.

"Ah ya bagaimana keadaan kakimu,"tanya jk dengan lembut.

"Sudah lebih baik pak"jawab lisa dengan menundukkan kepalanya.

Well ular keluar macan masuk kantor,rok sepan sepaha,kemeja putih menerawang,kancing baju bagian atas dibuka yang memperlihatkan sedikit buah dada, ditambah makeup seperti badut ancol,ckck bahkan hana lebih menggoda~batin jk menilai penampilan lisa.

"Semoga kamu betah bekerja disini dan selamat bekerja"ucap jk lembut sebenarnya itu bukan lembut namun dilembut-lembutkan.

"Ah terimakasih pak,apa bapak ingin minum kopi"tawar lisa dengan sedikit menunduk jk tahu maksudnya adalah untuk memperlihatkan buah dadanya bukan untuk terkesan sopan.

Ckck jalang rupanya~decak.jk dalam hati.

"Tidak perlu aku sudah mempekerjakan OB jadi kau tidak perlu khawatir"jawab jk dengan santai.

The Devil Ceo (On going✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang