The Devil Ceo (On going✅)

part 8

HAI READERS
BUDAYAKAN VOTE AND COMENT
HAPPY READING
                     -----------------
Suara derum mesin mobil membuat hana menghentikan aksi mondar-mandirnya sudah dari tadi lebih tepatnya setelah jk pamit dengan terburu-buru hana melakukan hal itu.ia khawatir dengan kondisi jk dan ia takut jk kenapa-kenapa.

Hana segera berlari menuju pintu masuk untuk mwlihat siapa yang datang dan sesuai dengan harapan hana yang datang adalah jk.

"Kau tidak papa"tanya hana begitu melihat jk dihadapannya.jk hanya menaikkan sebelah alisnya tanda ia tak mengerti.

"Memangnya aku kenapa"tanya balik jk ia tidak mengerti dengan sikap hana.

"Syukurlah kalau kau tidak apa-apa"ucap hana lega yang semakin membuat jk tidak mengerti.

"Kamu kenapa sih, memangnya aku habis berperang"tanya jk dengan sedikit kekehan.

sebenarnya memang jk habis berperang dengan musuhnya namun tidak mungkin bukan jika ia mengatakannya itu akan membuat identitasnya terbongkar dihadapan hana.

"Aku hanya khawatir karena kau pergi dengan terburu-buru"jawab hana.

"Masuklah"lanjutnya ia lupa jika sekarang mereka sedang berdiri didepan pintu masuk.

"Tanpa kau persilahkan pun aku akan tetap masuk toh ini mansion milikku"balas jk ia melenggang pergi meninggalkan hana dipintu masuk.

"Ya ya ya ini mansion milik tuan jeon Jungkook"ejek hana dengan membukukan tubuhnya ia mengikuti arah permainan jk.

Hana berjalan menyusul jk namun saat melihat wajah tampan bosnya hana sedikit kaget jujur tadi ia tidak melihat luka disudut bibir jk mungkin karena ia terlalu fokus dengan keadaan fisik jk.

"Duduk dan tunggu"ucap hana dengan nada tidak ingin dibantah seperti biasa jk selalu menuruti perintah hana dengan ikhlas sabar dan tabah.

Beberapa menit kemudian hana datang dengan membawa kotak p3k jk tidak mengerti mengapa hana membawa kotak tersebut.karna jk sendiri tidak menyadari luka tersebut.

"Sssttt"rintih jk saat kapas yang ditetesi dengan alkohol mengenai luka disudut bibirnya jk baru ingat jika Jeremy berhasil memberikan satu pukulan padanya mungkin karena lukanya masih baru jadi ia tidak merasakan efeknya.

"Lain kali hati-hati jangan ceroboh dan jangan berantem"omel hana dengan kesal pasalnya Chanyeol pun sering sekali terluka seperti ini dan ujung-ujungnya hana yang akan mengobati disertai ceramah yang masuk melalui telinga kanan dan keluar melalui telinga kiri alias tak mempan.

Hayook masih ingat Chanyeol kan?kalau lupa baca aja part awal

"Bawel"ucap jk yang sudah bosan dengan ceramah hana karena mommy nya tidak secerewet hana.setelahnya jk hanya menatap intens hana yang wajahnya hanya berjarak beberapa senti darinya jika dilihat dari dekat hana memang terlihat beberapa kali lebih cantik.

Jk yang sudah gemas dengan gerakan bibir hana segera menyambar bibir tipis milik hana yang selalu berhasil menggodanya ia melupakan luka disudut bibirnya dengan begitu saja.hana yang mendapat serangan tiba-tiba dari jk hanya berdiam kaku ia terlalu kaget dengan apa yang terjadi setelah beberapa saat ia membalas ciuman jk Karna jk menciumnya dengan lembut dan hana suka  itu.

Wait wait kenapa aku mengatakan itu-batin hana

Namun Jujur semua yang hana katakan itu tidak bhong hana memang menyukai jk yang lembut padanya bukan jk yang kasar dan bossy.

Setelah beberapa saat mereka melakukan adegan tersebut akhirnya hana kehabisan nafas ia memukukul dada bidang jk untuk menghentikan aksinya.

jk yang mengerti kode Dari hana segera menghentikan aksinya ia memberikan waktu untuk hana mengambil nafas kini nafas keduanya memburu mereka hanya diam saling tatap tanpa ada sepatah  katapun yang keluar dari mulut mereka.

