Jodohku Anak Geng Motor [REVISI]

38. Hah?

Andra dan Reyhan dibingungkan oleh kedatangan kedua wanita paruh baya yang masih terlihat sangat cantik ini secara tiba-tiba.

Jika Mira saja yang datang mungkin itu tidak akan membuat mereka heran, tapi Risa yang datang jauh-jauh dari Paris tanpa memberi kabar terlebih dahulu. Andra mengecek butik disini dengan bantuan Reyhan tidak mengalami masalah.

"Mama kenapa kok tiba-tiba kesini?" tanya Andra.

"Mama ngak boleh ketemu sama anak mama?" tanya Risa balik.

"Bukan gitu, tapi kan aneh aja mama tiba-tiba balik ke indo ngak bilang ke Andra," jawab Andra.

"Mama ngak mau lewatin moment penting," jawab Risa.

"Moment penting? Mama buat fashion show di indo? Kok Andra ngak dapat kabar?" jujur saja Andra sangat bingung sekarang.

"Bukan itu, lebih penting dari itu.." Risa menggantung ucapannya dan meminta sesuatu dari Mira.

"Mama mau kamu coba ini," Risa memberi sesuatu kepada Andra.

Andra menerima benda itu dengan heran, ia hanya mengetahui nama dan bentuk benda itu, dan ini pertama kalinya dia memegangnya.

"Buat apa ma?" tanya Andra heran.

"Kamu coba dulu aja ya," ucap Risa penuh harap.

Reyhan terdiam melihat benda yang barusan diberikan oleh mamanya. Terlalu banyak orang yang mengira Andra hamil hingga membuatnya jadi penasaran, tapi rasa penasaran itu tidak terlihat karna wajah datarnya.

"Jadi mama jauh-jauh kesini buat nyuruh aku nyoba ini doang? Ngak mungkin Andra hamil ma," ucap Andra menolak untuk mencoba, sudah jelas kalau benda itu adalah test pack.

"Ngak ada salahnya coba kan sayang, lagian ini untuk memastikan perasaan mama," ucap Risa penuh harap pada Andra.

Andra yang melihat wajah harap dari mamanya menjadi luluh. Lagian apa salahnya mencoba, kan dia yakin kalau dia tidak hamil.

"Coba aja Ndra," ucap Reyhan, dia sudah tidak kuat dengan rasa penasarannya.

"Yaudah Andra coba," Andra meletakkan tasnya di sofa lalu menuju ke toilet.

Sudah hampir sepuluh menit Andra di dalam tapi belum ada tanda-tanda dia akan keluar.

"HAH?!!" teriak Andra keras dari dalam toilet membuat panik semua orang yang menunggunya.

"Andra kamu kenapa?" tanya Risa kawatir.

"Ng ngak papa kok ma," jawab Andra. Selang beberapa waktu Andra keluar dari sana melihat semua wajah penasaran mereka.

"Gimana sayang?" tanya Risa semangat.

"Rusak kalik ini ma, labil tuh" jawab Andra membuat wajah Risa jadi heran.

Andra memberi test pack itu kepada mamanya. Risa melihat hasilnya langsung tersenyum bahagia, apa yang diinginkannya terkabul.

Sedangkan wajah Andra jadi murung, bukannya tidak senang tapi bagaimana dengan sekolahnya, gimana kalau temannya di sekolah tau, mereka akan berpikir kalau dia cewek tidak baik.

Tidak jauh beda dengan wajah Andra, Reyhan terdiam tidak tau harus berbuat apa. Dia bahagia tapi sepertinya Andra belum siap dengan ini semua.

"Kamu hamil sayang, ini garisnya dua samar," ucap Risa bahagia.

"Gimana biar lebih pasti kita periksa ke dokter," saran Mira.

"Dokternya aja kesini ma," ucap Reyhan yang paham kalau Andra tidak mau ke rumah sakit untuk memeriksa itu karna usia anak SMA.