ONESHOT

Halilintar X Raeders

[F/N]=Full Name
[Y/N]=Your Name

•••

"Luka yang kau berikan terlalu dalam.Maaf saja,sekarang tidak ada ruang untukmu,"-[Y/N]

•••••

[F/N] panggil saja [Y/N] adalah gadis cantik yang pintar.Sifatnya yag ceria dan riang,membuatnya memiliki banyak teman.[Y/N] duduk di bangku kelas XI.Diam diam,[Y/N] selalu mencari informasi tentang kakak kelas yang berada satu tingkat di atasnya.

Dia adalah Halilintar,Sang Ketua Osis.Dia dikenali dengan sifatnya yang dingin,irit bicara,jutek,muka yang datar tapi ganteng.Entah karena apa [Y/N] menyukai Halilintar. Mencintai tanpa alasan,itulah istilah cintanya [Y/N] untuk Halilintar. [Y/N] selalu mencuri curi pandangan pada Halilintar. Mungkin karena tingkat kepekaan Halilintar yang kecil,dia tidak tau dengan kode yang [Y/N] berikan.

***

[Y/N] sedang di halte.[Y/N] jarang sekali membawa kendaraan pribadi,katanya biar gak menambah polosi dan biar gak macet.15 menit sudah [Y/N] menunggu bus.Tadi,ia keluar sekolah sedikit terlambat karena ada piket.[Y/N] bete karena ia sendirian,jam sudah menunjukkan pukul 15:30.

" Huft...Apa aku pulang jalan kaki aja ya??''tanya [Y/N] pada diri sendiri.

"Tapi pasti cepek.Ini juga udah sore.Anak sekolahan pasti udah pada pulang jafi gak bisa nebeng,"-keluh [Y/N]

[Y/N] menengok sisi kanan,sepi.Kemudian,ia menengok sisi kiri,ada seorang pria yg menaiki motornya dengan seragam sama persis seperti [Y/N].

Orang itu telah lewat di depan nya.[Y/N] memberhentikan orang itu.Orang itu membuka helm,ternyata dia adalah Halilintar. Cowok yang udah lama ditaksir [Y/N].

" Kakak [Y/N] boleh nebeng gak??Rumah Kak Hali sama aku kan searah.Nanti aku lanjut jalan sendiri deh,"pinta [Y/N] yang berdiri di depan motor Halilintar

"Ck.Minggir," perintah Kak Hali

"Tapi kak,[Y/N] udah nunggu bus sampe 15 menit,mungkin busnya udah berangkat.Boleh nebeng ya?ya?"[Y/N] memohon.

Entah harus senang atau apa.Setiap di dekat Halilintar, jantung [Y/N] selalu berdetak lebih cepat.Ada rasa senang dan ada rasa takut.Senang karena dekat dengan Halilintar. Sedih karena [Y/N] takut kena serangan jantung.

"Gak."-tolak Halilintar mentah mentah

" Kak...Kak kok tega benget sih sama aku.Aku aduin loh ke Pak Amato kalo anaknya gak mau nebengin tetangga jarak jauh,biar kakak gak dibolehin berangkat pake motor,terus berangkat nya sama [Y/N].Mau??''ancam [Y/N]

Rumah [Y/N] dengan Halilintar jaraknya tidak terlalu jauh ataupun dekat.Rumah mereka berjarak sekitar 300M.

"Ck..kau beraninya mengancam,"-ejek Halilintar namun nada suaranya datarrrr_-

" Yee...nih mau ngejek tau mau ngaspal kok dater banget,"-ejek [Y/N]

"Aku gak mau kau jadi cewek pertama yang duduk di jok motor ku,"-kata Halilintar. [Y/N] melongo dengan kondisi mulut menganga.Bukan,bukan karena menjadi cewek pertama yang duduk di jok motornya tapi karena beberapa kalimat yang keluar dari mulut Halilintar.

"Mulut ditutup,ntar lalat masuk," ucap Halilintar. [Y/N] tambah menganga lebar.Pikirannya buyar karena Halilintar.

"WOYY!!!" teriak Halilintar