Part 13

222 19 0
                                        

Panakkukang 10.30 wita

Senja berjalan kearah pintu keluar dia bingung gimana cara pulang gimana cara hubungi kakaknya karena hpnya lowbat dan bagusnya lagi dompet senja ketinggalan memang terlalu pintar mba senja ini (ucap autor julid), senja duduk di samping ka ep ci sambil memikirkan caranya pulang, ia bisa saja kembali ke tempat tadi meminta bantuan yudha tapi ia terlalu malu setelah drama tadi, apa aku melaporkan diri ke polisi ya gumamnya, otak senja masih bekerja keras memikirkan cara pulang...

Tiin..

Tiiiin...

Terdengar klaskon mobil cukup bikin telinga budeg senja mengangkat kepalanya dia sudah melihat yudha di depannya..

"Masuk..  Ucapnya datar

Senja yang masih bingung dia diam saja sambil melihat yudha..

"Senja masuk mas anter kamu pulang... Engga ada penolakan, perintah yudha

Senja berlari dan langsung masuk kedalam....

"Mas kok tau senja disini?

"Mas tadi engga sengaja lihat kamu, andai kamu tau mas daritadi mengikuti kamu senja batin yudha
Yudha masih melihat senja tak ada tangis sama sekali gadis ini terlihat biasa-biasa saja setelah drama yang cukup menyita perhatian orang..

"Mas engga jalan" ucap senja membuyarkan lamunan yudha

"Siap, ini minum dulu mas tau kamu haus habis jalan jauh hehehe kekeh yudha sambil menyerahkan botol minuman

"Terimakasih mas, maaf aku merepotkan mas lagi, mas tadi melihat drama tadi? Tanyaku malu engga mungkin dong dia engga lihat duduknya saja disamping lu senja

"Sama-sama mas engga merasa direpotkan kok, kamu maunya mas lihat apa engga? Jawab yudha sambil mengedipkan matanya

"mas lihat ya malu duh" senja reflek sambil menutup matanya

"sudah sudah mas engga akan bahas kok"

Senja hanya mengangguk sambil menatap keluar melihat gerimis..

"Mas boleh tanya?

"iya mas silahakan"

Lelaki tadi siapa? bukannya itu laki-laki yang pernah bertemu kita dipantai ya? 

Senja menarik nafasnya dalam-dalam ia sedikit bingung jawab atau tidak..

Mas tidak memaksa kamu buat jawab senja, ucapnya sambil mengacak rambut senja gemas dan sambil tersenyum

"Mas kusut nanti, hmmm iya betul mas dia laki-laki yang ada di losari itu

"Terus hubungan denga kamu apa?  Tanya yudha yang semakin penasaran

"Ia raka bimantara mantan saya mas,, dan yang satu tadi gibran ramadhan dia sahabat senja dan raka dari jaman kita daftar dulu.. Ucap senja dengan sambil menerawang jauh

"Jadi tadi mantan kamu, maafin mas sudah tanya"..

"Santuy saja mas senja gapapa kok, sambil memperlihatkan deretan gigi yang rapi, oh ya tadi mas sama siapa saja aku tadi kaget lho mas di samping senja berasa dunia ini kecil ya mas, senja tertawa seperti tidak ada masalah padahal dalam hatinya suka menjerit-jerit

"Mas tau kamu kenapa" kamu kalo mau menangis gapapa jangan ditahan, ucapku kepada senja aku tau hatinya rapuh saat ini tapi dia berusa menutupi semua dengan senyum palsunya... Mas sama letting" mas kesana karena lama tidak bertemu makanya tadi sore mas mau ajak senja..

"Wah ngapain menangis senja mah kuat hehe, padahal batinnya sudah meronta-ronta mau marah juga engga ada hak,,  oh yang perempuan juga letting mas? maaf ya mas

"Iya deh yudha sambil tersenyum kearah senja, yudha akhir" ini banyak tersenyum kalau sedang sama senja, bukan tadi teman pacarnya kawan mas, mas juga engga tau kalau bawa cewek...

"Oh begitu, mas senja lihat" ya yang duduk disamping mas kayaknya cocok sama mas deh ucap senja semangat

"Sudah kaya cenayang saja kamu ini,  ini yang duduk disamping mas kayaknya lebih cocok sama mas.. Laju kali bapak yudha ini ya pinter kali mencari celah

Senja hanya diam saja mencerna kata-kata yudha, mobil yudha berhenti disalah satu tempat makan di daerah dekat kampus unhas

Udah ayo turun jangan bengong saja nanti kamu kesambet lho...

Mas tapi aku masih kenyang, saat bicara seperti itu perut senja bunyi duuh bikin malu saja daah

Yudha hanya menahan ketawanya, udah hayo

"Senja yang malu hanya mengikuti yudha

Kamu mau makan apa? Udah kamu tenang saja mas yang traktir

Senja merepotkan mas lagi senja malu sama mas, nanti senja gantian traktir mas ya, senja sungguh tak enak hati sama yudha, yudha terlalu baik sama senja

"Mas tunggu ya traktiran dari kamu ucapnya semangat,  senja mau makan apa?

"Senja mau coto sama es teh saja mas

"Sudah itu saja?

Senja hanya mengangguk..

Setelah menunggu beberapa menit makanan mereka datang

Kamu minum teh hangat saja jangan minum es sudah malam nanti bikin pilek ucap yudha sambil menaruh minuman senja

"Iya mas yudhaa, selamat makan mas yudha

" selamat makan juga senja

Tak kurang dari 15 menit mereka sudah menyelesaikan makan, senja dan yudha langsung pulang di perjalanan mereka masih mengobrol apa saja sudah tak ada keheningan

"Senja" panggil yudha

Iya mas

Mas boleh tau nama panjang kamu siapa?

Melody senja dirgantara mas jawab senja

nama yang indah, ucap yudha iya indah seindah wajahnya

terimakasih mas kata mama dulu papa yang kasih nama itu dulu papa sangat suka melihat senja makanya papa kasih nama aku senja.. Nada senja sedikit melemah seperti ada kerapuhan dalam hatinya

"Maaf papa senja kemana, karena mas hanya sering bertemu mama pak putra kalau kesini... Tanya yudha hati"

" papa ku sudah lama meninggal mas sejak senja baru lahir..  Suara senja sedikit bergetar ada kesedihan yang luar biasa yang ia rasakan

"Maafin mas senja mas benar" tidak tahu maaf mas sudah mengingatkan senja... Ucap yudha sangat merasa bersalah

"It's okay mas senja gapapa kok senha sambil tersenyum

Dalam hati yudha sebera kuat gadis ini, ingin sekali yudha memeluk senja saat ini tapi dia sadar dia bukan siapa" senja, yudha berjanji dalam hatinya akan menjaga dan melindungi senja...

SENJA DIRGANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang