part 21

1.4K 67 2
                                    

HAI READERS
BUDAYAKAN VOTE AND COMENT
HAPPY READING
     
                Aku tidak ingin kehilangan untuk yang kedua kalinya tuhan,jangan ambil dia dariku, kau yang mempersatukan kami jadi ku mohon biarkan maut yang memisahkan kami.
 
                       ~ Istikomah ra~
                         -----------------

Pagi ini hana sudah diperbolehkan pulang oleh dokte jangan tanya lagi perasaannya karena ia sangat sangat sangat  bahagia, oh ayolah ia sudah bosan berada di tempat ini dan yang membuat hana semakin kesal ialah perubahan sikap jk yang menjadiover protective bahkan ia meminta hana untuk dirawat kembali tentu saja hana menolaknya dengan keras.

setelah menyiapkan semuanya maria berjalan terlebih dahulu dengan membawa pakaian tas berisi pakaian milik hana, sedangkan hana dan jk masih asyik berdebat tentang bagaimana caranya hana sampai menuju parkiran,jk yang memaksa untuk memakai kursi roda dan hana yang sangat menolak keras keinginan absurd itu.

"Sweety kau masih lemah, jangan keras kepala"ucap jk dengan tegas untuk kesekian kalinya.

"Aku bukan sakit jantung atau patah tulang kooki lagi pula aku sudah sehat"jawab hana meyakinkan.

"Tidak tidak, aku tidak ingin membahayakan anakku untuk yang kedua kalinya"balas jk masih kukuh dengan keinginannya.

"Ckck kau ini kenapa sih,aku tidak akan kenapa-kenapa hanya karena berjalan kaki dari sini menuju parkiran"decak hana yang mulai kesal dengan sikap jk.

"No, sekali tidak tetap tidak"jawab jk ahh sepertinya ia tahu jalan pintas untuk masalah ini.

"AAAAAAA"teriak hana refleks bagaimana mungkin jk menggendongnya ala bridal style menuju parkiran?mau ditaruh di mana mukanya.

"Kooki turunkan aku"ucap hana pelan,demi apapun ia sangat malu, sekarang ia menjadi pusat perhatian di rumah sakit ini, ada yang mengatakan mereka romantis, serasi, keluarga bahagia, pasangan yang cocok dan sebagainya.

Sedangkan jk ia tidak mendengarkan hana sama sekali ia berjalan dengan santainya dengan hana didalam gendongannya sedangkan hana menenggelamkan wajahnya didada bidang jk untuk menutupi rasa malunya sekarang jk sangat yakin bahwa didalam hatinya hana pasti sedang mensumpah serapahi dirinya.

Setelah sampai didalam mobil Hana segera turun dan menyerang jk tanpa ampun ia mencubit Beberapa bagian tubuh jk disertai dengan ocehan-ocehan yang sama sekali tidak pernah mempan untuk jk, maria yang melihat kelakuan mereka hanya geleng-geleng kepala maria sangat bahagia melihat anak asuhnya kembali tertawa lepas dan terbebas dari dunia kelamnya.

ya maria mengetahui bahwa jk adalah ketua mafia awalnya ia sangat syok bahkan ia sempat pingsan namun setelah mengetahui maksud dan tujuan jk masuk ke dunia tersebut ia memberikan izin dengan syarat jk tidak boleh terluka sama sekali, bahkan maria lebih mengenal jk dari pada keluarganya sendiri karena maria yang mengurus jk dan mendampinginya di segala cuaca.

30 menit kemudian mereka sudah sampai dipekarangan mansion, hana yang tidak ingin kejadian tadi terulang segera turun dari mobil tanpa memperdulikan jk yang berada jauh di belakangnya.

Jk yang melihat kelakuan hana hanya bisa tersenyum dan geleng-geleng kepala,well ibu dari anaknya memang unik,ah jk selalu merasa dikelilingi kupu-kupu dan terbang ke awang-awang jika mengingat tentang calon anaknya.

Hana berjalan menuju taman belakang mansion ia melihat apakah anak-anaknya masih hidup atau tidak.

"Syukurlah kalian masih hidup,"ucap hana dengan menghela nafas lega.

"Sepertinya bunda merawat kalian dengan baik"lanjut hana,ia merasa sangat lega ketika melihat bunga-bunga kesayangannya tidak mati, hana sudah merawatnya dengan kasih sayang yang tulus jadi ia tidak akan rela jika mereka mati begitu saja.

The Devil Ceo (On going✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang