WAR

1.1K 56 0
                                    

"Siapa pun yang carik masalah akan mati!"
Raka melviano kalandra

Happy reading all🌻
Maaf jika ada typo🙏
Jangan lupa vote ya

"BAGAIKAN LANGIT DI SORE HARI BERWARNA BIRU SEBIRU HATI KU"suara Adrian sudah memenuhi markas utama

"Berisik banget si Lo an,gue lagi main game ini",kata Dimas sambil memainkan ponselnya

"Suka suka gue dong,suara gue emang masalah buat Lo",kata Adrian sambil menjulur kan lidah nya

Yaps mereka berkumpul untuk rapat war malam ini,tetapi singa dindin belum datang jadi dari pada mereka gabut mereka menyuruh Adrian bernyanyi walaupun suara nya pas Pasan

Suara sepatu seseorang terdengar dari arah pintu masuk,semua mata menoleh kepada nya,saat itu juga asmosfer yang ada di ruang itu berubah menjadi dingin,yah dia si singa dingin

"Kok gue ngerasa aura Raka beda ya"kata Darren

Yang di anggukin oleh Adrian"iya Lo bener"

"Masuk ke ruang rapat semua!"

Mereka semua masuk ke ruang rapat terdapat dua singgasana,Raka dan Dimas langsung mendudukkan diri nya di singgasana itu

"Mulai!"perintah Raka

Rafa langsung mengambil ahli,dia mengambil leptop dan menekan sebuah tombol langsung la muncul projektor secara otomatis.memang di saat war Rafa lah yang menyusun rencana walaupun rafa dingin jika soal seperti ini dia yang paling pandai atau bisa juga di bilang cerdas dalam membuat strategi

Rafa menjelas kan semua startegi yang mereka pakai untuk nanti malam,semua nya mengangguk dan meninggal kan ruang rapat tersebut,dan tersisah oleh inti aldirch saja

"Nanti malam kalian Bawak alat gak?"tanya Darren.

"Bawak tongkat baseball aja sih",kata Dimas sambil menunjuk baseball nya

"Lo raf?"

"Gak Bawak apa apa",jawap Rafa cuek

"Lo ad?"

"Bawak apa ya?"kata Adrian bingung"gue tau gue Bawak cinta mu aja",kata nya lagi

"Dasar kudanil,yakali Lo Bawak cinta gue.gue ini normal ya mana mau gue sama Lo,jelek.",ucap Darren

"Siapa juga mau sama Lo,jijayy gue"kata Darren",gue kek nya Bawak kayu aja deh",katanya lagi

"Lo ka?"

"Pisau"

"Pisau yang kecil itu?"

"Hmmmmm"

Setiap ada war Raka selalu memakai pisau kecil itu,katanya sih simple tapi mematikan

Pukul 23.00
Jalan pelita

Jam sudah menunjukan pukul 11 malam,saat nya mereka semua menuju jalan pelita ,sesuai dengan rencana dan strategi mereka semua berpencar

Raka dan inti geng aldirch sudah sampai di jalan pelita sudah banyak sekali anggota geng grixen

"Cepat banget Lo datang",kata gravin dengan angkuh nya

"Hee kecoak suka suka kami dong mau datang cepat,emang urusan Lo ha",kata Adrian

"Banyak banget sih bacot Lo",kata denian

"Suka suka gue dong emang masalah buat Lo",kata Adrian

"GAK USAH BANYAK BACOT LO SEMUA,SERANG!

Raka & Nayla (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang