Lanjutan yang kemarinn....
Happy reading!!! Uwu:3
Yuri melihat lihat kedai ice cream di dekat pantai.
Ya setelah mereka mengerjakan tugas di cafe buku,keduanya memutuskan ke pantai untuk menyaksikan matahari terbenam.
"Mashiho..rasa kesukaan lo rasa apa?"tanya yuri sambil berjalan beriringan memasuki area pantai.
"Hm..coklat,kenapa?"mashiho.
"Oke~~"
Yuri segera berlari ke kedai ice cream yang ada didekat mereka.Mashiho menghampiri yuri.
"Inget nggak?,gue pernah janji beliin lo es krim?nah sekarang gue nepatin janji."yuri
"Hah?,Oh..haha gue lupa loh.."mashiho tertawa pelan.
"Gausah padahal"
"Gue udah senang bisa jalan gini sama lo..."guman mashiho diakhir
"Lo bilang apa?"yuri menatap bingung.
"Nggak,bukan apa apa haha"mashiho lagi lagi tertawa pelan.
Yuri menatap mashiho curiga
( ̄^ ̄)"Dek es krimnya.." yuri langsung kembali ke kedai ice cream untuk mengambil pesanannya.
"Nih rasa coklat Vanilla,siapa tau lo jadi suka rasa vanilla juga heheh"-yuri sambil menyodorkan es krim cup ukuran sedang.
"Thank you~~"-mashiho.
"Your welcome hehe"-yuri kemudian duduk disebelah mashiho.
Mereka duduk di kursi yang memang disediakan oleh pemilik kedai.
"Kan..gue gak suka rasa mint..."-yuri merutuki diri karna memesan rasa vanilla dan mint.
"Haha..kenapa dipesan kalo udah tau gak suka"-mashiho kemudian menyodorkan es krim rasa coklat vanillanya.
"Mau tukaran?"lanjutnya.
"N-nggak usah,ini salah gue juga kok hehe"-yuri tertawa canggung.
"Beneran gak mau?"-mashiho.
"Iya"-jawab yuri kemudian memakan es krimnya.
"Yaudah.."-mashiho kemudian melihat ke arah laut.
"Btw mashiho..lo ngerasa nggak kita kayak diawasin?"-yuri berbisik sambil menunjuk seorang laki laki yang ada didekat pantai.
"Agak sih...tadi gue juga liat dia di cafe buku"-mashiho balas berbisik.
"Tapi..mungkin tujuan dia kebetulan aja sama kayak kita"-yuri berusaha berfikir positif.
Hening untuk beberapa saat,keduanya sama sama fokus menatap laut yang berombak tenang,dan larut dalam fikiran masing masing.
"Ri..pinjem tangan lo coba.."-mashiho memecah keheningan diantara mereka.
"Hah?tangan?,buat apa?"-yuri bingung tapi menurut.
Mashiho menggenggam tangan yuri kemudian tersenyum.
"Kenap--"
Cekrek.
Belum selesai yuri bertanya,mashiho sudah memfoto tangan mereka berdua.
"Difoto?.."-yuri
"Hasilnya bagus banget buat dijadiin instastory"-mashiho menunjukkan foto yang tadi diambil.
"Bagus sih..tapi kalo dilihat teman teman pasti mereka bakalan salah paham."-yuri tertawa canggung
Mashiho terdiam sebentar.
KAMU SEDANG MEMBACA
BROTHEr | Stray kids
FanfictionDisaat gue ditimpa kemalangan yaitu dibuang oleh orang tua disaat yang sama tuhan memberi gue nikmat yaitu saudara angkat yang sangat menyayangi gue. stray kids. ⚠bahasa non baku dan u know lah