"Manis"celetuk jk

Blushh

Celetukan jk membuat rona merah dipipi hana,hana segera menyembunyikan wajahnya didada bidang jk ia sangat malu saat sedang blushing.

"Blushing ehh"ucap jk mengejek ia tidak mengerti dengan wanita padahal ia sering mengucapkan kalimat itu namun tetap saja mereka selalu blushing saat dipuji seperti itu.

Jk hanya membalas pelukan hana dengan sayang ia yakin perasaannya hanya sebatas tertarik namun sekarang ia sendiri tidak mengerti kenapa ia selalu nyaman berada didekat hana dan tidak ingin jauh dari hana.

Disaat jk berperang antara hati dan pikirannya sendiri hana juga melakukan hal yang sama ia tidak mengerti kenapa ia terjerumus dalam pesona jk seharusnya ia benci dengan jk karna sudah mengancamnya untuk tinggal bersamanya namun justru hana menikmati saat-saat ini.

"Mandilahsetelahitumakan"ucap hana dengan terburu-buru lalu berlalu pergi tanpa melihat wajah jk ia meninggalkan jk yang sedang tersenyum manis dan terkekeh geli melihat hana yang salting, itu sangat lucu menurutnya.

"Bodoh bodoh kenapa harus blushing sih"maki hana dengan dirinya sendiri demi apapun ia sangat malu bahkan menatap wajah jk pun nggan.

Drttt

Drttt

Notif ponsel dimeja makan membuatnya menghentikan aksi memaki dirinya sendiri ia mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menghubunginya.

Chanyeol
Kak apa kabar?jika kaka tidak sibuk ayah menyuruh kaka untuk mampir.

Deg

Sebuah pesan singkat yang dikirim oleh adik angkatnya membuat ia termenung sejenak ia rindu dengan ayah bundanya bahkan ia melupakan mereka hanya karena nyaman berada didekat jk.

Semua memori kenangan hana dannorang tuanya berputar-putar di otak hana seperti kaset DVD player tidak terasa cairan bening keluar membasahi pipinya tanda ia menangis.

Disisi lain jk yang sudah siap dengan setelan santainya berjalan menuju lantai dasar lebih tepatnya ruang makan ia berjalan dengan santai namun setelah sampai diambang pintu ia melihat hana yang sedang menangis dengan memegang ponselnya dan itu membuat jk penasaran dengan apa yang hana lihat dari ponselnya.

Jk berjalan dengan gerakan cepat ia memeluk hana dari belakang dan itu membuat hana kaget bukan main karena  hana tidak menyadari kedatangan jk.

"Kenapa hmm"tanya jk dengan lembut ia tidak bisa melihat hana menangis karena itu membuatnya merasa gagal membahagiakan hana.

"Tidak"jawab hana dengan cepat tentu saja jawaban hana membuat jk kesal karena itu bukan jawaban yang ia inginkan.

Jk segera merebut ponsel hana dengan cepat ia membaca pesan yang dikirimkan oleh Chanyeol sekarang jk tahu kenapa hana menangis ia merindukan keluarganya entah kenapa ia merasa orang yang jahat karena sudah memisahkan antara anak dan orang tua.

Giliran ngabisin nyawa orang aja gak ada rasa bersalahnya lu-author

Itu beda kasus thor-jk

Apa bedanya Bambang-author

Mereka memang pantas mati-jk

Serah lu dah-author

Back to topik

"Kamu bisa mengunjungi mereka"ucap jk dengan lembut ,hana yang mendengar perkataan jk segera mengembangkan senyumnya ia memeluk jk dengan sayang.
Tentu saja jk membals pelukan hana namun ia belum selesai berbicara.dan.....

"Tapi dengan syarat aku harus ikut"lanjut jk dengan seringai liciknya.

hana yang mendengar perkataan jk barusan segera melepaskan pelukannya ia memang tidak percaya jika jk akan membiarkannya pergi begitu saja.sekrang ia harus memikirkan bagaimana caranya menjelaskan kepada orang tuanya tentang kedatangannya bersama jk.

***
HAI HAI GUYSSS
JANGAN LUPA UNTUK VOTE AND COMEN
JANGAN JANJI MANTAN AJA YANG LU INGAT TAPI VOTE,COMENT AND FOLLOW JUGA HARUS DIINGAT OKE!

SEKALI LAGI FOLLOW AKUN GUE BIAR GUE LEBIH SEMANGAT BUAT NULIS.