Setelah ia melewati macet nya kota jakarta, akhirnya ia sampai didepan SMA Taruna Tama. SMA Taruna Tama adalah sekolah favorit di kota tersebut, yang diisi oleh anak-anak pengusaha yang terkenal dan tidak mudah untuk masuk kesekolah tersebut.
Setelah ia memasuki sekolahan itu, ia langsung memparkirkan mobil nya, lalu ia turun dari mobil dan mencari ruang kepala sekolah. Ia berjalan di koridor sekolah untuk mencari ruang kepala sekolah.
Saat ia lagi mencari ruang kepala sekolah, tiba-tiba clarissa menyenggol tangan laki-laki.
"Ehh sorry gue ga sengaja" ucap clarissa yang langsung dibalas senyuman oleh laki-laki tersebut.
"Ga papa, lo murid baru ya?" Tanya laki-laki itu.
"Iya, gue murid baru, ini mau cari ruang kepala sekolah tapi ga nemu-nemu" ucap clarissa dengan senyum nya.
"Ruang kepala sekolah ada dilantai 3" ucap laki-laki tersebut.
Pantesan aja gue ga nemu, ternyata di lantai 3, gumam clarissa dalam hati."ohh yaudah, gue ke atas dulu ya, makasih" ucap clarissa yang langsung pergi meninggalkan laki-laki itu.
Baru gue mau nanya nama tuh cewek, udah kabur aja, manis, gumam dio, sambil tersenyum lalu ia pergi ke kelas nya.
***
Suasana kelas pagi ini sangat berisik, ada yang bernyanyi, bergosip, membahas k-pop dan lain-lain.
"Woi jangan nyanyi napa, mending suara lo bagus lah ini kaya radio rusak aja!"
"Sirik amat sih sama orang!"
Seperti itu lah keadaan kelas sekarang hingga ada suara ketokan dari pintu.
Tok tok
"Woi ada guru duduk-duduk" ucap rizky sang ketua kelas. Sedangkan yang lain berlarian ketempat duduk masing-masing.
Seketika kelas hening karena ibu dewi selaku wali kelas mereka masuk bersama dengan seorang gadis cantik. "Selamat pagi anak-anak" ucap bu dewi.
"Selamat pagi buuuu" ucap mereka sekelas.
"Ibu disini mau ngasih tau kalo kita kehadiran murid baru. "ucap bu dewi.
"Silahkan perkenalkan namu kamu" suruh bu dewi kepada clarissa."Hy semua, perkenalkan nama gue Clarissa Jovanka" ucap nya tersenyum kecil.
"Aduhh neng, senyum mu itu loh, manis banget"
"Udah punya pacar belom, kalo belom mau ga jadi pacar aku"
"Udah-udah, diem ga usah ribut, Clarissa sekarang kamu duduk, cari bangku yang kosong"ucap bu dewi yang diangguki oleh clarissa.
Clarissa mengedarkan pandangannya untuk mencari tempat kosong, saat ia melihat ke arah pojok kiri ia melihat dua wanita cantik yang sangat ia kenali. Itu beneran nara sama oliv, gumam nya dalam hati, seraya tersenyum melihat ke arah nara dan olivia yang dibalas pekikan girang dari nara dan olivia.
"Caca!!" Teriak nara dan olivia sambil memeluk clarissa, saat clarissa duduk disebelah nara, sedangkan olivia duduk dibangku depan clarissa.
Bu Dewi melihat mereka dengan tatapan heran, sedangkan murid yang lain melihat mereka dengan tatapan cengo.
"Kalian saling kenal" ujar salah satu murid yang dibalas anggukan oleh olivia.
"Kok bisa sih" tanya yang lain lagi.
"Kita tuh sahabat kecil" ujar nara yang diangguki olivia dan clarissa, sedangkan yang lain hanya membalas dengan mulut yang membentuk huruf o.
"Udah-udah sekarang kita lanjut materi, ini jam ibu kan?" Ucap Bu Dewi yang diangguki oleh semua murid dengan wajah lesu.
Setelah dua jam mendengarkan ceramah dari guru sejarah, akhirnya bunyi bel istirahat berbunyi.
Kringggggg!!!
"Baiklah anak-anak, pelajaran kita sampai sini dulu, kita lanjut lagi besok, selamat siang" ucap bu dewi, lalu ia keluar dari kelas.
"Siang bu" ucap mereka.
"Kok lo ga kasih tau kita, kalo udah sampe sini?"
"Gue sampe kemaren malem, so ga sempet buka hp, cape banget" ucapnya sambil terkekeh.
"Yaudah deh, mending kita kantin aja, laper gue butuh energi untuk pelajaran selanjutnya" ucap nara yang diangguki olivia.
"tapi gue bawa bekal"jawab clarissa sambil mengeluarkan kotak bekal nya.
"Udah ga papa, kita makan di kantin aja" ujar olivia, lalu diangguki oleh clarissa.
***
Setelah sampai di kantin clarissa dan teman-temannya langsung duduk ditempat yang masih kosong.
"Ra, ca kalian mau pesen apa? biar gue aja yang pesen" ujar olivia.
"Gue mie ayam sama es jeruk aja" ujar nara sambil bermain ponsel nya.
"Kalo lo ca, mau apa?" Ujar olivia yang sudah berdiri dari tempat duduk nya.
"Gue es jeruk aja deh, soal nya gue bawa bekal"ujar clarissa sambil membuka kotak bekal nya.
"Yaudah tunggu bentar ya"ujar olivia yang langsung pergi ke tempat penjual mie ayam yang ramai itu.
Setelah beberapa menit akhirnya olivia datang dengan dua mangkok mie ayam dan tiga gelas es jeruk.
"Makanan nya datang" ucap nya sambil meletakkan es jeruk dan mie ayam nya."Makasih liv" ucap clarissa sambil meminum es jeruk nya, yang dibalas acungan jempol oleh olivia.
"Hmm ca, hari ini lo sibuk ga?" Ucap nara sambil mengaduk mie ayam nya.
"Kaya nya ga deh, emang kenapa?" Tanya clarissa.
"Gimana kalo hari ini kita jalan-jalan"seru nara yang diangguki oleh olivia, "bener tu kita kan udah lama ga jalan-jalan bareng lo" ucap olivia sambil memakan mie ayam nya. Yang dibalas anggukan oleh clarissa, "boleh, tapi entar gue kabarin lagi ya"ucap clarissa, sedangkan nara dan olivia berteriak senang.
Saat mereka sedang makan dikantin, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang nyamperin mereka.
"Hy" sapa laki-laki tersebut, sedangkan clarissa dan teman-teman nya langsung menoleh ke suara tersebut, "lo yang pagi tadi kan?"ucap laki-laki itu lagi, yang dibalas anggukan oleh clarissa, sedangkan nara dan olivia kaget melihat seorang most wanted sekolah berinteraksi dengan teman nya.
***
Jangan lupa vote and coment ya💙
KAMU SEDANG MEMBACA
CLARISSA
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA YA♡ Menceritakan tentang cerita cinta Farel Ardhitama lelaki tampan dan dingin, dengan seorang Clarissa Jovanka gadis cantik dan ceria. Cerita cinta mereka bukan karena perjodohan atau karena bisnis kedua orangtua nya, ce...